Jerawat menjadi salah satu masalah kulit yang paling mengganggu. Tapi, tahukah kamu kalau jerawat ada banyak jenisnya? Setiap jenis jerawat membutuhkan treatment yang berbeda-beda. Selain itu, perawatan yang tidak tepat bisa menimbulkan bekas jerawat atau acne scar.
![]() Cystic acne. Foto: healthline.com |
Salah satu jerawat yang tergolong paling parah dan dapat menimbulkan luka dan bekas jika tidak melakukan treatment yang tepat ialah jerawat kistik atau jerawat batu. Yuk ketahui lebih lanjut mengenai jerawat kistik dan cara mengatasinya!
Ciri dan penyebab cystic acne
![]() Penyumbatan pori kulit oleh minyak, kotoran, dan bakteri penyebab cystic acne. Foto: pinterest.com/baxternatalie/ |
Jerawat kistik ditandai dengan benjolan merah besar bernanah dan terasa sakit jika disentuh. Cystic acne terbentuk karena adanya tumpukan sel kulit mati, minyak, dan bakteri yang berada di dalam kulit sehingga pori-pori tersumbat dan membuat peradangan serta infeksi. Hormon androgen juga mempengaruhi timbulnya cystic acne karena hormon ini merangsang produksi sebum.
Perawatan tepat cystic acne
Jika kamu menemukan jerawat ini pada wajah atau bagian tubuhmu, langkah yang paling tepat adalah berkonsultasi ke dokter kulit untuk mendapatkan pengobatan yang dianjurkan, karena apabila jerawat ini pecah bisa menimbulkan jerawat baru di sekitarnya.
Namun jika kamu belum sempat ke dokter, beberapa cara ini bisa kamu coba, Ladies!
1. Kompres dengan es batu
![]() Es batu yang bisa mengurangi peradangan jerawat kistik. Foto: freepik.com |
Balut es batu dengan tisu atau sehelai kain dan kompres jerawat selama 1 menit dengan jeda beberapa detik diantaranya. Setelah membersihkan wajah, mengompres jerawat ini bisa mengurangi peradangan pada jerawat dan keesokan harinya, rasa sakit berkurang.
2. Gunakan Benzoil Peroksida
![]() Benzoil Peroksida mampu melawan bakteri jerawat. Foto: freepik.com |
Benzoil Peroksida dapat membunuh bakteri penyebab jerawat sehingga bisa digunakan untuk melawan bakteri cystic acne tersebut. Perhatikan dosis pemakaiannya sebelum pengaplikasian untuk mencegah efek samping dan iritasi ya, Ladies!
3. Gunakan produk non-comedogenic dan oil-free
![]() Pemakaian skincare non-comedogenic dan oil free sangat dianjurkan. Foto: freepik.com |
Penggunaan skincare yang non-comedogenic dan oil-free membantu mengurangi kadar minyak pada wajah dan mencegah pori semakin tersumbat.
4. Jangan melakukan scrub wajah
![]() Hentikan scrub wajah untuk sementara. Foto: freepik.com |
Scrub wajah bisa membuat kulit semakin iritasi sehingga hindari penggunaan scrub untuk sementara.
5. Membersihkan wajah 2 kali sehari
![]() Membersihkan wajah untuk mencegah kotoran menyumbat pori. Foto: freepik.com |
Menjaga kebersihan wajah merupakan kunci untuk mencegah penumpukan kotoran yang menyebabkan jerawat, terutama ketika kalian berkeringat.