Hidup memang tidak selalu mulus. Kadang ada saja masalah yang akan membuat kepalamu pusing, hatimu berat, hingga mood-mu berantakan, mulai dari pekerjaan yang tidak ada habisnya, hubungan yang renggang, sampai mimpi yang terasa makin jauh dari genggaman.
Namun, pernah nggak, sih, kamu penasaran, kok ada orang bermental tangguh yang tetap kelihatan bahagia meskipun sedang diuji dengan cobaan berat? Apa rahasianya? Nah, dilansir dari CNBC Make It, ada 3 kalimat sakti yang sering dipakai oleh orang-orang bermental tangguh itu untuk tetap merasakan kebahagiaan di masa sulit.
“Lupakan Apa yang Telah Hilang, Fokus Pada yang Masih Dimiliki”
Ilustrasi/Foto: Freepik/prostooleh |
Di saat-saat sulit, kita sering kali lebih fokus pada apa yang hilang. Mungkin kita kehilangan waktu, uang, atau sumber daya saat proyek kerja tidak berjalan lancar; atau identitas kita terasa hilang setelah dipecat; atau bisa juga kita kehilangan teman nongkrong karena dia pindah ke kota atau bahkan negara yang jauh. Namun, apa yang perlu diingat adalah pentingnya fokus pada apa yang masih kita miliki.
Melatih rasa syukur bisa memberi dampak besar pada kesejahteraan kita. Misalnya, di situasi tadi, kita bisa merasa bersyukur karena mendapatkan hikmah berharga, seperti lebih banyak waktu berkualitas bersama orang terdekat. Jangan lupa juga bahwa meskipun teman pindah jauh, persahabatan itu masih bisa terus dijaga dengan komunikasi jarak jauh.
Berpikir positif di tengah tekanan hidup adalah salah satu cara untuk tetap bermental tangguh. Dengan berfokus pada hal-hal yang positif, kita akan merasa lebih kuat dan lebih mampu mengatasi tekanan hidup dan menghadapi berbagai tantangan yang muncul.