4 Ciri Umum Seorang Pemimpin yang Sukses dalam Berkomunikasi di Perusahaan

Dwi Lindah Permatasari | Beautynesia
Rabu, 08 Nov 2023 17:00 WIB
4 Ciri Umum Seorang Pemimpin yang Sukses dalam Berkomunikasi di Perusahaan
4 Ciri Umum Seorang Pemimpin yang Sukses dalam Berkomunikasi di Perusahaan/Foto: Freepik/javi_indy

Apakah kamu sering mendengar cerita inspiratif dari para pemimpin perusahaan? Atau seseorang yang sukses berbagi pengalaman pribadinya?

Cerita-cerita ini ternyata berperan penting dalam perkembangan karyawan di perusahaan. Ini bisa mempengaruhi cara berpikir seseorang. Kemudian, latihan bercerita “mengapa” adalah bagian paling bermakna dari pertemuan dalam perusahaan. Penyampaian cerita perusahaan yang efektif sangat penting untuk dipahami dan dilakukan dengan baik.

Merangkum dari Forbes, berikut ciri umum yang dimiliki oleh pemimpin yang sukses dalam berkomunikasi di perusahaan.

1. Menjadikan Pribadinya sebagai Contoh

Saat seseorang memimpin, mereka sering berusaha sekuat tenaga untuk tampil tenang dan percaya diri. Namun, untuk memimpin dengan empati, penting untuk menunjukkan bahwa kita juga manusia.

Ini mencakup pentingnya pemimpin bersikap nyata, berbagi kisah pribadi tentang tantangan yang telah mereka atasi, apa yang telah dipelajari, dan mengapa pembelajaran tersebut penting.

Pemimpin yang tidak takut melakukan hal ini akan menjadi lebih mudah diterima dan memotivasi. Cerita ini juga tidak harus selalu sesuatu yang dialami sendiri oleh seorang pemimpin. Kadang-kadang, mereka bisa membagikan sesuatu yang pernah diamati dan meninggalkan kesan mendalam.

2. Menciptakan Hubungan Emosional yang Berkesan

Ilustrasi/Foto: Freepik/pch.vector

Kadang-kadang, pemimpin membuat kesalahan dengan menyampaikan terlalu banyak cerita yang kurang sesuai. Cara terbaik adalah menggunakan cerita untuk memberikan dampak, seperti ketika di awal rapat untuk memulai rapat secara keseluruhan atau mengakhiri sesi dengan ide yang menggugah pikiran.

3. Menjawab Pertanyaan “Terus Kenapa?”

Ilustrasi/Foto: Freepik

Sering kali, cerita gagal ketika tidak jelas bagi karyawan apa hubungannya dengan pekerjaan mereka. Dengan kata lain, tidak ada pesan moral dari cerita yang disampaikan oleh pemimpin.

Contohnya, ketika sebuah hotel sedang mengalami renovasi besar-besaran sehingga membutuhkan perubahan shift atau ada gangguan pada lingkungan kerja. Tunjukkan mengapa kesabaran terhadap proyek tersebut akan membuahkan hasil, misalnya fasilitas baru yang menjanjikan kondisi kerja yang lebih baik.

4. Menyadari Penyampaian Cerita yang Baik

Foto: Freepik/senivpetro

Bercerita juga dapat dilakukan dengan cara karyawan berbagi perspektif penting mengenai keberhasilan proyek yang mereka jalankan, produk baru yang mereka perkenalkan, atau sesuatu istimewa yang mereka lakukan untuk melayani pelanggan.

Ketika semua pihak perusahaan berbicara dan berbagi pengalaman nyata, ini bisa menjadi 'emas' bagi tim yang bekerja untuk menjadi yang terbaik. Di era ketika karyawan dibanjiri dengan segala jenis informasi, sangat penting untuk mengatasi kebisingan tersebut dengan cerita yang tepat.

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!

(naq/naq)
Komentar
0 Komentar TULIS KOMENTAR
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama memberikan komentar.

RELATED ARTICLE