5 Ciri-Ciri Saat Wanita dalam Masa Subur
Perempuan dengan alat reproduksi sehat kebanyakan mengalami masa subur setiap bulannya. Hal tersebut dikenal juga dengan istilah ovulasi. Biasanya masa subur ini dijadikan patokan pasangan untuk berhubungan seksual jika ingin mendapatkan momongan.
Namun sebaliknya, mengetahui masa subur juga dijadikan alat kontrasepsi alami. Biasanya mereka yang memilih tidak mengenakan alat kontrasepsi, menghindari masa subur saat berhubungan seksual.
Jika dilihat dari kalender, cara menghitung masa subur atau ovulasi biasanya terjadi seminggu setelah perempuan selesai menstruasi atau 10 sampai 16 hari sebelum haid.
Untuk mengecek lebih akurat, biasanya ada beberapa pasangan yang mengecek ovulasi menggunakan ovutest -- alat semacam testpack. Namun ternyata, para peneliti menemukan ciri-ciri wanita yang sedang dalam masa subur. Dilansir dari The Bump, berikut selengkapnya!
1. Keluar Lendir Bening dari Vagina
![]() Ilustrasi masa subur (freepik) |
Saat masa subur tubuh memroduksi lebih banyak hormon estrogen. Hal ini membuat lendir yang biasanya keluar dari vagina menjadi lebih bening dan lengket. Ternyata hal tersebut bertujuan agar sperma yang masuk lebih mudah berenang menuju sel telur lho Ladies!
2. Indra Penciuman Makin Tajam
![]() Ilustrasi hidung (freepik) |
Bagi sebagian perempuan, indra penciuman mereka menjadi tajam. Saat masa subur, tubuh biasanya akan lebih tertarik terhadap feromon androstenol--bau yang dikeluarkan oleh laki-laki yang biasanya dapat membuat wanita bergairah.
3. Nyeri Payudara
![]() Ilustrasi nyeri payudara (freepik) |
Sebagian perempuan juga mengalami nyeri payudara dan puting saat memasuki masa ovulasi. Hal ini disebabkan karena meningkatnya kadar hormon dalam tubuh.
4. Nyeri Ringan pada Payudara dan Punggung Bawah
![]() Ilustrasi nyeri punggung bawah (freepik) |
Merupakan hal yang normal jika perempuan dalam masa subur mengalami nyeri pada daerah rahimnya, meski rasa tersebut tidak sehebat saat menjelang atau dalam masa menstruasi.
Nyeri tersebut bisa berlangsung selama beberapa menit atau beberapa jam. Namun saat sakit berlangsung lama dan terasa hebat, ada baiknya untuk segera memeriksakan diri ke dokter ya!
5. Lebih Bergairah
![]() Ilustrasi (freepik) |
Beberapa perempuan mengatakan bahwa hasrat untuk melakukan hubungan seksual meningkat saat sedang ovulasi. Bukan tanpa alasan, ini merupakan insting manusia untuk tetap melestarikan 'spesies'nya.




