5 Kebiasaan Buruk yang Sering Dilakukan Orang Cerdas dan Bisa Merugikan Diri Sendiri

Kebiasaan yang buruk dan orang yang cerdas merupakan dua frasa yang hampir tidak pernah diasosiasikan dalam satu kalimat. Hal ini wajar, mengingat stigma yang beredar di masyarakat bahwa orang yang cerdas identik dengan kebiasaan-kebiasaan yang baik.

Namun, dilansir dari laman Lolly Daskal, orang cerdas juga bisa memiliki kebiasaan buruk yang akan mencegah mereka bekerja secara efektif dan produktif, Beauties! Kebiasaan buruk inilah yang akan membuat potensi mereka tidak berkembang dan punya tujuan hidup tidak jelas sehingga merugikan diri sendiri di masa depan. Apa saja?

Berharap bahwa Hidup Selalu Mudah

Ilustrasi orang cerdas (Foto: Unsplash/CoWomen)

Kebiasaan buruk pertama yang paling sering dilakukan oleh orang cerdas adalah menyepelekan hidup. Mereka kerap memandang hidup dengan mudah karena berkat kecerdasannya, mereka bisa memecahkan hampir semua persoalan tanpa kendala berarti.

Namun pada kenyataannya, tidak ada satupun manusia di muka bumi ini yang hidupnya selalu mulus-mulus saja. Kesuksesan bukan milik orang cerdas, tetapi untuk orang yang mau bersiap dan bekerja keras.

Tidak Meminta Bantuan

Ilustrasi/Foto: Pexels.com/ Cottonbro

Orang yang cerdas juga rawan terjebak dalam pola pikir harus melakukan berbagai hal sendirian. Padahal faktanya, meminta bantuan orang lain adalah cara terbaik untuk mendapatkan hal-hal yang kamu butuhkan dengan cepat dan mudah.

Meminta bantuan juga merupakan pertanda bahwa kamu percaya diri mengakui bahwa kamu bukanlah orang yang tahu segalanya. Alih-alih terlihat lemah, orang yang mengakui ketidaktahuannya adalah orang yang tulus dan mau belajar.

Tidak Bisa Melepaskan Masa Lalu

ilustrasi/Foto: Pexels

Melupakan kejadian-kejadian yang sudah terjadi di masa lalu, mungkin, merupakan suatu tugas tersulit yang harus diemban oleh orang yang cerdas. Kecenderungan mereka untuk susah lupa dan rasa tidak bisa menerima kegagalan merupakan beberapa penyebab yang memengaruhinya.

Namun, ketika seseorang ingin mendapatkan sesuatu atau merasakan pengalaman yang lebih baik di masa mendatang, melepaskan masa lalu adalah langkah pertama yang harus dilakukan. Merelakan masa lalu akan memberikan ruang bagi hal baru dalam hidupmu.

Mengejar Sesuatu yang Tidak Mungkin Dimiliki

Beberapa orang, termasuk orang yang punya kecerdasan intelektual tinggi, sangat berambisi untuk meraih sesuatu. Mereka kerap mengejar sesuatu, seperti proyek hingga orang yang tidak diperuntukkan untuk mereka atau bahkan tidak ingin menjadi milik mereka.

Alih-alih melakukan hal ini terus-menerus, lebih baik kamu tahu kapan waktunya menyerah. Daripada membuang waktu dan merugikan diri sendiri untuk sesuatu yang tak pasti, cobalah berdamai dengan kenyataan dan simpan energimu untuk melakukan hal yang benar-benar menghasilkan atau berguna untukmu.

Mempertahankan Sesuatu yang Tidak Bisa Dikendalikan

Ilustrasi/ Foto: Getty Images/iStockphoto/Pheelings Media

Orang-orang yang dianugerahi kecerdasan tinggi juga kerap berpikir bahwa mereka bisa mengontrol segalanya. Namun, pada kenyataannya, tidak ada seorang pun manusia di dunia ini yang punya kuasa untuk mengendalikan semua faktor di sekitarnya, termasuk sikap orang lain.

Satu-satunya hal yang bisa kamu kendalikan hanyalah caramu bereaksi atau merespons segala situasi atau tindakan yang dilakukan orang lain dalam hidupmu. Jika kamu juga punya kebiasaan buruk suka mengontrol segala hal, cobalah sesekali melakukan sesuatu sesuai kemampuanmu saja.

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!