5 Langkah Terbaik Untukmu yang Ingin Lepas dari Rasa Obsesi Pada Seseorang

1. Menenangkan Diri

Ilustrasi menenangkan diri di alam/Foto: pexels.com/lucaspezeta

Jika kamu merasa pikiran obsesi terus menggerogoti hati dan jiwamu, pergilah ke tempat-tempat yang bisa membuatmu tenang. Kamu bisa ke salon untuk melakukan pijat relaksasi sembari memanjakan diri.

Sekali-kali kamu melakukan treatment dari kepala hingga ujung kaki agar perasaan dan tubuhmu terasa segar. Setelah itu kamu juga bisa tempat yang tenang seperti alam, pantai, dan pegunungan untuk menghirup udara segar serta menenangkan pikiran.

Selain itu, kamu juga bisa datang ke kelas yoga yang dilakukan di alam bebas. Melakukan yoga bisa menenangkan jiwa dan batin, terlebih jika kamu melakukannya di alam bebas.

2. Melakukan Konsultasi

Ilustrasi konsultasi dengan psikolog/Foto: pexels.com/shvets-production

Bagi beberapa orang, melakukan konsultasi dengan psikolog adalah hal yang dianggap tabu. Padahal, psikolog bisa membantu kita menemukan jalan keluar dari pikiran-pikiran kita yang kacau.

Saat kita mencurahkan isi hati pada orang di sekitar kita, tak jarang mereka justru akan menjerumuskan kita ke hal-hal yang kurang tepat. Namun, jika kita datang ke psikolog, mereka justru akan mmbuka pikiran kita dan memberi solusi yang tepat karena mereka tidak memihak.

Kamu bisa mencurahkan isi hati dan pikiran pada psikolog yang kompeten agar kamu bisa mendapatkan treatment yang tepat untuk melepaskan segala pikiran obsesimu.

3. Berusaha Melawan

Ilustrasi menyemangati diri sendiri/Foto: pexels.com/olly

Segala hal di atas tak ada gunanya jika kamu tetap jatuh ke lubang yang sama, karena gangguan di sekitar tentunya akan selalu ada. Kekuatan terbesar kita adalah pikiran kita sendiri, kamu harus berani melawan saat godaan untuk kembali terobsesi pada seseorang datang kembali.

Berpeganglah teguh pada prinsip yang sudah kamu buat, dan jangan sekali-kali kamu mengingkari janji pada dirimu sendiri. Serta tekankan pada hati dan pikiranmu bahwa kamu pasti bisa! Katakan di depan cermin setiap kamu melihat pantulan dirimu bahwa kamu sudah berubah.

4. Meminimalisir Penggunaan Media Sosial

Ilustrasi membatasi media sosial/Foto: pexels.com/picjumbo-com-55570

Saat kita membuka media sosial, tentunya ada banyak konten-konten yang justru membuat kita merasa menjadi orang yang paling menyedihkan sedunia. Saat kita sudah hampir berhasil menyembuhkan pikiran, maka kita akan jatuh kembali saat pikiran kita tercemar oleh konten-konten negatif tersebut.

Sebelum pikiranmu benar-benar sembuh, sebaiknya hindari dulu membuka media sosial dan fokuslah dalam masa pemulihan.

5. Membatasi Pertemanan

Ilustrasi menjauh dari teman toxic/Foto: pexels.com/girl-reading-a-book-while-sitting-next-to-a-window-7407372

Langkah terakhir agar kamu benar-benar lepas dari pikiran obesesi adalah membatasi pertemanan. Kita tentunya sudah bisa memilih teman mana yang baik dan yang tidak, karena jika kita salah memilih pertemanan maka kita akan kembali ke jalan yang salah.

Carilah teman yang benar-benar bisa menguatkan dan menuntun kita ke arah yang positif. Biarlah orang lain menganggap kita kurang pergaulan, dan jangan sampai kita masuk pada kelompok orang-orang toxic seperti mereka.

Melakukan sebuah perubahan memang tidaklah mudah, namun kita harus yakin bahwa kita pasti bisa. Kamu harus beranggapan bahwa dirimu sangatlah berharga, jangan sampai kamu menjatuhkan harga dirimu hanya untuk orang yang tidak menghargaimu. Tetap semangat Beauties, kamu pasti bisa!

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!