5 Takhayul dari Berbagai Dunia yang Menghiasi Kehidupan Sehari-Hari

Retno Anggraini | Beautynesia
Kamis, 10 Oct 2024 09:30 WIB
5. Menyapu Keberuntungan - Tiongkok
takhayul dari berbagai dunia yang menghiasi kehidupan sehari-hari/Foto: Freepik.com/syda_productions

Bisa dibilang, takhayul ibarat 'tato budaya'—terukir permanen dalam struktur masyarakat di seluruh dunia. Kepercayaan unik ini sering kali diwariskan dari generasi ke generasi, membentuk cara orang berinteraksi dengan lingkungan, memberikan rasa kendali dalam dunia yang tidak bisa diprediksi.

Beberapa mungkin membuat kamu tertawa, yang lain mungkin membuat kamu merinding. Namun, semuanya memiliki kisah yang bisa membuat kamu geleng-geleng kepala karena heran. Dilansir dari Woke Waves, berikut 5 takhayul unik dari berbagai belahan dunia yang menghiasi kehidupan sehari-hari.

1. Bersiul di Dalam Ruangan - Rusia

takhayul dari berbagai dunia
Ilustrasi/Foto: Freepik.com

Di Rusia, ada takhayul unik yang mungkin akan bikin alis kamu terangkat, yaitu bersiul di dalam ruangan dianggap bisa mengundang kejahatan. Masyarakat di sana percaya bahwa siulan di ruang tertutup bisa menarik roh jahat atau bahkan nasib buruk, terutama terkait dengan finansial.

Cerita ini berakar dari kebudayaan lokal yang mengaitkan siulan dengan energi negatif. Takhayul ini bukan hanya sekadar takhayul, banyak orang Rusia yang benar-benar menghindari siulan dalam ruangan demi menjaga suasana hati dan keamanan.

2. Memotong Kuku di Malam Hari - Korea Selatan & Jepang

takhayul dari berbagai dunia yang menghiasi kehidupan sehari-hari
Ilustrasi/Foto: Freepik.com

Siapa sangka memotong kuku di malam hari bisa jadi sebuah hal tabu di Korea Selatan dan Jepang? Di kedua negara ini, ada kepercayaan yang mengatakan bahwa tindakan tersebut bisa mengundang sial atau nasib buruk. Masyarakat percaya, memotong kuku setelah gelap bisa mengganggu roh nenek moyang atau bahkan membawa malapetaka di masa depan.

Orang-orang Korea sering menghindari memotong kuku saat malam karena mereka khawatir hal itu akan membuat roh-roh tidak tenang. Sementara itu, di Jepang ada pepatah yang mengatakan bahwa jika kamu memotong kuku di malam hari, kamu mungkin tidak akan berada di samping orang tercinta saat mereka pergi.

3. Angka 4 adalah Angka Sial - Asia Timur

takhayul dari berbagai dunia yang menghiasi kehidupan sehari-hari/Foto: Freepik.com/user10945107

Beberapa negara di Asia Timur menganggap angka 4 sebagai angka sial. Dalam Bahasa Mandarin, kata untuk angka 4 (四, sì) terdengar mirip dengan kata untuk mati (死, sǐ). Maka dari itu, banyak orang di Asia Timur yang menghindari angka ini dalam berbagai konteks, mulai dari nomor rumah hingga pelat nomor mobil, termasuk lantai bangunan.

4. Menangkal Ilmu Sihir dengan Tali Merah - Meksiko

takhayul dari berbagai dunia yang menghiasi kehidupan sehari-hari
Ilustrasi/Foto: Freepik.com

Di Meksiko, ada takhayul menarik yang mengatakan bahwa tali merah bisa melindungi seseorang dari ilmu sihir dan energi negatif. Tali merah ini sering dipakai sebagai gelang atau diikatkan di pergelangan tangan bayi untuk menjaga mereka dari mal de ojo atau mata jahat dan ilmu sihir lainnya.

Takhayul ini berakar kuat pada ketakutan bahwa bayi sangat rentan terhadap rasa iri dan mantra-mantra yang berbahaya. Tali merah berfungsi sebagai jimat pelindung yang kuat, yang menjauhkan energi-energi negatif.

5. Menyapu Keberuntungan - Tiongkok

takhayul dari berbagai dunia yang menghiasi kehidupan sehari-hari/Foto: Freepik.com/syda_productions

Di Tiongkok, menyapu lantai pada hari pertama Tahun Baru Imlek merupakan hal tabu karena diyakini bahwa kamu akan menyapu keberuntungan dan rejeki di tahun mendatang. Takhayul ini berakar kuat dalam keinginan untuk menjaga kemakmuran, yang menyebabkan banyak rumah tangga tidak menyapu apa pun sama sekali pada hari penting ini.

Itulah beberapa takhayul dari berbagai belahan dunia yang mengisi kehidupan masyarakat sehari-hari. Meskipun beberapa orang mungkin menganggapnya konyol, ada sesuatu yang menarik dalam kepercayaan ini—mereka menghubungkan kita dengan budaya, tradisi, dan cara berpikir orang-orang di sekitar kita.

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!

(naq/naq)
Komentar
0 Komentar TULIS KOMENTAR
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama memberikan komentar.

RELATED ARTICLE