5 Trik Public Speaking Tanpa Terganggu Rasa Cemas, Dijamin Nggak Bakalan Keringat Dingin dan Demam Panggung
Berbicara di depan umum alias public speaking adalah sesuatu yang akan membangkitkan perasaan cemas pada diri sebagian orang, bahkan pembicara paling ahli sekali pun. Namun, berbicara di depan umum adalah satu hal yang akan kamu lakukan setidaknya sekali dalam seumur hidup sehingga mau tidak mau tetap harus dipelajari.
Berbicara di depan umum tanpa cemas mungkin hampir mustahil untuk diwujudkan. Namun, ada kok tips mengatasi demam panggung yang bikin rasa cemas itu tidak lagi mengganggu kegiatan public speaking-mu. Dilansir dari Forbes, inilah beberapa tips public speaking yang bisa bantu atasi rasa cemasmu!
Membangun Perspektif
Berdiri di atas panggung dan menghadapi puluhan pasang mata yang menatapmu memang akan membuat siapa pun merasa cemas. Hal ini wajar, mengingat tidak semua orang nyaman menjadi pusat perhatian.
Meskipun begitu, pikiran negatif apa pun yang ada di dalam kepalamu adalah hal yang juga akan dipikirkan jika mereka ada di posisi pembicara, bukan pendengar. Selain itu, hal yang paling diperlukan oleh audiens bukanlah pembicara yang sempurna, melainkan pembicara yang bisa menjalin koneksi dengan mereka, tulus, dan berempati dengan kebutuhan mereka.
Kuasai Materi
Ilustrasi/Foto: Freepik/freepik
Melakukan riset yang mendalam terhadap materi, pesan, ataupun informasi yang akan kamu sajikan kepada audiens adalah hal yang tak kalah penting untuk dilakukan. Pahami secara mendalam semua informasi tersebut dan pelajari juga topik tersebut dari berbagai sudut pandang yang memungkinkan.
Pertimbangkan pula untuk menyusun daftar pertanyaan yang mungkin akan ditanyakan oleh audiens setelah kamu selesai mempresentasikan idemu. Persiapan matang semacam ini akan sangat membantumu mengurangi rasa cemas saat berada di atas panggung.
Â
Menyusun Presentasi
Ilustrasi/Foto: Burst/Sarah Pflug
Mempersiapkan materi yang akan disajikan kepada audiens pada menit-menit terakhir sebelum melakukan presentasi adalah kesalahan besar yang tidak akan dilakukan oleh pembicara publik yang baik. Kamu dan audiens akan mengingat isi pembicaraanmu hanya kalau kamu bisa menyajikannya secara runtut dan rapi.
Cara terbaik yang bisa kamu lakukan untuk menyusun presentasi adalah menyesuaikannya dengan preferensimu sendiri. Namun, jika kamu tidak punya preferensi tertentu, kamu bisa menyajikannya dengan cara yang paling mudah, yakni memulai dengan memperkenalkan topik, fokus untuk menyampaikannya, dan menyimpulkan pembicaraan sambil mempersuasi audiens untuk mencapai tujuan presentasimu.
Â
Menghafalkan Poin-Poin Inti
Ilustrasi/Foto: Burst/Matthew Henry
Beberapa orang akan menuliskan setiap kata yang akan diucapkannya saat presentasi di atas selembar kertas. Namun, hal ini akan menimbulkan dua masalah, yakni rasa panik jika kamu gagal menghafalkannya atau membuat audiens gagal terkoneksi denganmu jika kamu memutuskan untuk berbicara sambil membaca catatan itu.
Oleh karena itu, cara terbaik yang bisa kamu gunakan untuk membantumu menghafal isi presentasimu adalah dengan menuliskan poin inti yang akan kamu sampaikan. Poin-poin inti itu akan mencantumkan beberapa frasa pendek yang akan membantumu mengingat hal penting yang perlu disampaikan.
Â
Menertawakan Kesalahanmu
Ilustrasi/Foto: Freepik.com/Freepik
Bahkan dengan persiapan sematang apa pun, kemungkinan terjadinya kesalahan dalam presentasimu tidak akan bisa dinihilkan. Karena itu, daripada mencemaskan sesuatu yang tidak bisa kamu kontrol, kamu bisa bersiap untuk menertawakan saja kesalahan apa pun yang akan terjadi pada akhirnya.
Melakukan hal itu akan menunjukkan bahwa kamu percaya diri dan bisa mengatasi kecerobohanmu itu dengan tenang. Terima dirimu sendiri dan kesalahan apa pun yang bisa kamu buat karena hal itulah yang akan membuat baik dirimu maupun audiens merasa nyaman.
***
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!