Baru-baru ini viral di media sosial seorang perempuan berkewarganegaraan Rusia diduga alami catcalling dari sopir taksi Blue Bird di daerah Kuningan, Jakarta Selatan. Kabar terbaru, sopir taksi berinisial FN tersebut mengaku bercanda dan tidak berniat melecehkan. Setelah dilakukan mediasi, kasusnya pun berakhir damai.
Kasus ini bermula dari sebuah video yang dibagikan ulang oleh sebuah akun bercentang biru di Twitter dan langsung menjadi viral. Dari video yang beredar, terlihat perempuan tersebut sedang berjalan kaki di sebuah trotoar pada malam hari.
Ia kemudian mendapatkan pelecehan secara verbal, yaitu catcalling, dari sopir taksi Blue Bird. Terdengar si pengemudi meneriakkan beberapa kalimat tidak senonoh dan diikuti tawa secara berulang.
"Very nice, Babe," ucap sopir taksi tersebut sambil tertawa.
Sopir Taksi Blue Bird Akui Hanya Bercanda
Polisi telah meminta keterangan FN dan ia mengaku tak berniat melecehkan korban. Ia hanya ingin menawarkan tumpangan taksi.
"Tidak ada pelecehan sih sebenernya, kata sopir tidak ada niat melecehkan, cuma nawarin taksi mungkin sambil goda gitu," ujar Kanit Reskrim Polsek Setiabudi Kompol Suparmin saat dihubungi wartawan, Kamis (10/11), dilansir dari detikNews.
FN juga membantah mengeluarkan kalimat melecehkan kepada bule Rusia tersebut. Ia mengaku ucapannya saat menawarkan jasa taksinya tidak terekam dalam video.
"Ngomong biasa, ngomong bercanda. Tidak ada kata-kata kotor yang dikeluarkan dari sopir taksi tersebut," ujarnya.
"Nawarin taksi mungkin pas nawarin taksi itu nggak terekam, nah pas yang lanjut 'taksi miss, taksi miss' nggak terekam, cewek itu langsung ambil HP itu, divideoin itu," lanjutnya.
Polres Metro Jakarta Selatan lalu melakukan mediasi kasus catcalling sopir taksi Blue Bird dengan bule Rusia yang diketahui bernama Valerie. Kasus tersebut berakhir damai dengan keduanya saling memaafkan. Namun sopir taksi tersebut diputus kemitraannya oleh pihak Blue Bird.