Deretan Tradisi dan Mitos Unik tentang Ibu Hamil dari Berbagai Negara di Dunia

Kehamilan adalah salah satu momen yang paling ditunggu para orangtua. Hal ini membuat setiap calon ibu akan melakukan yang terbaik demi perkembangan optimal janinnya. Oleh karena semangat inilah mitos-mitos dikembangkan dengan harapan melindungi si jabang bayi dari pengaruh buruk. Berbagai anjuran juga dilakukan para ibu baru demi kesehatan janin hingga menjadi tradisi.

Mau tahu apa saja kepercayaan unik ibu hamil dari berbagai negara? Simak penjelasannya berikut ini, yuk!

Kepercayaan Tentang Ibu Hamil di Filipina

Ilustrasi Kembar/Foto: Pixabay/congerdesign

Sebagai salah satu negara Asia Tenggara, kepercayaan Filipina tak kalah beragam dari kepercayaan di Indonesia menyangkut ibu hamil. Dilansir dari laman Brightside.com, jika seseorang yang sedang hamil menginginkan anak kembar, mereka bisa meningkatkan kesempatan mewujudkannya dengan cara memakan pisang dempet (pisang kembar) dan telur yang memiliki bagian kuning yang kembar.

Di samping itu, orang-orang yang masih berpandangan tradisional di Filipina biasanya menganjurkan ibu hamil untuk merendam sisir dalam santan. Menurut kepercayaan mereka, merendam sisir dalam santan akan membantu payudara calon ibu berlimpah dengan susu.

Semua ibu hamil di Filipina juga tidak boleh menyisakan makanan di piringnya agar sang ibu bisa melahirkan dengan lancar dan selamat. Selain itu, memakan telur mentah juga dipercaya bisa memperlancar persalinan, lho, Beauties.

Mimpi Ibu Hamil Jadi Pertanda Jenis Kelamin Bayi di Korea

Ilustrasi Kimbap/Foto: Freepik/Jcomp

Perhatian masyarakat Korea terhadap penampilan ternyata tidak hanya berlaku bagi orang dewasa, tapi juga bagi bayi dan janin. Dilansir dari laman channel-korea.com, salah satu mitos kehamilan di Korea adalah sang ibu hamil dianjurkan untuk memakan bagian tengah dari makanan yang diiris seperi Kimbap misalnya. Anjuran ini didasarkan pada fakta bahwa bagian tengah dari makanan memiliki bentuk potongan yang lebih rapi dan cantik, sehingga harapannya bayi akan lahir dengan fisik yang sempurna.

Tidak berbeda dari Indonesia, ibu hamil yang mengidam juga harus dituruti kemauannya. Alasannya, jika keinginan mereka tidak terpenuhi, maka si bayi akan memiliki mata yang bengkok atau tidak simetris.

Ibu Hamil di China Harus Menyimpan Pisau saat Tidur

Ilustrasi Ibu Hamil Tidur/Foto: Freepik

Bagi calon ibu, mengandung buah hati adalah momen terindah dalam hidupnya. Sangat umum bagi ibu hamil untuk mengelus perutnya yang menonjol sebagai cara komunikasi dengan janin dan sebagai ungkapan kasih sayang. Namun hal ini malah berbanding terbalik di China, Beauties. Seorang ibu hamil justru dilarang terlalu sering mengelus perutnya. Menurut laman Britannica.com, sering mengelus perut ibu hamil akan mengakibatkan bayi tumbuh besar sebagai orang yang manja dan cerewet.

Kepercayaan lain di China tentang ibu hamil juga telah dicatat dalam penelitian Women’s UN Report Network dengan judul “China-Ancient Chinese Traditions for Pregnancy & Birth” bahwa ibu hamil diharuskan menaruh pisau di bawah bantal tidurnya. Hal ini dilakukan agar roh-roh jahat tidak mendekat dan mencelakai ibu hamil dan janin dalam kandungannya. Beberapa orang juga menggantungkan potongan kertas yang dibentuk menyerupai gunting di atas kasur sebagai perlindungan tambahan.

Mitos-mitos Kehamilan di Berbagai Negara

Ilustrasi kehamilan/Foto: Getty Images/damircudic

Anjuran dan Larangan Untuk Ibu Hamil di Meksiko

Ilustrasi Jarum/Foto: Pixabay/ Myriams-Fotos

Seperti kebanyakan negara lain, Meksiko juga memiliki anjuran dan larangan untuk ibu hamil terutama dalam hal konsumsi makanan. Orang-orang tradisional di Mexico melarang ibu hamil untuk mengonsumsi makanan yang mengandung banyak air, karena dikhawatirkan bayi akan keluar sebelum waktunya.

Laman USC Digital Folklore Archives juga mencatat bahwa di Meksiko juga memiliki tradisi untuk melihat jenis kelamin calon bayi. Seseorang akan menaruh jarum pada tali merah dan menjuntaikannya di atas perut ibu saat dia berbaring. Jarum yang berayun bolak-balik menandakan bayi berjenis kelamin pria, dan jarum yang berputar-putar menandakan jenis kelamin perempuan.

Tes ini juga bisa dilihat tanpa ritual, Beauties. Secara sekilas, jika perut hamil membuncit, orang percaya bahwa bayi berjenis kelamin pria. Namun jika perut hamil berbentuk bulat dan menjuntai, maka jenis kelaminnya adalah perempuan.

Perayaan Unik untuk Ibu Hamil di India

Tradisi Valaikappu/Foto: Pinterest/ActuPondy

Seperti di Indonesia, India juga dikenal memiliki beragam jenis upacara dan perayaan, termasuk saat merayakan kehamilan. Dilansir dari laman Asian Customs, terdapat tradisi Pumsavana, yaitu sebuah perayaan yang dilakukan untuk memperbesar kemungkinan jenis kelamin bayi, baik menginginkan pria maupun perempuan dengan ritual khusus.

Ritual Pumsavana memiliki tata cara yang beragam di India, tetapi pada intinya sang suami akan memberi sesuatu pada istrinya. Dalam satu versi, ibu hamil disuguhkan campuran pasta yoghurt, susu dan ghee (mentega yang telah dimurnikan). Sedangkan dalam versi lain, ritual Pumsavana dilakukan di hadapan api yajna dan nyanyian veda, di mana suami menempatkan setetes ekstrak daun beringin di lubang hidung kanan istri jika mengharapkan anak pria, atau lubang hidung kiri jika menginginkan anak perempuan. Selanjutnya upacara Pumsavana dilanjutkan dengan pesta perayaan.

Selain itu, terdapat tradisi Simantonnaya atau dikenal juga dengan Valaikappu, yaitu tradisi di mana ibu hamil memakai gelang kaca merah atau hijau sejak tujuh bulan kehamilan. Suara gelang ini dipercaya bisa sampai ke rahim dan menenangkan janin. Gelang ini dipakai demi kesejahteraan bayi dan dilepas setelah bayi lahir dan diberikan kepada bidan.

Itu dia berbagai mitos, tradisi, dan perayaan unik di dunia yang digelar untuk menandai kehamilan. Tradisi apa lagi yang kamu tahu, Beauties?

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!