Gawat! Indonesia Terancam Kekeringan, Ternyata Ini Penyebabnya Menurut BMKG
Beauties merasakan cuaca panas belakangan ini? Ya, gelombang panas sudah terjadi di beberapa negara Asia Tenggara dan Asia Selatan sejak bulan April lalu. Suhu melebihi normal hingga melebihi 40 derajat Celcius bisa dirasakan di negara-negara seperti Thailand, India, Laos, hingga Myanmar.
Keadaan semakin parah di Malaysia yang sempat panic buying air mineral. Kepanikan ini terjadi imbas krisis air bersih akibat kekeringan dan kesalahan sistem sungai, seperti yang disebut oleh Adhi S. Lukman selaku Ketua Umum Gabungan Pengusaha Makanan dan Minuman Seluruh Indonesia (GAPMMI), dikutip dari CNBC Indonesia.
Lalu, bagaimana dengan nasib Indonesia?
Prediksi BMKG dan El Nino
Ilustrasi Musim Kemarau/ Foto: Getty Images/iStockphoto/happy8790 |
Krisis iklim memang buat waswas penduduk bumi karena dampaknya sangat merugikan makhluk hidup. Melansir CNBC Indonesia, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi bahwa musim kemarau tahun 2023 akan lebih kering dibandingkan periode 3 tahun terakhir, sebagaimana dijelaskan oleh Kepala BMKG Dwikorita Karnawati. Tentu hal ini berkaitan dengan krisis iklim dan El Nino yang dampaknya begitu dirasakan.
Mengutip Detik Edu, Sekretaris Jendral World Meteorological Organization (WMO) Petteri Taalas menjelaskan, "El Nino kemungkinan besar membawa lonjakan baru dalam pemanasan global dan meningkatkan kemungkinan memecahkan rekor suhu baru".
Akibat fenomena El Nino, curah hujan pun berkurang untuk periode waktu cukup lama. Bukan hanya terasa lebih kering, BMKG juga memprediksi musim kemarau 2023 datang lebih awal dengan puncak pada Agustus 2023 dan berdampak pada puluhan provinsi di Indonesia.
Ancaman Kekeringan dan Apa yang Harus Dilakukan?
Foto: Maria Contreras Coll/Bloomberg via Getty Images
Indonesia Terancam Kekeringan dan Langkah Antisipasi
Ilustrasi kekeringan/ Foto: Maria Contreras Coll/Bloomberg via Getty Images |
Apa yang terjadi jika sebuah daerah tidak hujan untuk jangka waktu lama, Beauties? Tentu probabilitas kekeringan semakin meningkat. Dari prediksi BMKG tersebut, kita perlu waspada akan kekeringan yang dapat melanda Indonesia.
El Nino yang memperparah musim kemarau dapat menyebabkan kebakaran hutan dan lahan. Petani pun turut terancam gagal panen akibat kekeringan.
Melihat banyaknya sektor yang terdampak, mulai dari sumber daya air hingga kebencanaan, Dwikorita menegaskan pentingnya langkah antisipatif untuk meminimalisirnya. “Langkah pencegahan harus dilakukan semua pihak terkait sebagai bentuk mitigasi dan antisipasi,” jelas Dwikorita dalam laman BMKG dan mengajak masyarakat untuk panen air hujan selama masih berlangsung sebagai langkah antisipasi tersebut.
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!
Pilihan Redaksi |
Ilustrasi Musim Kemarau/ Foto: Getty Images/iStockphoto/happy8790
Ilustrasi kekeringan/ Foto: Maria Contreras Coll/Bloomberg via Getty Images