Kenali Risiko FWB, ONS, dan HTS Bagi Perempuan! Banyak Senang atau Sedihnya Ya?
Belakangan ini, semakin banyak orang yang mempunyai hubungan yang dianggap “tidak normal” oleh kebanyakan orang. Berbagai istilah hadir, seperti FWB (Friends with Benefit), ONS (One Night Stand), hingga HTS (Hubungan Tanpa Status).
Banyak dari laki-laki atau perempuan yang memilih untuk menjalani “hubungan” di atas, dan tentunya tidak terlepas dari berbagai alasan mereka. Mungkin karena faktor trauma atau hanya sekadar ingin bersenang-senang. Faktanya, hubungan semacam ini memberikan risiko bagi perempuan.
Yuk kenali risiko apa saja yang mungkin akan dialami oleh perempuan yang memutuskan untuk memiliki hubungan FWB dan ONS.
Kehilangan “Human Nature”
![]() Friends with Benefit/ Foto: Pexels.com/ Tan Danh |
Istilah FWB bertentangan dengan salah satu proses inti dari interaksi manusia. Karena, keintiman fisik dirancang untuk menciptakan ikatan emosional yang secara fundamental berbeda dari persahabatan platonis.
Jadi, ketika kita berada dalam situasi FWB, kita akan melawan hal tersebut. Semakin intim hubungan secara fisik, semakin memuaskan hubungan itu, semakin besar kemungkinan kita untuk mengembangkan perasaan yang lebih dalam dan lebih intim terhadap "teman".
Kita dapat mengatakan pada diri sendiri apa pun yang kita suka. Kita dapat menerapkan mekanisme pertahanan secara konsisten, tetapi ketika kita terhubung secara emosional dengan seseorang, perasaan cemburu karena mereka berkencan dengan orang lain adalah hal normal. Dan, FWB agaknya bertentangan dengan hal tersebut.
Ketidakpastian dan Ekspektasi yang Saling Bertentangan
![]() One Night Stand/ Foto: Pexels.com/ Leah Kelley |
Pada titik tertentu, ada kemungkinan besar bahwa salah satu dari kalian yang mulai mengembangkan perasaan hubungan yang lebih romantis. Jika salah satu pihak nggak merasakan hal yang sama, maka ini akan menjadi pengalaman yang cukup menyakitkan. Terutama, jika situasi di mana hubungan seksual dan keterikatan emosional terjadi pada saat yang bersamaan.
Kamu atau “teman” kamu benar-benar tidak memiliki kendali jika akan mengembangkan perasaan atau komitmen yang lebih dalam. Sementara, pada saat akan memulai FWB, pasti sudah aturan tentang bagaimana cara berinteraksi dan batasan apa saja yang sudah disepakati.
Semu dan Sementara
Semu dan Sementara/Foto: pexels.com/Duane Viljoen |
Sama seperti hubungan yang “semestinya”, FWB juga melibatkan perhatian yang intens, tidak hanya untuk diri sendiri, tapi juga untuk “teman”. Namun, dalam hal komitmen, FWB agaknya semu dan tidak untuk jangka panjang, yang seringnya sangat dipedulikan oleh sepasang kekasih.
Menjalin persahabatan dan melakukan hubungan intim atau romantis dalam satu waktu seringkali membuat pergolakan yang akhirnya membuat FWB tidak berhasil.
Kehilangan Orang yang Mencintaimu
![]() Risiko FWB/ Foto: Pexels.com/ Pixabay |
Menjalani FWB juga berisiko membuat kamu menutup diri untuk bertemu seseorang yang benar-benar ingin serius menjalin komitmen jangka panjang. Tidak menjadi masalah, jika memang kamu tidak berniat untuk mempunyai komitmen lebih dengan seseorang.
Tapi, jika pada akhirnya kamu ingin menjalin hubungan yang mendalam, maka FWB bisa menciptakan masalah untuk diri sendiri. Apabila waktu dan perhatian kamu tersita pada “teman”, Beauties mungkin nggak menyadari kemajuan dan effort yang orang lain lakukan untuk kamu.
Kehilangan Persahabatan
Kehilangan Persahabatan/Foto: Freepik.com/Racool_Studio/ Foto: Friska Nindi Rianti |
Risiko terbesar dari friends with benefit adalah kamu mungkin akan menghancurkan dan kehilangan persahabatan yang sesungguhnya. Disadari atau tidak, FWB membuat perasaan berubah.
Nah, sebenarnya tidak ada cara yang benar atau salah untuk memilih jenis kencan yang Beauties inginkan. Namun, kamu harus melihat dari banyak sisi. Jika memang Beauties belum tertarik pada hubungan jangka panjang dan siap menerima semua risiko, tidak ada salahnya untuk mempertimbangkan FWB.
***
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!
Pilihan Redaksi |


Semu dan Sementara/Foto: pexels.com/Duane Viljoen
Kehilangan Persahabatan/Foto: Freepik.com/Racool_Studio/ Foto: Friska Nindi Rianti