Pelecehan seksual di transportasi publik, sayangnya, masih marak terjadi. Meskipun siapa saja bisa menjadi korban, namun tak bisa dipungkiri fakta bahwa kaum perempuan lah yang sering kali dijadikan target pelecehan seksual.
Seperti baru-baru ini, seorang penumpang perempuan menjadi korban pelecehan di kereta rel listrik (KRL) di Jakarta. Tidak tinggal diam, perempuan berinisial S itu berani melawan hingga akhirnya pelaku dibekuk petugas keamanan.
Korban Pelecehan di KRL Berani Melawan, Pelaku Ditangkap Petugas Keamanan
Peristiwa pelecehan seksual itu terjadi di dalam kereta commuter line di Stasiun Buaran, Jakarta Timur, Jumat (14/7) malam. Kejadian bermula ketika korban menumpangi KRL dalam perjalanan dari arah Tebet ke Bekasi.
Selama perjalanan, S merasa terduga pelaku berinisial IK memepet bagian bokongnya. Bahkan, IK juga sempat menyentuh bagian bokong S. Korban yang merasa risi dengan sikap IK, langsung memberontak.
"Sebelum Stasiun Buaran, adik saya udah dipepet, pas sampai Stasiun Buaran, adik saya mulai berontak," kata Rian, kakak korban, dilansir detikNews dari Antara.
Melihat peristiwa pelecehan, penumpang lain juga tidak tinggal diam. Mereka membantu korban untuk melawan terduga pelaku.
"Kebetulan penumpang lainnya juga sudah kasih kode dan berani bicara," kata dia.
Begitu sampai di Stasiun Buaran, S langsung melaporkan pelecehan itu kepada petugas keamanan dan meminta agar terduga pelaku diamankan. IK diamankan petugas keamanan Stasiun Buaran hingga kemudian diserahkan ke polisi.
Tim Buru Sergap Unit Reserse Kriminal Reskrim Polsek Duren Sawit, yang menerima laporan, langsung membekuk pelaku. Tim Buser langsung membawa terduga pelaku pelecehan ke bagian unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Metro Jakarta Timur (Jaktim) untuk proses penyelidikan lebih lanjut.