Mengenal Istilah Good Girl Syndrome, Mekanisme Pertahanan Psikologis yang Bisa Membahayakan Diri Perempuan

Nuriatul Fatimah | Beautynesia
Senin, 02 Jan 2023 18:15 WIB
Dampak dan Cara Mengatasi Good Girl Syndrome
Mengenal Istilah Good Girl Syndrome, Mekanisme Pertahanan Psikologis yang Bisa Membahayakan Diri Perempuan/Foto: Freepik/freepik

Sindrom gadis baik atau Good Girl Syndrome merupakan kondisi psikologis saat perempuan ingin selalu bersikap dan tampil menyenangkan orang lain. Perempuan yang memiliki kondisi sindrom gadis baik sangat bergantung pada penilaian orang lain dalam segala sikap dan keputusannya.

Dilansir dari laman One Step Outside, sindrom gadis baik mengakibatkan seorang perempuan melakukan segala hal yang dianggap baik menurut ekspektasi orang lain. Perempuan dengan kondisi sindrom gadis baik tidak memperdulikan bahwa ekspektasi dan keinginan orang lain tersebut baik atau justru membahayakan dirinya.

Penyebab Timbulnya Good Girl Syndrome

ilustrasi depresi/ foto:pexelsIlustrasi/Foto: Pexels

Sindrom gadis baik terbentuk karena sebagai self defence mechanism atau mekanisme pertahanan diri. Selain itu, bisa pula akibat pola asuh bahwa perempuan harus bersikap baik, ramah dan mengikuti ekspektasi keinginan orang di sekitar.

Good girl syndrome juga bisa dipicu karena seorang perempuan dibesarkan dalam keluarga yang memiliki sosok seorang ayah yang tidak ideal karena bertindak kasar terhadap keluarga seperti melakukan kekerasan verbal, manipulatif dan melakukan pengabaian psikologis serta pengabaian finansial.

Ilustrasi bullying (Foto: Pexels/cottonbro studio)Ilustrasi bullying/Foto: Pexels/cottonbro studio

Masa kanak-kanak yang traumatik seperti pernah mengalami pola asuh berbasis kekerasan dan mengalami kekerasan dalam pergaulan seperti pelecehan verbal dan kekerasan fisik seperti bullying dan perundungan akan merubah dirinya menjadi 'gadis baik'. Mereka akan memprioritaskan kepentingan orang lain agar tidak mengalami kekerasan dan pelecehan-pelecehan yang pernah dia alami di masa kanak-kanak.

Kondisi trauma terhadap kekerasan yang diterima dari lingkungannya mengarahkan perempuan dengan kondisi good girl syndrome sangat khawatir terhadap kritik. Kritik dianggap dapat membuat orang lain tidak puas terhadap dirinya dan dirinya akan mengalami perundungan kembali.

Dampak dan Cara Mengatasi Good Girl Syndrome

Ilustrasi cemas

Mengenal Istilah Good Girl Syndrome, Mekanisme Pertahanan Psikologis yang Bisa Membahayakan Diri Perempuan/Foto: Freepik/freepik

Dampak dari Good Girl Syndrome

Good girl syndrome membuat perempuan lebih memprioritaskan kebutuhan orang lain di banding kebutuhan dirinya. Bahkan, ia rela mencelakakan diri demi orang lain. Hal ini semakin berbahaya jika perempuan dengan good girl syndrome memiliki pasangan yang abusive atau gemar melakukan kekerasan.

Perempuan dengan good girl syndrome akan sangat mudah menyerahkan segala aspek kehidupannya untuk pasangannya agar ia dapat terus diterima dan tidak mengalami penolakan. Ia akan berupaya agar hubungannya dengan pasangannya tampak terlihat baik di hadapan masyarakat meskipun jika hubungan yang ia jalin dengan pasangannya hanya berjalan satu sisi saja.

Kamu mulai menganggap pasanganmu tidak bisa memahamimu sebaik diaIlustrasi/Foto: pexels.com/budgeron-bach

Pendapat orang lain sangat mempengaruhi segala keputusan perempuan dengan sindrom gadis baik, hingga ia rela hidup tidak bahagia dengan pasangan yang abusive hanya untuk memenuhi ekspektasi masyarakat tentang hubungan yang ideal.

Hal berbahaya lainnya dari perempuan dengan good girl syndrome adalah ia mampu untuk menutupi segala kekerasan yang ia alami bahkan berkompromi, termasuk soal kekerasan.

Apa yang Bisa Dilakukan?

Sarankan Pergi Ke PsikologIlustrasi/Foto: Freepik.com/tirachardz

Jika dirasa memiliki kecenderungan pada kondisi sindrom gadis baik, maka kamu perlu melakukan beberapa hal, seperti sadari bahwa kamu memiliki trauma dan menerima trauma tersebut dan berupaya meyakinkan diri bahwa masa lalu merupakan bagian dari masa lalu. Kamu juga bisa menjadi otentik dan percaya diri terhadap bakat dan kemampuan diri, pahami bahwa kebutuhan diri sangat penting tanpa melanggar hak orang lain.

Berupaya berani berkata tidak untuk menghindari dimanipulasi oleh kepentingan orang lain sangat penting. Karena jika selalu menyetujui perintah, ucapan dan keinginan orang lain di luar kehendak diri sendiri tentu akan mencelakai diri. Sesungguhnya, diri kita sendirilah yang paling memahami diri kita. Memprioritaskan diri sendiri untuk perkembangan diri tanpa melanggar hak orang lain bukanlah suatu tindakan egois apalagi kejahatan.

Jika kamu kesulitan mengatasi hal tersebut seorang diri, kamu bisa meminta bantuan kepada orang yang kamu percaya atau kepada tenaga profesional.

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!

(naq/naq)
Komentar
0 Komentar TULIS KOMENTAR
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama memberikan komentar.

RELATED ARTICLE