Sudah Terjadi Selama 4 Tahun, Ini Kronologi Belasan Santriwati di Bandung Diduga Dicabuli Pimpinan Ponpes

Tim Redaksi CNN Indonesia | Beautynesia
Selasa, 16 Aug 2022 14:30 WIB
Foto: Getty Images/iStockphoto/coldsnowstorm

Kasus dugaan pencabulan terjadi lagi di lingkungan pesantren. Kali ini, dugaan pencabulan dilaporkan terjadi di sebuah pesantren yang berada di Kecamatan Katapang, Kabupaten Bandung. Dikabarkan ada 13 santriwati di bawah umur yang menjadi korban.

Adapun terduga pelaku adalah seorang pimpinan pondok pesantren (ponpes). Dugaan pencabulan ini baru terbongkar ketika korban berani melapor.

"Dugaan tindakan pencabulan ini terbongkar baru-baru ini setelah korban yang saya dampingi berani membuat laporan ke pihak berwajib," kata kuasa hukum korban Deki Rosdiana, Minggu (15/8).

Berikut kronologi belasan santriwati yang diduga dicabuli pimpinan ponpes di Bandung.

Korban Tidak Berani Melawan karena Status Pelaku

Ilustrasi/ Foto: Getty Images/iStockphoto/Tinnakorn Jorruang

Deki mengungkapkan bahwa korban tidak berani melawan dan melaporkan perbuatan cabul yang dialaminya karena takut dan segan kepada pelaku. Selain merupakan ustaz dan pimpinan pondok pesantren, terduga pelaku ialah anak dari salah seorang pemuka agama.

"Korban merupakan santriwati di ponpes itu di mana karakternya sangat penurut. Apa yang disuruh, akhirnya diperdaya dengan bahasa bahasa 'nanti tidak berkah ilmunya' , dan 'secara hukum harus nurut'," beber Deki.

Sudah Berlangsung Selama 4 Tahun

Ilustrasi/ Foto: Getty Images/iStockphoto/dragana991

Deki mengungkapkan, perbuatan cabul pelaku berlangsung selama sekitar empat tahun. Bahkan ada korban yang sampai tak ingat sudah dicabuli berapa kali.

Adapun pelaku baru berhenti mencabuli korban setelah korban dinikahkan dengan seorang santri di pesantren yang sama.

"Korban lupa berapa kali karena dilakukan tiap ada kesempatan. Baru berhenti itu sekitar tahun 2020, setelah korban dijodohkan dengan santri di situ. Seminggu sebelum tunangan itu korban sempat dicabuli lagi, bahkan pelaku bilang ke calon suaminya," ungkapnya.

no" isolated" title="Ilustrasi korban pelecehan seksual" />Ilustrasi/ Foto: Getty Images/iStockphoto/Serghei Turcanu

Sementara itu, Kapolresta Bandung Kombes Kusworo Wibowo mengaku tengah menyelidiki kasus pencabulan tersebut.

"Mohon waktu ya sedang proses lidik. Insya Allah segera kita rilis," ucapnya.

Terpisah, Manager Program Lembaga Perlindungan Anak (LPA) Jawa Barat Diana Wati mendorong agar kasus ini ditangani pihak kepolisian lekas memproses kasus ini dan menetapkan tersangka atas kasus pencabulan tersebut.

Untuk informasi selengkapnya, KLIK DI SINI.

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!

(naq/naq)
Loading ...