Suka 'Self Talk'? Simak 4 Tips untuk Minimalisir Efek Negatif yang Bikin Overthinking

Patricia Astrid Nadia | Beautynesia
Sabtu, 16 Aug 2025 20:00 WIB
Foto: pexels.com/shvetsa

Kebanyakan orang menilai, 'self talk' atau bicara pada diri sendiri cenderung dilakukan oleh orang dengan kecenderungan atau tipe kepribadian introvert. Namun, tak sedikit juga orang dengan tipe kepribadian 'extrovert' melakukan self talk. Pada dasarnya 'self talk' itu sifatnya positif. Namun kalau diselipkan dengan self talk tentang ketakutan, kecurigaan, dan rasa negatif lainnya, maka self talk bisa jadi bahaya yang mengancam.

Dikutip dari penelitian psikologi positif dari Elizabeth Scott dan situs Verywellmind, berikut syarat yang wajib kamu lakukan untuk meminimalisir dampak dari negatif 'self talk'.

1. Kritis Boleh tapi Tidak Berlebihan


Kritis, Tidak Berlebihan/Foto: Freepik.com/Freepik

Salah satu tanda ketika kamu melakukan self talk, kamu boleh saja mengkritisi dirimu sendiri. Namun, hal ini perlu objektif dan tidak berlebihan. 

Evaluasi tentu boleh, tapi mengkritisi berlebihan bahkan hingga berkata terus menerus tentang hal negatif lewat percakapan dengan diri sendiri bisa merusak mentalmu.

Misalnya, "Coba aja tadi aku nggak ngelakuin hal itu" atau contoh lainnya, "Duh aku kok nggak teliti sih tadi?" Melakukan hal itu terus menerus lewat self talk hanya akan membuang waktu, karena sebaiknya kamu mengevaluasi dan bergegas mengambil aksi lagi. Saat sadar sudah berlebihan, stop, dan alihkan ke kegiatan produktif lainnya ya, Beauties.

(dmh/dmh)