Sulit Lolos Interview Kerja? 3 Hal Penting Ini Perlu Kamu Perhatikan Demi 'Memikat' Rektruter!

Melinda Anita Rachim | Beautynesia
Senin, 10 Oct 2022 10:30 WIB
Sulit Lolos Interview Kerja? 3 Hal Penting Ini Perlu Kamu Perhatikan Demi 'Memikat' Rektruter!
Deretan Hal Penting yang Perlu Diperhatikan Demi Memikat Rektruter/Foto: Pinterest.com/ glasdoor.com

Setelah menyelesaikan suatu jenjang pendidikan, tentunya kita berharap bisa melanjutkan ke dunia professional atau bekerja. Melamar suatu pekerjaan pastinya ada beberapa tahap yang dilalui, salah satunya interview kerja atau wawancara kerja.

Interview biasanya menjadi satu cara yang digunakan perusahaan sebelum akhirnya memberikan keputusan kepada kandidat apakah ia diterima atau tidak. Agar interview berjalan lancar dan kita bisa dilirik oleh perekrut suatu perusahaan atau HRD perlu beberapa cara. Apa saja? Simak ulasan berikut ini!

1. Melakukan Riset

riset tentang pekerjaan sebelum wawancara
Ilustrasi riset/ Foto: Pinterest.com/ Forbes

Sebelum menjalankan wawancara kerja, kamu harus paham betul dengan posisi yang kamu tuju, Beauties. Kamu bisa melakukan riset terlebih dahulu mengenai pekerjaan yang kamu lamar.

Mengetahui latar belakang perusahaan juga menjadi hal yang perlu kamu garis bawahi untuk bisa mengetahui korelasi antara posisi yang kamu lamar dengan keperluan posisi tersebut dalam perusahaan yang kamu incar. Tanpa mengetahui latar belakang perusahaan tentu akan membuatmu kesulitan ketika perekrut menanyai seberapa yakin kamu bisa sesuai dengan posisi yang kamu tuju dalam perusahaan.

Sekedar jawaban bahwa kamu yakin bisa mengisi posisi tersebut tanpa menjelaskan secara jelas apa yang bisa membuat para perekrut melirik kamu tentu akan merugikan dirimu.

2. Buat Kesan Positif

gambaran membuat kesan pertama yang positif pada menit-menit pertama intervie
Ilustrasi buat kesan positif/ Foto: Pinterest.com/ Payscale

Recruiter sebuah perusahaan tentunya lebih menyukai seseorang dengan kesan yang baik. Jika kesan pertamamu terhadap mereka sudah negatif, maka kecil kemungkinan kamu bisa diterima di perusahaan tersebut.

Buatlah kesan positif, kuat, dan percaya diri dalam menit pertamamu wawancara. Kamu bisa memberikan senyuman dan sapaan sebelum memulai interview kerja. Jangan memberikan impresi seolah-olah kamu tahu segalanya yang malah akan memberikan kesan sombong pada dirimu.

Kamu juga harus memperhatikan penampilanmu selama menjalani interview, Beauties. Gunakan pakaian yang rapi dan sesuai dengan ketentuan. Pastikan dirimu bersih dan wangi tanpa berlebihan untuk lebih meninggalkan kesan positif.

3. Menjawab Pertanyaan dengan Runut

gambaran menjawab pertanyaan dengan runut saat interview tanpa bertele-tele
Ilustrasi menjawab dengan runut/ Foto: Pinterest.com/ Entrepreneurmedia

Selama interview, recruiter pastinya akan melontarkan beberapa pertanyaan kepada kamu. Ketika kamu akan menjawab, ingat, jawablah dengan runut ya, Beauties. Jawaban yang bertele-tele hanya akan membuat perekrut makin ragu dengan kamu.

Maka dari itu, penting bagi kamu untuk berbekal sebelum menjalani wawancara kerja. Jangan datang ke sebuah wawancara kerja tanpa persiapan, jika kamu cukup percaya diri dengan curriculum vitae mu dan memutuskan untuk tidak mempelajari hal lain sebelum wawancara maka kamu akan rugi selama interview.

Perekrut biasanya akan menanyakan hal-hal yang tidak tercantum seperti alasan perusahaan harus menerima kamu, rencana 5 tahun ke depan, dan berbagai pertanyaan lainnya. Pertanyaan yang dilontarkan perekrut biasanya digunakan untuk mengetahui gambaran dirimu, jika kamu tidak siap menjawab pertanyaan mereka dan tergagap-gagap, maka sulit untuk kamu bisa tembus wawancara kerja tersebut.

Nah itulah 3 hal yang perlu kamu perhatikan selama interview kerja agar kemungkinan lolosmu lebih besar, seperti yang dilansir dari detikcom. Goodluck, Beauties!

______________

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!

(ria/ria)
CERITA YUK!
Theme of The Month :

Theme of The Month :

Theme of The Month :

Theme of The Month :

Theme of The Month :

Komentar
0 Komentar TULIS KOMENTAR
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama memberikan komentar.

RELATED ARTICLE