5 Kebiasaan Buruk yang Dapat Merusak Memori Otak

1. Kurang Tidur

5 Kebiasaan Buruk yang Merusak Memori Otak/Foto: Pexels/cottonbro studio

Tidur menjadi waktu optimal bagi tubuh dan otak melakukan perbaikan. Jika kita terlalu sering tidur kurang dari 7-9 jam dalam kehidupan sehari-hari, otak kita tidak akan punya waktu yang cukup untuk memulihkan diri.

Dengan begitu, kita bisa mengalami penurunan fungsi otak dan gangguan ingatan. Jadi, pastikan untuk tidur cukup setiap malam supaya otak bisa bekerja dengan baik.

2. Terlalu Banyak Khawatir

5 Kebiasaan Buruk yang Merusak Memori Otak/Foto: Pexels/RDNE Stock project

Khawatir memang wajar, tapi jika terus-menerus cemas, ini bisa menyebabkan stres yang berdampak buruk pada otak. Saat kita stres, otak memproduksi hormon kortisol berlebihan, yang bisa merusak hubungan antar sel otak. Hal ini membuat otak lebih sulit untuk mengingat atau menyimpan memori baru. Coba cari cara untuk rileks, seperti meditasi atau melakukan hobi yang menyenangkan.

3. Kurang Terkena Sinar Matahari

5 Kebiasaan Buruk yang Merusak Memori Otak/Foto: Pexels/Maggie Zhan

Sinar matahari dibutuhkan untuk memproduksi vitamin D yang sangat penting untuk otak. Jika kamu jarang keluar rumah dan terkena sinar matahari, maka hal ini bisa berpengaruh pada penurunan kemampuan otak.

Jadi, jangan lupa untuk luangkan waktu berada di luar ruangan, minimal 10-15 menit sehari. Jika dirasa sulit, coba pertimbangkan untuk konsumsi suplemen vitamin D.

4. Mendengarkan Musik Terlalu Keras

5 Kebiasaan Buruk yang Merusak Memori Otak/Foto: Pexels/Tirachard Kumtanom

Mendengarkan musik terlalu keras mungkin tidak secara langsung mempengaruhi fungsi otak. Namun, mendengarkan musik keras-keras bisa merusak pendengaran sehingga dapat menghambat otak dalam memproses dan mengingat informasi. Cobalah dengarkan musik dengan volume yang lebih rendah agar proses otak dalam merekam memori tetap terjaga dengan baik.

5. Terlalu Sering Mengonsumsi Makanan Tinggi Lemak

5 Kebiasaan Buruk yang Merusak Memori Otak/Foto: Pexels/Moe Magners

Makan makanan berlemak sesekali tidak masalah, tapi jika terlalu sering, ini bisa menyebabkan masalah pada otak. Pola makan tinggi lemak bisa memicu penyakit seperti hipertensi dan penyakit jantung, yang pada akhirnya bisa mempengaruhi kemampuan otak untuk bekerja dengan baik. Jadi, cobalah untuk menjaga pola makan yang lebih seimbang dengan memasukkan sayuran, buah-buahan, dan makanan bergizi lainnya.

Kebiasaan sehari-hari kita sangat mempengaruhi ingatan dan fungsi otak. Dengan mengubah beberapa kebiasaan buruk menjadi kebiasaan yang lebih sehat, kita bisa menjaga otak tetap sehat dan ingatan tetap tajam. Jadi, mulai perhatikan pola tidurmu, asupan gizi dan vitamin, serta aktivitas harian untuk menjaga kesehatan otakmu di masa depan.

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!