5 Perubahan Gaya Hidup untuk Mencegah Kolesterol Tinggi

Kolesterol tinggi merupakan salah faktor risiko munculnya penyakit jantung. Oleh sebab itu, kolesterol tinggi ini tidak bisa dianggap remeh apalagi dibiarkan. Tingginya kadar kolesterol dalam tubuh tentu akan menurunkan tingkat kesehatan dan tentunya akan turut mempengaruhi kualitas hidup.

Jika sudah terlanjur, tentu saja pengobatan harus segera dilakukan. Namun di samping itu, tentu saja alangkah baiknya jika sedari dini kita dapat merubah gaya hidup untuk mencegah kolesterol tinggi. Lantas, apa saja perubahan gaya hidup untuk mencegah kolesterol tinggi? Simak selengkapnya di bawah ini. 

1. Mengonsumsi Makanan yang Sehat untuk Jantung

Konsumsi makanan sehat/freepik.com

Gaya hidup yang seharusnya dimulai untuk mencegah kolesterol tinggi adalah mengonsumsi makanan yang sehat untuk jantung. Dengan begitu ada beberapa makanan yang sebaiknya dihindari dan beberapa yang lainnya disarankan untuk dikonsumsi. Adapun jenis makanan yang harus dihindari adalah makanan yang mengandung lemak jenuh seperti susu full fat dan juga daging merah, mengurangi makanan yang mengandung lemak trans seperti kerpuk, kue yang dibeli di toko dan juga margarin. Makanan-makanan demikian perlu diwaspadai karena dapat meningkatkan kadar kolesterol jahat dalam tubuh.

Sebaliknya, dianjurkan untuk mengonsumsi makanan yang kaya akan asam lemak omega 3 karena tidak mempengaruhi jumlah kolesterol LDL dalam tubuh melainkan dapat bermanfaat baik bagi kesehatan jantung dan mengurangi tekanan darah. Adapun contoh makanan yang mengandung asam lemak omega 3 ialah kenari, salmon, biji rami, herring dan juga mackerel.

Selain mengonsumsi makanan mengandung asam lemak omega 3, juga dianjurkan untuk meningkatkan makanan dengan serat larut untuk mengurangi penyerapan kolesterol dalam aliran darah. Adapun beberapa makanan yang bisa dicoba seperti kubis, pir, apel, brussel, oatmeal dan kacang merah.

2. Berhenti Merokok

Stop merokok/freepik.com

Pada dasarnya merokok memang dapat menimbulkan berbagai masalah kesehatan kronis seperti penyakit jantung, hipertensi dan gangguan kesehatan lainnya. Oleh sebab itulah, kebiasaan ini memang sudah seharusnya dihentikan. Meninggalkan kebiasaan merokok akan meningkatkan kadar kolesterol baik atau HDL sehingga manfaatnya bisa dirasakan dengan cepat.

Dalam 20 menit usai berhenti merokok, diprediksikan bahwa detak jantung serta tekanan darah akan lebih baik dan dalam waktu tiga bulan, sirkulasi darah serta  fungsi paru-paru akan lebih baik. Di lain sisi, jika memang tidak memiliki kebiasaan merokok, hindari terpapar asap rokok. Sebagaimana yang diketahui, dampak dari perokok pasif juga tidak kalah berbahayanya dibandingkan dengan perokok aktif.

3. Olahraga Secara Rutin

Olahraga secara rutin/freepik.com

Kebiasaan berikutnya yang tidak kalah penting untuk dilakukan adalah berolahraga secara rutin. Dengan berolahraga, maka aktivitas fisik menjadi lebih meningkat. Nah, aktivitas fisik inilah yang kemudian dapat meningkatkan kadar kolesterol baik atau yang biasa disebut dengan HDL dalam tubuh.

Kamu bisa mencoba untuk melakukan olahraga seperti jalan cepat setiap hari dalam rentang waktu jam makan siang, melakukan olahraga favorit dan bersepeda. Supaya semakin konsisten melakukannya, kamu bisa lakukan bersama teman.

4. Turunkan Berat Badan

Menurunkan berat badan/freepik.com

Perlu diketahui bahwa berat badan berlebih bisa menjadi faktor risiko meningkatnya kadar kolesterol. Oleh karena itulah, penurunan berat badan perlu dilakukan. Jika kamu sudah terbiasa untuk meminum minuman manis, maka coba kurangi atau ganti dengan air putih. Selain itu, setiap camilan yang dikonsumsi juga harus diperhatikan kadar kalorinya atau sebaiknya konsumsi buah.

Selain memperhatikan makanan yang akan dikonsumsi, menata aktivitas juga bisa dilakukan untuk menurunkan berat badan. Cobalah untuk memilih menaiki tangga dibandingkan menggunakan lift, cobalah untuk mengambil tempat parkir lebih jauh supaya jarak tempuh ketika berjalan lebih panjang. Aktivitas-aktivitas ini akan membantu proses penurunan berat badan.

5. Cek Kolesterol Secara Teratur

Ilustrasi cek kolesterol/freepik.com

Satu lagi kebiasaan yang perlu dilakukan adalah mengecek kolesterol secara teratur. Apalagi untuk kamu yang sudah memasuki usia 30 tahun-an. Hal ini penting guna memastikan kadar kolesterol yang ada pada tubuh. Dengan mengetahui kadar kolesterol dalam tubuh, maka akan lebih mudah untuk menentukan makanan yang sebaiknya dikonsumsi ataupun aktivitas yang seharusnya dilakukan.