5 Rekomendasi Program Diet untuk Usia 40 Tahun, Bikin Fit dan Tubuh Langsing!
Banyak orang yang ingin memiliki tubuh sehat dengan melakukan diet. Bagi yang telah berusia lebih dari 40 tahun, program diet sehat yang dijalankan pun bisa menjadi tantangan sulit.Â
Dilansir dari Familydoctor.org, hal tersebut dikarenakan adanya perubahan kebutuhan nutrisi serta metabolisme tubuh ketika seseorang memasuki usia 40 tahun. Oleh karena itu, perlu adanya program diet yang berbeda dengan diet bagi anak muda. Berikut adalah jenis-jenis diet sehat yang dapat dicoba pada usia 40 tahun ke atas.
1. Diet Rendah Karbohidrat
makanan berkarbohidrat/foto:unsplash/engin akyurt
Pada jenis diet ini, ia wajib membatasi asupan karbohidrat hingga 20-150 gram per hari. Tujuannya adalah mendorong tubuh menggunakan lemak sebagai sumber energi utama. Ketika asupan karbohidrat sangat rendah, tubuh akan lebih efisien membakar lemak untuk menghasilkan energi.
Beberapa menu yang dapat dicoba adalah kopi hitam tanpa tambahan apapun, dada ayam panggang dengan baluran mentega atau minyak zaitun, ikan cakalang, ikan kembung, sup sayur, telur rebus atau dadar, hingga yoghurt.
2. Diet Puasa (Intermittent Fasting)
ilustrasi makanan sehat/foto:unsplash/Rachael Gorjestani
Diet puasa tidak mengontrol jumlah makanan yang dikonsumsi, melainkan mengatur kapan waktu makan. Salah satu metodenya adalah 16/8, di mana waktu makan dibatasi dalam periode 8 jam dan dilakukan puasa selama 16 jam.Â
Beberapa makanan atau minuman yang bisa dikonsumsi adalah air putih, puding buah, ikan atau telur sebagai lauk utama, kentang tumbuk sebagai sumber karbohidrat, lengkapi dengan bayam atau brokoli.
3. Lacto-Ovo Vegetarian
ilustrasi menu diet/foto:unsplash/Anna Pelzer
Pada diet lacto-ovo vegetarian artinya ia tidak mengonsumsi daging, unggas, dan ikan. Namun, diet ini memperbolehkan konsumsi produk susu dan telur yang kaya akan kalsium. Jenis diet ini cocok untuk yang berusia 40 tahun ke atas dan rentan terhadap risiko osteoporosis.
4. Diet Atkins
ilustrasi menu diet/foto:unsplash/ Towfiqu barbhuiya
Diet Atkins menekankan regulasi seimbang antara asupan karbohidrat, protein, dan lemak. Selama diet, dianjurkan untuk tidak membatasi makanan atau minuman tinggi gula serta memperbanyak konsumsi sumber protein dan lemak sebelum kemudian meningkatkan asupan serat dari sayuran.
Beberapa menu yang bisa dicoba adalah telur dadar dengan sayuran seperti bayam atau kangkung, ayam panggang dengan kacang-kacangan dan mentimun, bakso daging dengan setidaknya 1 cangkir (250 ml) sayuran, seperti kembang kol dan brokoli, telur rebus, yoghurt tanpa gula, atau kacang-kacangan.
5. Diet Zona
bayam untuk diet/foto:unsplash/Louis Hansel
Diet zona menyeimbangkan nutrisi dengan aturan 40% karbohidrat, 30% lemak, dan 30% protein pada setiap makanan. Fokusnya adalah mengendalikan kadar insulin untuk mencapai penurunan berat badan. Jenis diet ini dapat mengurangi risiko penyakit jantung dan menurunkan kadar kolesterol pada usia 40 tahun ke atas.
Beberapa menu yang dapat dicoba adalah pepes ikan atau telur dadar dengan sayuran, susu tinggi kalsium, cokelat hitam, pisang, bayam, kembang kol, atau brokoli dengan ayam, bubur kacang hijau tanpa santan, ayam panggang dengan sayuran (kangkung, wortel, dan sawi), tempe, sapo tahu, salad sayur atau susu tinggi kalsium.
***
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk gabung ke komunitas pembaca Beautynesia B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!Â