Benarkah Makanan Pedas Dianggap Bisa Bantu Memperpanjang Usia? Ini Penjelasannya

Retno Anggraini | Beautynesia
Selasa, 09 Apr 2024 08:00 WIB
Penelitian ungkap makanan pedas bisa memperpanjang usia/Foto: Freepik.com/jcomp

Jika kamu menyukai makanan pedas, ada kabar baik untukmu, Beauties. Sebuah penelitian mengungkapkan bahwa ada bahan tertentu dalam makanan pedas yang mungkin bisa meningkatkan angka harapan hidup seseorang.

University of Vermont melakukan penelitian pada tahun 2017 yang dipublikasikan di PLOS One Journal dan mempelajari 16 ribu orang selama 23 tahun. Mereka menyimpulkan bahwa individu yang makan cabai dalam jumlah sedikit sebenarnya jauh lebih kecil kemungkinannya untuk menderita serangan jantung atau stroke dibandingkan mereka yang tidak makan cabai sama sekali.


Makanan pedas/Foto: Freepik.com/jcomp

Melansir Your Tango, penelitian ini melibatkan siapa saja yang makan cabai dalam jumlah berapa pun dalam sebulan, kecuali cabai bubuk. Namun, belum ada data langsung apakah makan lebih banyak cabai akan menghasilkan kesehatan yang lebih baik.

“Cabai memiliki banyak manfaat untuk memperpanjang hidup dan dapat digunakan dalam banyak masakan,” kata Dr. Philip Goglia. Capcaisin yang terdapat pada cabai telah terbukti melalui penelitian sebelumnya memiliki sifat antibakteri, antikarsinogenik, dan antidiabetes.


Makanan pedas/Foto: Freepik.com/sommail

Selain itu, capcaisin dapat menurunkan kadar kolesterol pada individu yang mengalami obesitas. Philip juga menyatakan bahwa makanan dengan capcaisin juga mengandung vitamin C dan kaya akan mineral yang sangat dibutuhkan seperti magnesium, zat besi, dan potasium.

Sebuah penelitian di Tiongkok menemukan bahwa orang yang makan makanan pedas enam atau tujuh kali seminggu memiliki risiko kematian akibat kanker atau penyakit jantung yang lebih rendah. Capcaisin sering digunakan sebagai pereda nyeri topikal dan dikaitkan dengan peningkatan pembakaran lemak, membantu melawan infeksi, dan menstimulasi ginjal, paru-paru, dan juga jantung.


Makanan pedas/Foto: Freepik.com/chaded

Capcaisin sendiri juga telah terbukti mampu mengaktifkan reseptor sel di lapisan dalam usus untuk menciptakan reaksi yang bisa menurunkan risiko pertumbuhan tumor dengan mematikan reseptor yang over-reaktif. Aktivasi reseptor ini juga berperan mencegah obesitas dari dalam tubuh.

Meski sudah banyak penelitian yang mengungkapkan manfaat makanan pedas untuk kesehatan, peneliti mengingatkan bahwa penelitian-penelitian tersebut masih bersifat pengamatan dan masih diperlukan penelitian lebih lanjut.

Untuk kamu penikmat makanan pedas, alangkah lebih baik untuk membatasi konsumsi makanan pedas di malam hari karena bisa menyebabkan sulit tidur dan gangguan pencernaan. 

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!

(naq/naq)
Loading ...
Tonton video di bawah ini ya, Beauties!
3 Jenis Teh Ini Bisa Bikin Umur Lebih Panjang