Berhenti Lakukan! 6 Kebiasaan Sehari-hari Ini Dapat Menyebabkan Penuaan Dini, Apa Saja?

Seiring bertambahnya usia, tubuh tentu akan mengalami penuaan. Namun, penuaan bisa datang lebih awal, atau biasa disebut dengan penuaan dini.

Ada berbagai faktor yang dapat menyebabkan penuaan dini. Salah satunya adalah karena kebiasaan yang kamu lakukan sehari-hari, lho, Beauties. Lalu, apa aja sih kebiasaan sehari-hari yang dapat menyebabkan penuaan dini? Berikut jawabannya yang dilansir dari The Healthy. Yuk, cari tahu!

Pola Makan

Ilustrasi Junk Food/Foto: Freepik.com/freepik

Kebiasaan sehari-hari pertama yang bisa menyebabkan kamu mengalami penuaan dini adalah pola makan yang buruk. Beberapa di antaranya adalah makanan manis dan junk food. Hal ini dikarenakan molekul gula menempel pada protein dan lemak tubuh berubah menjadi molekul yang berbahaya yang disebut sebagai AGEs. Dilansir dari CNN Indonesia, AGEs atau Advanced Glycation Ends dapat merusak kolagen dan elastin pada kulit, sehingga kulit menjadi kusam dan timbul kerutan.

Kolagen dan elastin merupakan protein di kulit yang menjadi faktor kulit menjadi halus dan kencang. Bahkan para peneliti telah menemukan bahwa AGEs yang berasal dari makanan dapat menyebabkan pembengkakan pembuluh darah, penyakit hati, dan kemungkinan Alzheimer.

Menurut seorang ahli biokimia di Proctor & Gamble, Greg Hillebrand, PhD, bagi kebanyakan orang dengan kadar glukosa normal, proses glikasi adalah sesuatu yang terjadi secara bertahap selama seumur hidup. Meskipun bukan masalah yang besar, hal tersebut bisa dibantu dengan pilihan diet dan gaya hidup yang sehat yang dapat memengaruhi seberapa cepat efeknya terlihat pada kulit.

Kurang Tidur

Ilustrasi Kurang Tidur/Foto: Freepik.com/benzoix

Kurang tidur kini memang jadi hampir persoalan banyak orang. Namun sayangnya beberapa orang mengalami kurang tidur dengan alasan-alasan yang tidak tepat, misalnya nonton film secara maraton hingga dini hari.

Menurut penelitian dari dokter dan para ilmuwan di University Hospitals Case Medical Center, yang mengumpulkan 60 perempuan berusia antara 30 dan 49 tahun, menemukan bahwa setengah dari sukarelawan termasuk dalam orang dengan kategori kualitas tidur yang buruk.

Perempuan yang kurang tidur menunjukkan tanda-tanda penuaan kulit yang meningkat, seperti garis-garis halus, pigmentasi yang tidak merata, kulit kendur, hingga berkurangnya elastisitas. Menurut salah satu peneliti yaitu Elma Baron, MD, seorang profesor dermatologi di Case Western Reserve University School of Medicine, hasil penelitian meyakinkan bahwa kurang tidur berkorelasi dengan penurunan kesehatan kulit dan percepatan penuaan kulit.

Melabeli Diri "Tua"

Ilustrasi Overthinking/Foto: Pexels.com/ekaterina-bolovtsova

Beberapa orang kerap memberi candaan "kamu sudah tua" baik kepada orang lain maupun dirinya sendiri. Apalagi di saat mereka memasuki fase seperempat abad atau quarter life crisis.

Menurut penulis Your Best Age is Now, Robi Ludwig, PsyD, hal nomor satu yang dapat membuat seseorang menua adalah perasaannya mengenai hal tersebut. Hal ini pun sejalan dengan sebuah studi tahun 2016 di Psikologi Kesehatan menyimpulkan bahwa orang yang merasa lebih tua dari usia sebenarnya lebih mungkin dirawat di rumah sakit.