Cuaca Lagi Tak Menentu, Ini 6 Gejala yang Menandakan Imunitas Tubuh Menurun

Imunitas atau sistem kekebalan tubuh memiliki peran penting untuk melindungi tubuh dari aneka penyakit menular yang ada di sekitar. Jika daya tahan tubuh seseorang melemah maka dapat meningkatkan risiko terpapar penyakit, termasuk penyakit serius.

Melemahnya daya tahan tubuh seseorang bisa diakibatkan oleh beberapa hal, seperti pola hidup yang buruk, kondisi medis, ataupun konsumsi obat-obatan tertentu. Biasanya, tubuh akan memberikan gejala-gejala tertentu yang menandakan jika daya tahan tubuh melemah. 

Berikut gejala-gejala yang biasa dirasakan jika imunitas tubuh menurun: 

1. Infeksi pada Kulit 

Infeksi pada Kulit/Foto : pexels.com/Kristina Nor

Kulit adalah penghalang pertama tubuh kita. Ketika daya tahan tubuh menurun, skin barrier atau penghalang kulit menjadi melemah yang menyebabkan kulit menjadi mudah infeksi, seperti eksim, ruam pada kulit, kulit kering, atau peradangan, seperti yang dilansir dari laman Medicine Net. 

Gejala-gejala kulit tersebut bisa disebabkan oleh faktor lain yang masih berhubungan dengan imunitas tubuh, seperti pola makan atau stres yang berkepanjangan. 

2. Lelah dan Tidur tidak Konsisten

Lelah dan Tidur tidak Konsisten/Foto : pexels.com/Alexander Dummer

Mengutip dari laman MBG Health, pada malam hari tubuh akan melepaskan hormon melatonin yang menjadi mediator kekebalan yang penting. Hal ini menyebabkan sel-sel kekebalan tertentu melepaskan sitokin yang pada gilirannya akan mengaktifkan sel-sel kekebalan untuk melawan infeksi. 

Ketika daya tahan tubuh terganggu, sel-sel kekebalan untuk melawan infeksi tidak bekerja dengan optimal yang menyebabkan tubuh menjadi mudah lelah, jam tidur tidak konsisten, dan mudah terserang penyakit. 

3. Otot dan Sendi sering Sakit 

Otot dan Sendi sering Sakit/Foto : pexels.com/Kindel Media

Ketika sistem kekebalan harus melawan infeksi, tubuh akan menghasilkan bahan kimia inflamasi dan sel darah putih, salah satunya monosit yang mengatur sistem kekebalan tubuh, seperti yang dilansir dari laman Oak Wellness Hub. 

Jika sistem kekebalan tubuh menurun, monosit akan terkuras dan seiring berjalannya waktu persendian menjadi meradang dengan pembengkakan dan rasa sakit. 

4. Mudah Terkena Batuk atau Pilek

Mudah Terkena Batuk atau Pilek/Foto : pexels.com/Polina Tankilevitch

Salah satu gejala yang banyak dirasakan ketika imunitas menurun adalah terkena batuk, pilek, ataupun flu yang menandakan tubuh sedang melawan infeksi atau virus. Menurut laman CDC, salah satu virus rhinoviruses adalah virus paling umum yang menyebabkan pilek atau flu. 

Walaupun penyembuhannya terbilang tidak sulit dan bisa sembuh dengan antibiotik, perlu diperhatikan bahwa rhinoviruses juga dapat memicu asma dan infeksi sinus. 

5. Luka Lebih Lambat untuk Sembuh

Luka Lebih Lambat untuk Sembuh/Foto : pexels.com/Karolina Grabowska

Menurunnya daya tahan tubuh dapat mempengaruhi proses regenerasi kulit menjadi lambat dan pemulihan membutuhkan waktu yang lebih lama, seperti yang dilansir dari laman VOI. 

Seperti, luka yang berdarah lambat untuk kering atau luka yang membiru membutuhkan waktu lama untuk kembali pada warna kulit semula. 

6. Terganggunya Sistem Pencernaan

Terganggunya Sistem Pencernaan/Foto : pexels.com/Sora Shimazaki

Beberapa ilmuwan percaya bahwa akar penyebab sebagian penyakit adalah sistem pencernaan yang lemah. Hal ini dikarenakan 70% dari jaringan sistem kekebalan tubuh ditemukan di usus.

Jika terjadi ketidakseimbangan antara bakteri baik dan jahat pada tubuh, sistem pencernaan akan terganggu yang menyebabkan diare, kembung, sembelit, atau gangguan sistem pencernaan lainnya. 

---

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk gabung ke komunitas pembaca Beautynesia B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!