Mandi Air Hangat atau Air Dingin untuk Pagi Hari? Ini Perbedaan Manfaatnya
Bagi kebanyakan orang, mandi pagi adalah ritual penting untuk menyegarkan tubuh sebelum memulai aktivitas. Namun, sering muncul pertanyaan soal lebih baik mandi air hangat atau air dingin di pagi hari?Â
Setiap pilihan ternyata punya efek berbeda. Ada yang bikin tubuh rileks, ada juga yang langsung bikin energi melesat. Jadi, sebelum pilih air panas atau dingin, yuk kenali dulu perbedaan manfaat keduanya!
Mandi Air Hangat
Mandi air hangat/ Foto: Freepik.com/freepik
Mandi air hangat di pagi hari sering dipilih jika ingin mengawali hari dengan tubuh lebih rileks dan tenang. Sensasi hangat dari air mampu memberikan efek menenangkan sekaligus mempersiapkan tubuh untuk beraktivitas. Dilansir dari O Care, berikut sejumlah manfaat mandi air hangat di pagi hari!Â
1. Melancarkan Metabolisme
Air hangat mengaktifkan proses termogenesis, yaitu mekanisme tubuh menghasilkan panas. Hal ini meningkatkan pembakaran kalori dan melancarkan metabolisme. Dengan metabolisme yang lebih lancar, energi dari sarapan dapat diolah lebih efisien, sehingga tubuh terasa lebih segar sepanjang hari.
2. Peningkatan Fokus dan Kejernihan Mental
Suasana tenang saat mandi air hangat, ditambah efek rileks dari aliran air, dapat membantu menjernihkan pikiran. Otak menjadi lebih fokus, sehingga aktivitas harian bisa dimulai dengan kondisi mental yang stabil. Efek relaksasi ini juga mengurangi rasa gelisah atau tegang yang kerap muncul di pagi hari. Alhasil, hari bisa dimulai dengan perasaan lebih tenang dan positif.
3. Meningkatkan Mobilitas
Air hangat membantu melemaskan otot dan sendi yang kaku setelah tidur panjang. Mandi dengan air hangat pun membantu melenturkan otot dan sendi, sehingga gerakan tubuh jadi lebih leluasa. Hal ini sangat bermanfaat terutama bagi kamu yang punya rutinitas fisik padat. Dengan tubuh lebih fleksibel, risiko cedera saat beraktivitas juga bisa ditekan.
4. Meredakan Kekakuan Otot
![]() Ilustrasi mandi/ Foto: Freepik.com/freepik |
Rasa pegal di pagi hari sering kali terjadi karena posisi tidur yang kurang nyaman. Nah, air hangat mampu meningkatkan aliran darah ke otot yang kaku, sehingga membantu meredakan ketegangan. Proses relaksasi ini membuat tubuh terasa lebih segar. Dengan otot yang lebih lentur, aktivitas fisik pun bisa dilakukan dengan lebih nyaman.
5. Membantu Pencernaan
Bagi yang sering merasa perut tidak nyaman di pagi hari, mandi air hangat bisa menjadi solusi. Air hangat dapat merangsang sistem pencernaan untuk bekerja lebih optimal. Efek panas dari air juga membantu melancarkan aliran darah ke organ dalam, termasuk lambung dan usus. Pencernaan yang lancar ini pada akhirnya mendukung stamina dan energi sepanjang hari.
Mandi Air Dingin
Mandi air dingin/ Foto: Freepik.com/freepik
Berbeda dengan air hangat, mandi air dingin lebih sering dikaitkan dengan energi dan kebugaran. Pasalnya, sensasi dingin seketika mampu membangunkan tubuh dan membuat pikiran lebih segar. Dirangkum dari Swiss Natural Med, berikut beberapa manfaat mandi air dingin!Â
1. Meningkatkan Energi
Paparan air dingin merangsang lemak cokelat dalam tubuh untuk aktif. Lemak ini berfungsi menghasilkan panas, sehingga tubuh lebih bertenaga. Efeknya bisa dirasakan hampir seketika, mirip dengan dorongan energi setelah minum kopi, tapi lebih sehat dan alami.
2. Memperbaiki Suasana Hati dan Pikiran
Meskipun awalnya terasa menantang, mandi air dingin sebenarnya memicu tubuh menghasilkan hormon endorfin yang dapat meningkatkan mood. Selain itu, air dingin juga memicu pelepasan norepinefrin di otak yang mendukung konsentrasi. Dengan begitu, suasana hati lebih stabil dan pikiran lebih fokus dalam memulai hari.Â
3. Memperkuat Sistem Kekebalan Tubuh
Penelitian menunjukkan bahwa mandi air dingin dapat mengurangi frekuensi sakit hingga hampir 30%. Jika ditambah dengan olahraga teratur, manfaatnya semakin meningkat karena sistem imun menjadi lebih siap melawan infeksi.
4. Peningkatan Metabolisme
![]() Ilustrasi mandi/ Foto: Freepik.com/freepik |
Saat tubuh terkena air dingin, otot mulai menggigil untuk menjaga suhu tetap stabil. Proses ini membakar kalori ekstra, sehingga metabolisme ikut meningkat. Bagi yang sedang menjaga berat badan, mandi air dingin bisa menjadi cara sederhana namun efektif untuk mendukung pembakaran energi harian.
5. Meningkatkan Kapasitas Antioksidan dan Menurunkan Asam Urat
Stres termal dari mandi air dingin secara rutin dapat meningkatkan kapasitas antioksidan tubuh dan menurunkan kadar asam urat. Hal ini bermanfaat mengurangi risiko nyeri sendi atau gout serta meningkatkan daya tahan tubuh untuk menjalani aktivitas harian.Â
Kesimpulannya, mandi air hangat dan mandi air dingin sama-sama memiliki manfaat, namun tujuannya berbeda. Jika ingin rileks, melemaskan otot, dan melancarkan pencernaan, air hangat bisa menjadi pilihan tepat. Sebaliknya, jika butuh energi, suasana hati lebih baik, serta daya tahan tubuh kuat, air dingin lebih direkomendasikan.
Untuk hasil optimal, mandi air hangat lebih dianjurkan sebelum tidur karena memberi efek tenang, sedangkan mandi air dingin ideal di pagi hari. Namun, pilihan terbaik pada akhirnya tetap bergantung pada kondisi tubuh dan kebutuhan masing-masing.Â
***
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk gabung ke komunitas pembaca Beautynesia B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!

