Tanpa disadari, kerap kali seseorang merasa terus lapar, padahal baru saja menyantap seporsi nasi dan lauk pauk. Alih-alih merasa puas dengan apa yang dimakan, perasaan ingin terus makan semakin menjadi.
Apa kamu pernah merasakan hal tersebut, Beauties? Jika iya, ada baiknya kamu mencoba teknik mindful eating untuk mengubah perilaku makan. Teknik satu ini mengadaptasi teknik meditasi mindfulness atau hidup dengan penuh kesadaran.
Lewat artikel ilmiah yang diterbitkan dalam Jurnal DiabetesSpectrum, disebutkan bahwa teknik mindfulness dikembangkan oleh Professor Jon Kabat-Zinn dari fakultas kedokteran Universitas Massachusetts, Amerika.
Prof. Kabat-Zinn mengembangkan program Mindfulness-Based Stress Reduction. Ia juga menulis buku “Full Catastrophe Living” yang berisi bimbingan dalam menjalani kehidupan penuh kesadaran.
Lewat program tersebut, praktik mindfulness memberikan banyak dampak positif. Mereka yang telah mempraktikkannya dapat mengelola cemas, nyeri kronis, hingga masalah tidur dan depresi. Praktik ini pun juga digunakan dalam proses diet, yang akhirnya populer dengan teknik mindful eating.
Lebih lanjut, dilansir dari The Nutrition Source, mindful eating merupakan teknik yang memberikan kesempatan diri untuk fokus pada emosi, pikiran maupun sensasi yang dirasakan saat menyantap makanan.
Setidaknya, ada 4 aspek utama yang perlu diperhatikan sebelum melakukan teknik satu ini. (1) Apa yang harus dimakan; (2) Mengapa makanan tersebut harus dimakan; (3) Berapa banyak yang harus dimakan; serta (4) Bagaimana cara menyantap makanan tersebut.
Untuk lebih lengkapnya, Beautynesia sudah rangkum 4 langkah mudah yang bisa kamu lakukan agar dapat mempraktikkan teknik mindful eating. Dikutip dari Blog World Cancer Research Fund, berikut informasinya untuk kamu.