
Meski Jadi Favorit Sejuta Umat, Ternyata 6 Minuman Ini Paling Harus Dihindari Saat Berbuka, Ini Alasannya!

Berbuka puasa menjadi waktu yang ditunggu-tunggu oleh umat muslim seluruh dunia, terutama bagi mereka yang menjalankan ibadah puasa. Saat buka puasa, umat muslim dianjurkan untuk membatalkan puasa dengan segelas air putih. Tetapi, nggak jarang orang yang berbuka dengan takjil atau minuman manis.
Meski tidak ada larangan berbuka puasa dengan berbagai jenis minuman, tapi gak semua minuman baik untuk dikonsumsi saat buka puasa, lho! Dilansir dari CNBC Indonesia, deretan minuman berikut ini sebaiknya tidak dikonsumsi saat berbuka puasa, karena berisiko pada kesehatan. Apa saja daftarnya, simak!
1. Minuman Berkafein
![]() Minuman berkafein/ Foto: Pexels.com/@pixabay/ |
Tak jarang orang yang mengawali buka puasa dengan minum minuman berkafein, seperti kopi dan teh. Nah, sebaiknya jangan ya, Beauties! Sebab, dalam kopi mengandung zat yang dapat meningkatkan produksi asam lambung dalam tubuh, kembung, bahkan gangguan pencernaan apabila dikonsumsi langsung setelah berbuka puasa dalam keadaan perut kosong.
Selain itu, minuman berkafein memiliki sifat diuretik yaitu kandungan yang bertugas untuk mengeluarkan garam berlebih dalam tubuh melalui urine. Sehingga, Beauties akan lebih sering buang air kecil.
2. Minuman Bersoda
![]() Minuman bersoda/ Foto: Freepik.com/author/topntp26 |
Mengonsumsi minuman bersoda di hari-hari biasa saja dapat memberikan efek negatif untuk kesehatan, apalagi jika dikonsumsi saat berbuka puasa. Tak heran, minuman bersoda sebaiknya tidak dikonsumsi saat bulan puasa, baik saat berbuka puasa ataupun saat sahur.
Selain kandungan gula yang tinggi, minuman bersoda mengandung gelembung karbondioksida yang dapat meningkatkan gas dalam tubuh. Hal tersebut yang dapat memicu lambung bereaksi di saat perut kosong setelah berpuasa, sehingga meningkatkan kadar asam dalam tubuh penyebab maag dan asam lambung.
Minuman yang Harus Dihindari Saat Berbuka Puasa Selanjutnya: Minuman Energi!
3. Minuman Energi
Banyak orang mengonsumsi minuman berenergi setelah berbuka puasa karena dianggap dapat mengembalikan energi setelah seharian berpuasa. Namun, kenyataannya sebagian besar minuman berenergi mengandung kafein dengan dosis yang berbeda-beda.
Kafein sendiri dapat merangsang fungsi otak dan meningkatkan kewaspadaan, serta konsentrasi. Jika, Beauties mengonsumsi minuman berenergi terlalu banyak bisa meningkatkan risiko terkena masalah penyakit jantung.
4. Minuman Manis
![]() Minuman manis/ Foto: Pexels.com/@alleksana/ |
Berbuka puasa dengan minuman manis sering kali menjadi pilihan untuk melepas dahaga. Namun, mengonsumsi minuman manis saat berbuka puasa dapat berpengaruh pada kenaikan berat badan, parahnya bisa memicu penyakit diabetes jika dikonsumsi secara terus menerus.
5. Susu
![]() Susu/ Foto: Pexels.com/@charlotte-may/ |
Susu mempunyai banyak manfaat yang berguna untuk mengembalikan energi selama berpuasa. Namun, ada baiknya Beauties mengonsumsi susu saat kondisi metabolisme tubuh normal.
Sebab, saat berpuasa metabolisme dan kinerja organ tubuh banyak berubah seperti pola tidur, aktivitas fisik, dan fungsi organ itu sendiri. Hal ini bisa menyebabkan masalah pada lambung dan gangguan pencernaan ketika meminum susu saat berbuka puasa.
6. Minuman Kemasan
![]() Minuman kemasan/ Foto: Pexels.com/@thatguycraig000/ |
Minuman kemasan yang dijual di luaran biasanya mengandung gula yang tinggi dan perasa buatan. Tentu saja, minuman semacam itu tidak dianjurkan untuk dikonsumsi saat berbuka puasa.
Selain dapat meningkatkan risiko kenaikan berat badan, minuman kemasan juga menjadi penyebab seseorang mengalami obesitas. Maka, berbuka puasa dengan minuman kemasan sangat tidak dianjurkan, karena berdampak buruk untuk kesehatan tubuh.
***
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk gabung ke komunitas pembaca Beautynesia B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!