Saat berpuasa, tak sedikit orang yang kurang memperhatikan asupan makanan sehingga sering kali mengalami sariawan. Sariawan (stomatitis aphtosa) adalah luka atau peradangan pada mulut yang terasa nyeri dan tidak nyaman sehingga dapat mengganggu kegiatan sehari-hari, seperti makan, berbicara, hingga tidur.
Ada beberapa faktor tertentu yang dapat menyebabkan sariawan lebih sering muncul. Beberapa faktor tersebut di antaranya adalah stres, kekurangan nutrisi, cedera atau trauma pada jaringan lunak di mulut, dan kurang hingga tidak tepatnya dalam memilih makanan, seperti buah dan sayuran untuk dikonsumsi.
Ilustrasi perempuan yang sedang menahan sakit saat sariawan/Foto: Freepik/Karlyukav |
Ketika sariawan muncul, tentunya ada rasa tidak nyaman saat menjalankan puasa dan aktivitas lainnya. Oleh karena itu, kamu harus memperhatikan makanan apa saja yang boleh dan tidak boleh dimakan saat sariawan. Nah, berikut daftar makanan yang boleh dan tidak boleh dimakan saat sariawan. Yuk, cari tahu!
Makanan yang Boleh Dimakan Saat Sariawan
Ilustrasi perempuan sedang makan apel/Foto: Freepik/Jcomp |
Melansir dari Easy to Chew, berikut beberapa makanan yang boleh dimakan saat sariawan, diurutkan berdasarkan kelompok makanannya:
Buah-buahan
Ilustrasi buah apel/Foto: Freepik/Lifeforstock |
Meskipun buah-buahan bisa menyehatkan untuk tubuh, namun tidak semua buah-buahan bisa dimakan saat sariawan. Berikut buah-buahan yang aman dikonsumsi saat sariawan:
- Pir
- Apel
- Pisang
- Semangka
Sayuran
Ilustrasi kentang/Foto: Freepik/Jcomp |
Sama halnya dengan buah-buahan, sayuran pun demikian, ada yang boleh dikonsumsi dan ada yang tidak boleh dikonsumsi saat sariawan. Adapun jenis sayuran yang boleh dikonsumsi saat sariawan adalah sebagai berikut:
- Kentang
- Ubi jalar
- Labu
- Bayam
Grains
Ilustrasi pasta/Foto: Pexels/Lgh_9 |
Grains adalah jenis makanan yang termasuk ke dalam biji-bijian. Dua jenis utama tanaman biji-bijian ini adalah sereal dan kacang-kacangan. Untuk kamu yang sedang sariawan, pilihlah jenis grains yang aman dikonsumsi seperti berikut ini:
- Oatmeal
- Krim gandum
- Soft Bread
- Muffins
- Pasta
- Macaroni and cheese
- Pancakes
Dairy
Ilustrasi yogurt/Foto: Freepik/Jcomp |
Dairy adalah produk olahan makanan dan minuman yang terbuat dari susu. Jika kamu sedang sariawan, ada baiknya mengonsumsi dairy dengan jenis ini:
- Yogurt
- Puding
- Milkshake
- Es krim
Protein
Ilustrasi salmon/Foto: Pexels/Denys Gromov |
Berikut olahan protein yang aman dikonsumsi saat sariawan:
- Telur (rebus, orak-arik, atau salad telur)
- Selai Kacang (krim, tidak kental)
- Tuna kaleng
- Ayam (ayam kalengan atau rotisserie sangat cocok)
- Ikan salmon
Makanan yang Tidak Boleh Dimakan Saat Sariawan
Ilustrasi belanja/Foto: Pexels/Mike Jones |
Jika tadi adalah daftar makanan yang boleh dimakan saat sariawan maka sekarang waktunya kamu mengetahui daftar makanan yang tidak boleh dimakan saat sariawan. Melansir dari Dentistry of West Bend, berikut daftar makanan yang tidak boleh dimakan saat sariawan:
Kopi
Ilustrasi kopi/Foto: Pexels/Dominika Roseclay |
Kopi mengandung asam salisilat dalam jumlah tinggi yang dapat mengiritasi gusi, pipi, dan lidah sehingga meminum kopi saat sariawan dapat menyebabkan sariawan menjadi tambah buruk.
Jeruk
Ilustrasi jeruk/Foto: Pexels/Pixabay |
Siapa nih yang baru tahu kalau ternyata buah jeruk tidak boleh dikonsumsi saat sariawan? Meskipun jeruk kaya akan vitamin C yang dapat memberikan dukungan pada sistem kekebalan tubuh, namun ternyata buah jeruk mengandung jenis asam lain, Beauties. Seperti asam dalam kopi, asam sitrat juga dapat mengiritasi jaringan lunak di dalam mulut dan menyebabkan atau memperburuk sariawan.
Stroberi
Ilustrasi stroberi/Foto: Pexels/Dana Tentis |
Manis dan asam, itulah stroberi. Meskipun buah ini terasa menyegarkan saat dimakan, tetapi buah stroberi tidak boleh dikonsumsi saat sariawan. Sama seperti kopi dan jeruk, stroberi juga bersifat asam. Jika kamu rentan terhadap sariawan, pilihlah jenis buah yang aman untuk dikonsumsi saat sariawan.
Tomat
Ilustrasi tomat/Foto: Pexels/ Jess Ho |
Tomat juga termasuk ke dalam buah yang tidak boleh dimakan saat sariawan karena bersifat asam.
Cokelat
Ilustrasi cokelat/Foto: Freepik |
Selain keasaman, makanan yang sifatnya sensitif atau dapat menimbulkan alergi juga dapat menyebabkan iritasi jaringan dan sariawan. Contohnya adalah cokelat.
Makanan Pedas
Ilustrasi makanan pedas/Foto: Freepik/Jcomp |
Seperti makanan asam, makanan yang mengandung cabai dan bumbu pedas lainnya juga dapat mengiritasi jaringan lunak di mulutmu sehingga makanan pedas tidak disarankan untuk dikonsumsi saat sariawan.
Soda
Ilustrasi minuman soda/Foto: Pexels/Artem Beliaikin |
Minuman ringan mengandung asam dan sirup jagung dalam jumlah tinggi. Kedua bahan ini bisa menyebabkan peradangan dan iritasi yang dapat menyebabkan sariawan di mulutmu.
Nah, Beauties itulah tadi daftar makanan yang boleh dan tidak boleh dimakan saat sariawan. Jika kamu mendapati sariawan saat berpuasa, segera obati dan perhatikan asupan makananmu nanti, ya. Semoga ibadah puasamu tetap lancar!
***
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!