Stop! Kesalahan Pakai Pembalut yang Bikin Miss V Iritasi dan Gatal
Meski sudah banyak produk substitusi dari pembalut, seperti menstrual cup, tampon, pembalut kain, dan lainnya. Pembalut biasa atau sekali pakai masih menjadi produk yang digemari sebagian besar wanita. Selain lebih praktis, pemakaian pembalut dinilai mudah dan tidak ribet.
Dalam praktiknya, pemakaian pembalut seringkali salah. Dan kesalahan tersebut bisa berakibat fatal, salah satunya adalah mengiritasi miss V. Hal ini tentu akan membuat wanita merasa tidak nyaman dan juga terganggu kesehatan organ intimnya. Berikut beautynesia.id telah merangkum 5 kesalahan pakai pembalut yang bikin miss v iritasi dan gatal:
Tidak Mencuci Tangan Sebelum Ganti Pembalut
![]() Cuci tangan/pexels.com |
Kesalahan pertama yang sering dilakukan wanita adalah tidak mencuci tangan sampai bersih sebelum mengganti pembalut. Padahal rutinitas mencuci tangan sebelum membasuh organ intim adalah keharusan, baik saat menstruasi ataupun tidak.
Sebab kita tidak tahu, apakah tangan sedang dalam keadaan bersih atau tidak. Jika kita mengganti pembalut saat kondisi tangan kotor, maka bakteri, kuman, debu yang tertinggal di tangan bisa berpindah ke organ intim. Hal inilah yang kemudian rentan membuat vagina iritasi.
Menggunakan Pembalut yang Sangat Lama
![]() Pembalut lama/pexels.com |
Pernah gak sih kamu menemukan pembalut di tas yang sudah lama tak dipakai? Tak sedikit yang memilih menggunakannya daripada dibuang. Padahal pembalut yang sudah disimpan selama berbulan-bulan di tas atau tempat tertentu bisa membuatnya kotor dan tak layak dipakai lagi.
Hal ini dikarenakan pembalut yang tidak digunakan dalam waktu lama bisa menyerap bakteri dan debu yang ada di sekitarnya, meski kemasannya belum rusak. Akibatnya jika tetap dipakai adalah miss V bisa iritasi karena kotoran yang terserap di pembalut. Untuk itu, sebaiknya buang pembalut yang sudah lama dan selalu gunakan yang baru ya!
Pemakaian Pembalut Terlalu Lama
![]() Tidak ganti pembalut/pexels.com |
Pemakaian pembalut yang terlalu lama atau jarang diganti bisa membuat vagina lembab. Vagina yang lembab akan menjadi sarang tumbuhnya bakteri dan jamur. Hal ini tentu bisa memicu rasa gatal pada permukaan miss v, muncul kutil dan juga iritasi pada vagina.
Sebaiknya kamu mengganti pembalut secara rutin tiap 3-4 jam sekali. Jangan tunggu pembalut penuh, maksimal 5 jam sekali kamu perlu mengganti pembalut.
Tidak Membersihkan Vagina Saat Ganti Pembalut
![]() Miss V/pexels.com |
Nah, kesalahan keempat adalah tidak membersihkan vagina saat mengganti pembalut. Entah karena malas atau terburu-buru, wanita bisanya langsung mengganti pembalut tanpa membasuhnya dengan air. Padahal vagina termasuk organ yang sangat sensitif, sehingga kebersihannya harus benar-benar terjaga.
Pilih air biasa dibandingkan sabun yang mengandung kimia untuk membersihkan organ intim. Sebab apabila pH tidak cocok atau ada alergi tertentu, bisa menyebabkan iritasi di permukaan vagina.
Pembalut Mengandung Pewangi
![]() Pembalut dengan pewangi/pexels.com |
Kesalahan terakhir adalah menggunakan pembalut yang mengandung pewangi. Terkadang ada wanita yang terobsesi dengan miss v yang wangi, entah karena ada rasa minder atau kurangnya edukasi. Padahal miss v memiliki bau tersendiri yang khas.
Obsesi tersebut biasanya mendorong mereka untuk membeli pembalut dengan pewangi. Nyatanya, pembalut tersebut bukannya memberikan dampak positif, melainkan bisa menyebabkan iritasi dan gatal di miss v. Bahkan bagi sebagian orang dengan kulit sensitif bisa mengalami alergi parah yang perlu penanganan dokter.
Itulah 5 kesalahan memakai pembalut yang bisa membuat miss v jadi iritasi dan gatal. Jangan lakukan lagi ya, ladies!




