Duh, 5 Kandungan Skincare Ini Berbahaya untuk Bumil sampai Bisa Sebabkan Kecatatan pada Bayi, Catat Daftarnya!
Memilih skincare harus jeli ya Beauties, terlebih jika kamu sedang hamil. Beberapa komponen skincare ternyata tidak dianjurkan untuk ibu hamil lho! Kandungan skincare yang berbahaya untuk ibu hamil dapat menyebabkan teratogenesis atau kecacatan pada bayi.
Beberapa senyawa bersifat toxic terhadap janin, senyawa yang berasal dari luar akan masuk melalui kulit dan ke pembuluh darah kemudian di alirkan ke plasenta bayi. Nah, beberapa senyawa tersebut terkadang terdapat di dalam produk skincare, kira-kira apa aja ya Beauties yuk kita simak di bawah ini!
1. Paraben
![]() Ilustrasi perempuan menggunakan skincare mengandung paraben/ Foto: pexels.com/ sora shimazaki. |
Paraben biasanya digunakan sebagai bahan pengawet pada skincare ataupun makeup untuk mencegah tubuhnya jamur pada produk. Namun skincare yang mengandung paraben jika digunakan oleh ibu hamil dapat menyebabkan kenaikan berat badan yang tidak wajar pada anak mereka.
Dr. Tobias Polte, seorang ahli imunologi lingkungan di Helmholtz Centre for Environmental Research (UFZ) mengatakan paraben yang menyerap pada kulit akan menimbulkan efek samping pada janin.
2. Retinol
![]() Ilustrasi perempuan hamil menggunakan skincare mengandung retinol/ Foto: pexels.com/ yankrukov. |
Senyawa satu ini memang sering kita temukan pada produk skincare, karena retinol mampu mencegah tanda penuaan dini. Retinol merupakan salah satu turunan vitamin A, produk turunan lainnya di antaranya adalah Retinaldehyde, Retinyl Palmitate, Adapalene,Tazarotene, Isotretinoin dan Tretinoin.
Retinol akan merangsang sel kulit dan meningkatkan kolagen sehingga baik untuk mencerahkan kulit. Tapi, ibu hamil tidak disarankan menggunakan retinol serta turunan vitamin A karena dapat menghambat tumbuh kembang janin hingga menyebabkan kelumpuhan.
3. Salicylic acid
![]() Ilustrasi perempua menggunakan skincare mengandung Salicylid acid/ Foto: pexels.com/ sora shimazaki. |
Komponen skincare yang satu ini dapat menyebabkan pendarahan janin, dan dianggap terlalu keras jika digunakan oleh bumil. Salicylic acid atau asam salisilat dapat mengeksfoliasi atau membersihkan sel kulit mati, dan banyak digunakan untuk kulit berjerawat. Salicylid acid biasanya tersedia berupa lotion, salep, krim, dan gel.
4. Benzoyl peroxide
Ilustrasi perempuan menggunakan skincare yang megandung Benzoyl peroxide/ Foto: pixels.com/ sora shimazaki. |
Kandungan berikutnya adalah benzoyl peroxide atau benzoil peroksida yang digunakan untuk perawatan kulit berjerawat. Benzoyl peroxide dilarang digunakan oleh ibu hamil karena menyebabkan cacat pada janin atau kerusakan lainnya. Jika kamu mengalami jerawat akut karena hormon saat hamil konsultasikan ke dokter dulu ya Beauties.
5. Tabir Surya
![]() Ilustrasi erempuan menggunakan sunscreen/ Foto: pexels.com/armin rimoldi. |
Jangan kaget dulu Beauties, karena tidak semua tabir surya mengandung bahan yang berbahaya untuk ibu hamil. Tabir surya atau sunscreen yang ramah bagi ibu hamil mengandung misalnya titanium dioksida dan seng oksida.
Sedangkan yang harus ibu hamil hindarkan sunscreen yang mengandung antaranya yaitu oxybenzone, oxtinoxate, avobenzone, homosalate, octisalate, octocrylene, menthyl anthranilate, dan oxtocrylene
Jadi ibu hamil harus lebih jeli lagi ya, Beauties. Dari pada menghadapi resiko yang terjadi lebih baik menghindari penggunaan skincare yang mengandung beberapa senyawa tadi. Namun jika ingin menggunakan skincare, lebih baik konsultasikan dulu ke dokter terpercaya ya Beauties.
_______________
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!



