Mata dapat Bicara, 5 Hal Ini Bisa Kamu Ketahui Lewat Tatapan Seseorang

Cica Rahmania | Beautynesia
Minggu, 05 Sep 2021 06:00 WIB
Mata dapat Bicara, 5 Hal Ini Bisa Kamu Ketahui Lewat Tatapan Seseorang
Hanya dengan melihat tatapan mata seseorang, kita bisa mengetahui isi pikirannya. (Foto: pexels.com/min an)

Ada banyak penelitian tentang mata di dunia ini. Mulai dari penelitian untuk kepentingan kesehatan, hingga penelitian kepribadian yang ditunjukkan lewat mata. Ya, bukan hanya sebagai indra penglihatan, lebih dalam lagi, mata juga bisa menunjukkan perilaku seseorang. Apakah kamu menyadarinya, Beauties?

Saking kuatnya hubungan kontak mata dengan perilaku, penelitian terus dilakukan untuk mencari tahu lebih banyak tentang kekuatannya. Sadar atau tidak, penilaian kita pada seseorang bisa berubah ketika kita melakukan kontak mata dengannya.

Bahkan, kita dapat membuat asumsi tentang kepribadian seseorang, atau bahkan isi kepala mereka berdasarkan cara mereka melakukan kontak mata dengan kita. Seperti lima asumsi menarik yang dihimpun dari Your Tango berikut ini.

Ketertarikan Secara Seksual

Penyakit mataMata bisa menunjukkan ketertarikan seksual. / Foto: Pexels/Andrea P

Ya, dari menatap langsung ke mata seseorang dapat memimbulkan reaksi gairah. Namun, bagaimana gairah itu diartikan, tergantung pada pihak-pihak yang terlibat. Ditatap oleh orang asing dapat dilihat sebagai ancaman dan menimbulkan respons ketakutan juga kecemasan sosial.

Namun, beda hal jika yang menatap adalah pasanganmu sendiri, bisa jadi tatapan itu menyebabkan gairah yang dapat ditafsirkan secara positif, yaitu ajakan seksual atau tanda ketertarikan yang jelas.

Senyuman Tulus atau Palsu

Menciptakan lengkungan senyum lebar membantu otot melakukan relaksasi yang membuat pipi menirus.Mata bisa menunjukkan arti sebuah senyum./ Foto: Diyah Wulandini

Menurut psikolog Paul Ekman, mata juga bisa memberi petunjuk arti sebuah senyuman, lho! Senyum kerap diartikan sebagai respon positif, tapi tak jarang senyum palsu bisa muncul untuk menutupi emosi negatif yang tak ingin ditunjukkan.

Nah, untuk membedakan senyum palsu dan asli, kita bisa lihat lewat mata, Beauties. Senyum yang asli bisa diketahui dari mata yang menyipit dan membuat garis dan kerutan sudut luar.

Ketetarikan

Kesehatan MataMata bisa menunjukkan ketertarikan. / Foto: Freepik.com

Apakah kamu menyadari ketika kita tertarik pada sesuatu atau seseorang, pupil kita akan membesar? Beberapa penelitian mengatakan bahwa pria menilai wanita yang memiliki pupil lebih besar lebih menarik daripada wanita dengan iris yang penuh. Aw!

Jatuh Cinta

Bukan hanya wanita, pria juga memiliki kebutuhan untuk dicintai, dihargai, dan dipuji. Jadi, cobalah untuk bersikap apresiatif ya, Beautynesian.Bukan hanya wanita, pria juga memiliki kebutuhan untuk dicintai, dihargai, dan dipuji. Jadi, cobalah untuk bersikap apresiatif ya, Beautynesian./ Foto: Lifia Mawaddah Putri

Penelitian tentang cinta dan ketertarikan mengatakan bahwa saling menatap satu sama lain adalah indikator dua individu yang sedang "jatuh cinta." Kontak mata bisa menjadi bagian yang sangat penting ketika kencan. Penelitian menunjukkan bahwa sepasang kekasih yang terus melakukan kontak mata bisa menumbuhkan kasih sayang dan perasaan cinta yang lebih besar satu sama lain.

Kebohongan

suka bohongsuka bohong/ Foto: Ruhil Anadiah Sabrina

Konon, ketika seseorang berbohong, ia tidak akan menatap mata lawan bicaranya. Namun, penelitian tentang isyarat non-verbal yang terkait dengan penipuan menunjukkan, orang yang sedang berbohong lebih banyak melakukan kontak mata daripada orang yang jujur.

Lebih lanjut, penipu berusaha lebih keras untuk mencoba meyakinkan lawan bicara tentang kebenaran versinya dengan "melebih-lebihkan" kontak mata agar terlihat jujur. Hmmm... Palsu banget, ya, Beauties?

So, selama ini kamu sudah menyadari arti dari tatapan mata lawan bicaramu belum, nih, Beauties? Kalau belum, semoga kamu bisa lebih aware, ya, setelah baca artikel di atas.

(fer/fer)
CERITA YUK!
Theme of The Month :

Theme of The Month :

Theme of The Month :

Theme of The Month :

Theme of The Month :

Komentar
0 Komentar TULIS KOMENTAR
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama memberikan komentar.

RELATED ARTICLE