7 Ragam Motif Batik yang Populer nan Cantik di Indonesia, Bernilai Seni Tinggi dan Penuh Filosofi!

Nisrina Salsabila | Beautynesia
Rabu, 05 Oct 2022 10:30 WIB
7 Ragam Motif Batik yang Populer nan Cantik di Indonesia, Bernilai Seni Tinggi dan Penuh Filosofi!
Ini Ragam Motif Batik yang Khas di Indonesia/Foto: Freepik/arvstd

Pada tanggal 2 Oktober kemarin, Indonesia memperingati Hari Batik Nasional. Sebagai karya seni turun-temurun khas Indonesia, batik memiliki ragam corak yang mengandung makna filosofis sendiri terkait dengan budaya daerah setempat. Selain itu, corak atau motif batik seperti motif hewan, tumbuhan, manusia, geometris, atau motif lainnya pun kerap dipakai untuk menunjukkan status seseorang.

Anak muda harus tahu, inilah beberapa ragam motif batik cantik dari berbagai daerah di Indonesia. Simak yuk!

1. Batik Kawung dari Yogyakarta

ragam motif batik di indonesia
Batik kawung/Foto: Freepik/freepik

Motif kawung merupakan salah satu motif batik tertua di Nusantara. Awalnya, motif ini hanya boleh dipakai oleh raja dan sentono dalem di lingkungan Keraton Yogyakarta.

Mengutip detikEdu, motif batik kawung diciptakan oleh Sultan Agung Hanyokrokusumo di Mataram yang hidup pada 1593-1645. Pola motif ini dikatakan seperti buah kawung atau kolang-kaling yang ditata secara geometris.

Sedangkan menurut ajaran kejawen, motif kawung mengandung filosofi perwujudan dari sedulur papat limo pancer, yang merupakan simbol keempat penjuru arah mata angin.

Makna dari motif kawung melambangkan harapan agar manusia selalu ingat asal usulnya dan dapat menjadi manusia unggul dan bermakna.

2. Batik Parang dari Solo

ragam motif batik di indonesia
Batik parang/Foto: Freepik/De_Santos

Batik parang juga disebut sebagai salah satu motif batik tertua yang telah ada sejak zaman Keraton Mataram Kartasura. Parang berasal dari kata pereng atau miring.

Motif batik parang berbentuk seperti huruf S miring tak terputus yang menyerupai ombak. Mengutip detikJateng, motif tersebut merupakan simbol kekuasaan dan semangat yang tak pernah padam, sehingga batik parang dahulu hanya boleh digunakan oleh keluarga raja.

Pada perkembangannya, motif parang menurunkan beberapa motif lain yang sejenis, seperti parang rusak, parang barong, parang klitik, parang kusumo, dan lainnya.

3. Batik Mega Mendung dari Cirebon

ragam motif batik di indonesia
Batik mega mendung/Foto: iStock/ViktorPhoto

Motif batik asal Cirebon ini kelihatannya memang cukup sederhana, namun tetap terkesan mewah. Corak batik mega mendung sangatlah ikonik, yakni berupa awan (mega) mendung pada langit yang cerah. Hal ini membuat batik ini cocok dipakai oleh semua kalangan umur dan jenis kelamin.

4. Batik Pekalongan

ragam motif batik di indonesia
Batik Pekalongan/Foto: iStock/tee_yuri

Pekalongan dijuluki sebagai kota batik lantaran merupakan penghasil batik terbaik di Indonesia. Batik yang berasal dari Pekalongan biasanya kental menggambarkan nuansa alam seperti tumbuhan juga hewan. Kemudian, ciri khas dari warna motifnya didominasi oleh warna-warni pesisir seperti merah, hijau, dan biru.

Ragam corak tersebut dipengaruhi oleh akulturasi budaya lokal dan etnis Tiongkok, lantaran dahulu Pekalongan menjadi tempat transit bagi para pedagang mancanegara.

Batik tujuh rupa dan batik buketan menjadi dua motif batik Pekalongan yang banyak disukai oleh orang-orang.

5. Batik Gentongan dari Madura

ragam motif batik di indonesia
Batik gentongan/Foto: jawatimuran.disperpusip.jatimprov.go.id

Batik Gentongan khas Madura memiliki keunikan tersendiri. Pasalnya, kain yang selesai dibatik akan direndam dalam cairan warna pada gentong tanah liat.

Batik gentongan dapat dilihat dari pemakaian motif abstrak sederhana, tumbuhan, mau pun kombinasi dari keduanya, serta penggunaan warna terang, misalnya kuning, hijau, ungu, atau merah.

6. Batik Betawi

ragam motif batik di indonesia
Batik betawi/Foto: https://lpmpdki.kemdikbud.go.id/

Pembuatan batik di Jakarta dimulai pada abad ke-19, yang mana coraknya dipengaruhi oleh unsur akulturasi budaya Tiongkok, Arab, dan India.

Batik Betawi biasanya memiliki motif yang unik dengan warna mencolok. Motif batik Betawi kebanyakan menggambarkan sejarah dan budaya Jakarta, mulai dari gambar ondel-ondel, tanjidor, jali-jali, pohon kelapa, hingga Sungai Ciliwung.

7. Batik Ulamsari dari Bali

ragam motif batik di indonesia
Batik ulamsari/Foto: riverspace.org

Selain dari Pulau Jawa, ragam motif batik juga bisa ditemukan di Pulau Dewata Bali.

Dikutip dari detikTravel, batik ulamsari kebanyakan dipenuhi dengan motif ikan atau udang. Motif ini menggambarkan kondisi Bali yang memiliki banyak pantai yang indah dan mata pencaharian serta kesejahteraan masyarakat setempat. Selain itu, ada juga yang mengatakan motif ini melambangkan rasa syukur masyarakat Bali kepada Sang Hyang Widhi (Tuhan Yang Maha Esa).

Selain deretan tujuh motif di atas, ada banyak lagi motif-motif batik yang khas dari masing-masing daerah di Indonesia. Jadi, buat anak muda, jangan malu untuk berkain batik karena Indonesia punya banyak sekali ragam corak batik yang keren-keren!

______________

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!

(ria/ria)
CERITA YUK!
Theme of The Month :

Theme of The Month :

Theme of The Month :

Theme of The Month :

Theme of The Month :

Komentar
0 Komentar TULIS KOMENTAR
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama memberikan komentar.

RELATED ARTICLE