
4 Alasan Mengapa Melibatkan Perempuan dalam Kepemimpinan Bisnis Sangat Penting

Ada begitu banyak percakapan seputar keragaman, terutama di tempat kerja. Beberapa perusahaan besar saat ini telah memiliki keragaman dan inklusi sumber daya manusia. Ada forum-forum yang berusaha keras bagi karyawan pria dan perempuan untuk mengambil lebih banyak peran kepemimpinan. Ekosistem profesional terbentuk dengan beberapa inisiatif di bidang keragaman.
Dorongan penuh semangat untuk keragaman ini baru berusia sekitar satu dekade. Tapi, sebenarnya ada beberapa alasan penting mengapa perlu melibatkan perempuan dalam kepemimpinan bisnis. Berikut alasannya sebagaimana dilansir dari Your Tango.
Penambahan Profit bagi Perusahaan
![]() Ilustrasi/Foto: Freepik.com |
Sebuah studi yang dilakukan oleh Peterson Institute for International Economics pada tahun 2016 menemukan bahwa membawa lebih banyak perempuan ke dalam kepemimpinan bisnis dapat meningkatkan profitabilitas. Disebutkan bahwa perusahaan dengan 30 persen perempuan dalam kepemimpinan dapat menambah hingga enam persen, yang menunjukkan margin bersihnya dibandingkan dengan bisnis serupa tanpa pemimpin perempuan.
Keragaman Mengarah pada Inovasi
![]() |
Tentu saja, beberapa faktor berkontribusi terhadap inovasi. Sederhananya, ketika ide-ide yang berbeda saling bertabrakan dalam ruang terbuka, penciptaan pun terjadi yang mengarah pada inovasi.
Untuk mendapatkan beragam ide, kita membutuhkan orang-orang yang memiliki pengalaman hidup yang beragam, memiliki nilai yang berbeda, dan susunan genetik yang heterogen. Kita perlu melihat hal yang sama dari perspektif yang berbeda. Tidak mungkin kita bisa mendapatkan inovasi baru tanpa adanya keragaman.
Pemimpin Perempuan Memupuk Ide dan Inovasi Baru
![]() Ilustrasi/Foto: Freepik.com/drobotdean |
Perempuan dalam peran kepemimpinan cenderung mendorong ruang pengasuhan bagi ide untuk berkembang. Hal ini dikarenakan perempuan lebih mendengarkan, mudah diajak berkolaborasi, dan mudah diakses. Tentu saja, siapa pun yang memimpin dapat memfasilitasi hal ini, tapi perempuan telah memiliki generasi yang mempraktikkan hal ini.
Pemimpin Perempuan Cenderung Menghindari Risiko dan Lebih Berhemat
![]() Ilustrasi/Foto: Freepik.com/pressfoto |
Sisi lain dari inovasi adalah bahwa hal tersebut memiliki risiko. Kita tidak tahu apakah ide baru tersebut akan berhasil atau tidak. Menurut penelitian oleh Credit Suisse dari tahun 2012, perusahaan dengan pemimpin perempuan cenderung sedikit lebih menghindari risiko dan rata-rata lebih sedikit memiliki hutang.
Perempuan telah dididik setara dengan pria, sering kali karena ketulusan dan tingkat fokus perempuan yang lebih besar. Seperti yang sering terjadi, ketika suatu hal tidak tersedia dengan mudah, kita cenderung lebih menginginkannya. Hal ini telah menghasilkan kumpulan bakat yang prima dan siap untuk dimanfaatkan.
***
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!