6 Rekomendasi Buku Feminisme yang Wajib Dibaca Setiap Perempuan
Dunia sastra dipenuhi dengan karya fiksi, fantasi, koleksi esai, kisah bertahan hidup, demografi, dan narasi lain yang berputar di sekitar feminisme. Untuk membuat perkembangan terkait feminisme semakin kuat, para perempuan harus memiliki ilmu yang bisa diperoleh dari buku-buku bertema feminisme.
Tidak hanya sekadar turut menyuarakan hak-hak kita sebagai perempuan, membaca buku tentang feminisme juga penting sebagai pondasi penting agar perempuan tidak dipandang sebelah mata. Melansir She The People, berikut 6 rekomendasi buku feminisme yang wajib dibaca setiap perempuan.
I Am Malala: The Story of the Girl Who Stood Up for Education
![]() Buku I Am Malala/Foto: Instagram.com/feministories |
I Am Malala merupakan buku otobiografi tentang Malala Yousafzai yang ditulis oleh Christina Lamb. Buku ini menceritakan kehidupan awal Malala, seorang aktivis Pakistan yang berjuang untuk pendidikannya dan mendapatkan luka tembak di kepala saat berusia 15 tahun oleh Taliban.
Melalui buku ini, pembaca diajak untuk menyelami bagaimana kehidupan Malala dalam memperjuangkan pendidikan untuk perempuan. Pembaca bisa memahami bagaimana perjuangan perempuan dalam menyamaratakan hak dan kewajibannya dengan pria. Meskipun dilarang dalam beberapa sekolah di Pakistan, buku I Am Malala ini telah memenangkan banyak penghargaan.
We Should All Be Feminist
![]() Buku We Should All Be Feminist/Foto: Instagram.com/idalykkenielsen |
Apa arti sebenarnya dari feminisme? We Should All Be Feminist dengan indah mencoba menjawab pertanyaan tersebut. Buku narasi esai yang ditulis oleh penulis asal Nigeria, Chimamonda Ngozi Adichie, akan membawa pembaca melihat feminisme pada abad ke-21 yang di dalamnya menyertakan anekdot dan analisis.
Penulis ingin mengajak pembaca untuk memahami bahwa feminisme sebaiknya dianut oleh semua orang agar dapat memahami dan merealisasikannya. Jadi, tidak hanya perempuan saja yang harus memahami feminisme, pria pun juga sama.
Feminist Don't Wear Pink and Other Lies
![]() Buku Feminist Don't Wear Pink and Other Lies/Foto: Instagram.com/maayuunoo |
Dikuratori oleh Scarlett Curtis, buku Feminist Don't Wear Pink and Other Lies menjadi salah satu buku feminisme paling populer tahun ini. Merupakan kumpulan esai inspirasional dari berbagai kelompok selebriti, aktivis, seniman, dan tokoh besar masyarakat lainnya, yang masing-masing bergantian mengeksplorasi apa arti feminisme bagi mereka. Emma Watson, aktris sekaligus duta besar PBB untuk perempuan juga berkontribusi dalam buku ini.
Terdapat kata-kata yang memotivasi perempuan dalam buku ini, salah satunya adalah, "You have woke, and the world is proud of you!" Buku ini akan membuat pola pikir pembaca sebagai perempuan terbuka serta semakin mengembangkan pikiran terkait hak dan kewajiban yang sama dalam bersosialisasi di masyarakat.
Bossypants
![]() Buku Bossypants/Foto: Instagram.com/ericasepilogue |
Bossypants adalah sebuah memoar komedi otobiografi yang ditulis oleh komedian Amerika, Tina Fey. Dalam bukunya, dia memberi pembaca petunjuk-petunjuk halus untuk para perempuan muda tentang bagaimana menjadi sukses di bidang apa pun yang didominasi oleh pria.
Dia menceritakan bahwa dalam perjalanannya menjadi salah satu komedian perempuan papan atas, dia terus-menerus dibandingkan dengan komedian pria populer. Selain itu, Tina Fey juga menceritakan tentang perempuan-perempuan inspiratif yang dia temui dalam perjalanannya.
Female Chauvinist Pigs: Women and the Rise of Raunch Culture
![]() Buku Female Chavaunist Pigs/Foto: Instagram.com/taylortoth |
Ariel Levy mengeksplorasi bagaimana gerakan perempuan telah berkembang menjadi chauvinist baru yang dipaksakan sendiri dalam buku feminisme klasik abad ke-21 ini. Levy menjawab pertanyaan seperti mengapa begitu banyak perempuan tampil dalam film dewasa dan mengapa operasi plastik begitu populer dengan menggambarkan cara-cara di mana beberapa perempuan masih memilih untuk mencari perhatian pria lebih dari karier dan kemandirian finansial.
Sisterhood Economy
![]() Buku Sisterhood Economy/Foto: Instagram.com/bookish_misha |
Bagaimana sebuah revolusi bawah tanah dapat mengubah cara pandang suatu negara terhadap mereka? Buku Shaili Chopra ini adalah buku utama dalam ekonomi perempuan dan panggilan untuk melihat potensi mereka di luar statistik. Sebuah buku yang menyenangkan dan tak kenal takut, Shaili Chopra mengemas anekdot dan cerita lebih dari 500 perempuan yang berbicara tentang kesetaraan terhadap peluang, kesehatan, kesenangan seksual, dan status lajang.
Itulah beberapa rekomendasi buku feminisme yang wajib dibaca oleh setiap perempuan. Dengan membaca buku-buku feminisme, diharapkan kita semua dapat mengembangkan pemahaman kita untuk bisa merealisasikan adanya kesetaraan hak dan kewajiban yang sama antara perempuan dan pria.
***
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!





