Elon Musk Diduga Lakukan Pelecehan Seksual ke Pramugari, SpaceX Bayar Rp3,6 M untuk Tutupi Kasus
Elon Musk diduga tersandung kasus pelecehan seksual. Orang terkaya di dunia tersebut dituduh telah memperlihatkan bagian tubuhnya kepada seorang pramugari di salah satu pesawat pribadinya pada tahun 2016 lalu. SpaceX dilaporkan membayar sebesar Rp3,6 miliar kepada pramugari tersebut untuk menutupi kasus, dikutip dari Forbes.
Elon Musk juga dituduh telah menyentuh paha pramugari tanpa izin dan menawarkan untuk membelikannya kuda jika dia memberinya 'pijatan erotis' di atas pesawat, seperti diberitakan Insider yang dilansir NY Post.
Diketahui pramugari tersebut bertugas di pesawat jet perusahaan milik SpaceX. Setelah bekerja sebagai anggota awak kabin, ia didesak untuk menjadi tukang pijat berlisensi sehingga ia bisa memberikan pijatan kepada Musk.
Ilustrasi pramugari/ Foto: Getty Images/iStockphoto/yacobchuk |
Insiden pelecehan seksual itu diduga terjadi di sebuah kabin di salah satu pesawat Elon Musk selama penerbangan ke London. Sang pramugari memberi tahu temannya bahwa Musk memintanya untuk datang ke ruangannya selama penerbangan untuk dipijat.
Saat sesi pijat, Musk diduga menunjukkan kemaluannya kepada pramugari. Tak hanya itu, Insider juga melaporkan bahwa Musk menyentuh paha pramugari dan menawarkannya untuk membelikannya kuda jika dia 'ingin melakukan hal yang lebih lagi', di mana mengacu pada hubungan seksual. Dikabarkan bahwa pramugari tersebut memiliki hobi berkuda.
Pramugari tersebut menolak, dan menyelesaikan sesi pijatan tanpa melakukan hubungan seksual apapun. Setelah menolak, ia mengaku jam kerjanya dikurangi, seakan-akan menjadi bentuk hukuman.
Tuduhan tersebut disampaikan kepada Insider oleh salah satu teman pramugari yang diminta oleh pengacaranya untuk menandatangani deklarasi yang mendukung klaim tersebut pada tahun 2018.
Elon Musk/ Foto: Dok. US News |
Di SpaceX sendiri, pijat merupakan fasilitas yang diberikan kepada beberapa eksekutif. Para pramugari pun didorong untuk mendapatkan lisensi tukang pijat.
Di tahun 2018, menurut Insider, pramugari tersebut melapor ke HRD SpaceX. Namun, SpaceX malah memberinya uang sebesar 250 ribu USD atau setara Rp3,6 miliar dan meminta pramugari tersebut untuk tidak menuntut atau mengungkapkan informasi apapun ke publik. Kesepakatan tercapai, Insider melaporkan, dan pramugari tersebut dibayar selama dia berjanji untuk tidak menuntut klaim tersebut.
Menanggapi dugaan kasus pelecehan tersebut, Musk mengatakan bahwa ada 'lebih banyak lagi cerita ini' dan menyebut laporan Insider tersebut memiliki motivasi politik.
"Jika saya terlibat dalam pelecehan seksual, ini tidak mungkin menjadi yang pertama dalam 30 tahun karier saya terungkap," tulisnya kepada Insider, dikutip dari NY Post.
Pejabat SpaceX menolak berkomentar perihal dugaan kasus yang menimpa Musk. Pemilik perusahaan SpaceX tersebut belum pernah secara terbuka dituduh melakukan pelecehan seksual sebelumnya. Namun, empat mantan karyawan magang SpaceX secara terbuka mengaku pernah mengalami pelecehan seksual di perusahaan.
***
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!
Pilihan Redaksi |
Ilustrasi pramugari/ Foto: Getty Images/iStockphoto/yacobchuk
Elon Musk/ Foto: Dok. US News