Jika kamu pernah melihat seseorang yang suka melakukan banyak hal sendirian dan langsung mencap mereka sebagai seorang introvert, selamat kamu tidak sendirian, Beauties! Ya, nyatanya, masih banyak orang yang salah mengira seseorang sebagai introvert ketika sebenarnya yang mereka lihat adalah seorang individualis.
Dari cara kedua kelompok ini melakukan banyak aktivitas sendirian, individualis dan introvert memang tampak serupa. Namun, ada beberapa perbedaan mendasar yang membuat kedua kelompok ini berada dalam klasifikasi terpisah. Biar nggak salah tebak lagi, baca, deh, poin-poin di bawah!
Perasaan Saat Berada di Tengah Keramaian
Di tengah keramaian/Foto: Pexels/Leah Kelley |
Seseorang yang memiliki kecenderungan individualis tidak akan terganggu dengan keramaian seperti orang-orang yang memiliki kepribadian introvert. Seorang individualis tidak akan kehabisan energi setelah bersosialisasi dengan banyak orang seperti yang dialami introvert, menurut Very Well Mind.
Hal ini disebabkan oleh kebiasaan para individualis untuk memikirkan urusan dan kebutuhan personalnya sendiri dibandingkan pemikiran dan pendapat sebuah kelompok atau orang lain di sekitarnya.
Alasan Suka Sendirian
Alasan yang membuat beberapa orang salah mengira orang individualis sebagai introvert adalah karena keduanya sama-sama suka melakukan segala hal sendirian. Namun, ada perbedaan mendasar dari dua kelompok tersebut, yaitu alasan yang membuat mereka lebih suka sendirian!
Individualis dan introvert suka sendirian/Foto: Pexels/Julia Avamotive |
Jika introvert suka menghabiskan waktu sendirian karena hal itu dapat membantu mereka mengisi ulang energi yang terkuras saat bersama orang lain, maka seorang individualis melakukan segala hal sendirian karena mereka sangat menjunjung tinggi asas kemandirian, baik bagi dirinya sendiri maupun orang lain.
Saat Harus Menjadi Pusat Perhatian
Perilaku seseorang yang memiliki kepribadian individualis pada situasi-situasi tertentu adalah kunci utama yang membedakan mereka dengan para introvert. Contohnya dalam sebuah pesta, seorang individualis tidak keberatan jika harus menjadi pusat perhatian, bahkan mereka akan mencari kesempatan untuk diperhatikan.
Individualis menyukai perhatian dan kompetisi/Foto: Pexels/Andrea Piacquadio |
Dilansir dari Simply Psychology, hal tersebut dikarenakan watak para individualis yang menyukai kompetisi, senang terlihat menonjol, dan sangat terobsesi pada pencapaian personalnya.
Sementara itu, kita tahu apa yang akan dilakukan seorang introvert saat tak sengaja menjadi pusat perhatian, bukan? Benar, sembunyi.
***
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!