Keji! Jurnalis Israel Desak Pemerkosaan Jadi Kebijakan Resmi untuk Tahanan Palestina

Nadya Quamila | Beautynesia
Rabu, 14 Aug 2024 17:00 WIB
Keji! Jurnalis Israel Desak Pemerkosaan Jadi Kebijakan Resmi untuk Tahanan Palestina
Keji! Jurnalis Israel Desak Pemerkosaan Jadi Kebijakan Resmi untuk Tahanan Palestina/Foto: Getty Images/iStockphoto/Motortion

Aksi keji Israel terhadap Palestina terus berlanjut. Bukan hanya genosida, tentara Israel (IDF) juga kerap dilaporkan melakukan pelecehan seksual terhadap tahanan Palestina.

Baru-baru ini yang bikin netizen geram, seorang jurnalis Israel bernama Yehuda Schlesinger menyarankan agar pemerkosaaan sebagai kebijakan resmi negara terhadap tahanan Palestina di penjara-penjara Israel.

"Satu-satunya hal yang menjadi masalah bagi saya di sini adalah bahwa ini bukanlah kebijakan yang diatur oleh negara untuk menyiksa tahanan (Palestina)," kata Yehuda Schlesinger dalam sebuah program televisi di Channel 12, menanggapi ketika ditanya apakah pemerkosaan terhadap tahanan dapat diterima, sebagaimana dilansir dari Anadolu Ajansi.

Menurut Schlesinger, tahanan Palestina pantas mendapat perlakuan seperti itu. Ia juga menganggap aksi itu menjadi sebuah 'balas dendam besar' yang bisa diberikan Israel.

"Karena pertama-tama, mereka pantas mendapatkannya, dan ini adalah balas dendam besar yang perlu kita berikan kepada mereka," lanjutnya.

"Dan kedua, mungkin ini juga akan sedikit lebih berguna sebagai pencegah," katanya. "Sangat disayangkan bahwa kita tidak melakukannya secara terlembaga sebagai bagian dari peraturan penyiksaan tahanan."

Rekaman CCTV Tunjukkan Tentara Israel Lakukan Pelecehan terhadap Tahanan Palestina

Israeli security forces use tear gas to disperse Palestinians demonstrating against the demolition of houses by Israeli authorities, following the Friday prayer in the Arab neighbourhood of Silwan in Israeli-annexed east Jerusalem, on March 3, 2023. (Photo by Ahmad GHARABLI / AFP) (Photo by AHMAD GHARABLI/AFP via Getty Images)

Ilustrasi tentara Israel/Foto: AFP via Getty Images/AHMAD GHARABLI

Komentar tersebut muncul setelah sejumlah media melaporkan video tentara Israel memperkosa tahanan Palestina di Penjara Sde Teiman di gurun Negev di Israel selatan.

Dari sebuah video CCTV yang bocor dan disiarkan oleh televisi lokal Israel, Channel 12, menunjukkan sejumlah tentara Israel memilih-milih tahanan di pangkalan Sde Teiman, di mana Tel Aviv menahan para tahanan Palestina selama perang berkecamuk di Jalur Gaza.

Tentara-tentara Israel itu, menurut video tersebut, tampak melakukan tindakan seksual terhadap tahanan di balik perisai, dengan setidaknya salah satu tentara meletakkan tangannya di selangkangannya sendiri, dilansir detikNews dari AFP dan Reuters.

Dokter untuk Hak Asasi Manusia Israel (PHRI) mengatakan pihak korban yakni pria berusia sekitar 30 tahun dibawa ke rumah sakit negeri dalam kondisi yang mengancam jiwanya. Pria itu disebut mengalami cedera di tubuh bagian bawah dan cedera di dubur.

Sebanyak sepuluh tentara ditangkap akhir bulan lalu atas tuduhan pemerkosaan terhadap warga Palestina yang ditahan di pusat penahanan tersebut, dan tiga orang dibebaskan Minggu setelah bukti baru muncul.

Beberapa laporan muncul tentang pelanggaran berat terhadap tahanan Palestina sejak dimulainya serangan Israel saat ini terhadap Jalur Gaza Oktober 2023.

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!

(naq/naq)
Komentar
0 Komentar TULIS KOMENTAR
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama memberikan komentar.

RELATED ARTICLE