PPKM Diberhentikan Pemerintah, PeduliLindungi Masih Bakal Digunakan untuk Hal-hal Penting Ini!
Tahukah kamu, Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) telah dihentikan pemerintah pada Jumat (30/12) lalu.
Meski begitu, masyarakat sebaiknya tidak langsung buru-buru menghapus aplikasi PeduliLindungi, yang biasanya digunakan untuk scan sebelum memasuki tempat umum itu.
Dikatakan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, aplikasi tersebut masih akan terus digunakan, Beauties. Menurut Menkes, pemerintah sudah menyiapkan payung strategi untuk integrasi satu data pemerintah.
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menghadiri acara gerakan #DemiIndonesia di Jakarta, Sabtu (29/10/2022). Menkes minta warga mementingkan kesehatan./ Foto: Rifkianto Nugroho |
"Di mana data ini akan masuk menjadi satu data, data kesehatan, data keuangan, data sosial, data sumber daya alam. Kami adalah subsektornya, kami bikin sistem Satu Sehat," katanya beberapa waktu yang lalu.
Fasilitas kesehatan umum seperti puskesmas, klinik, apotek, sampai laboratorium pun wajib mengintegrasikan datanya di program Satu Sehat, termasuk PeduliLindungi yang digunakan sistemnya pada program tersebut.
Berdasarkan aplikasi peduli lindungi pukul 14.17 sebanyak 8.351 orang berada di Grand Indonesia dari total kapasitas 140.238 selama PPKM Level 3./ Foto: Agung Pambudhy |
Menkes mengungkap, fungsi aplikasi tersebut nggak cuma untuk vaksin dan scanning lagi, tapi juga tahu imunisasi anak apa saja, cek darah, general check up, riwayat kesehatan individu, dan sebagainya.
Lantas kapan program ini mulai berjalan dan apa lagi 'fitur' baru dari PeduliLindungi yang baru? Lanjutkan membaca di sini.
---
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk gabung ke komunitas pembaca Beautynesia B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menghadiri acara gerakan #DemiIndonesia di Jakarta, Sabtu (29/10/2022). Menkes minta warga mementingkan kesehatan./ Foto: Rifkianto Nugroho
Berdasarkan aplikasi peduli lindungi pukul 14.17 sebanyak 8.351 orang berada di Grand Indonesia dari total kapasitas 140.238 selama PPKM Level 3./ Foto: Agung Pambudhy