Tidak hanya dilarang dalam agama, seks saat menstruasi ternyata membawa beberapa risiko kesehatan. Yuk, simak ulasannya berikut ini!

Risiko Penyakit Menular Seksual

Sangat penting untuk mempraktikkan seks aman saat kamu sedang menstruasi karena kamu masih bisa tertular atau menularkan penyakit menular seksual, seperti HIV, saat melakukan seks di masa menstruasi. Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit, Amerika Serikat, virus mungkin juga ada dalam darah menstruasi. Oleh karena itu, dokter sangat menganjurkan penggunaan kondom untuk mengurangi risiko ini.

Seks Saat Haid/ Sumber: Pexels.com/ Dainis Graveris

Lauren Streicher, MD, seorang profesor klinis kebidanan dan ginekologi di Fakultas Kedokteran Feinberg Universitas Northwestern di Chicago, mengatakan ada dua alasan untuk risiko penularan penyakit menular seksual. Pada dasarnya, setiap cairan tubuh dapat membawa HIV atau penyakit seksual lainnya, dan selama menstruasi serviks akan sedikit terbuka, yang memungkinkan virus untuk melewatinya. Itulah sebabnya di masa menstruasi akan semakin berisiko para perempuan untuk terkena penyakit menular seksual.

Risiko Infeksi Jamur

Kamu mungkin juga lebih rentan terhadap beberapa infeksi secara umum saat ini. Vagina pada umumnya akan mempertahankan tingkat pH 3,8 hingga 4,5 sepanjang bulan. Tetapi selama menstruasi, tingkat itu meningkat karena tingkat pH darah yang lebih tinggi, dan ragi dapat tumbuh lebih cepat.

Seks Saat Haid/ Sumber: Pexels.com/ Cottonbro

Gejala infeksi jamur vagina lebih mungkin terjadi seminggu sebelum periode menstruasi, dan hubungan seksual selama waktu ini dapat memperburuk gejala. Tetapi masih diperlukan penelitian lebih lanjut tentang peningkatan risiko terkena infeksi jamur jika kamu berhubungan seks selama menstruasi.

Risiko Infeksi Saluran Kemih

Terakhir, ada juga juga risiko ISK yang dikhawatirkan oleh para perempuan. Dr. Coleman mengatakan bahwa beberapa perempuan lebih rentan mengalami infeksi saluran kemih setelah berhubungan intim. Ini terjadi kemungkinan besar terkait dengan bakteri yang dapat dengan mudah melakukan perjalanan ke kandung kemih dengan hubungan seksual, tetapi itu dapat terjadi kapan saja selama siklus menstruasi.

Seks Saat Menstruasi/ Sumber: Pexels.com/ Cottonbro

Jadi, selain dilarang oleh agama, melakukan hubungan seksual saat masa menstruasi dapat meningkatkan risiko infeksi yang beragam. Tidak ada salahnya untuk mengantisipasi ini dengan tidak melakukan penetrasi seksual di masa menstruasimu, Beauties!