4 Trik Makan untuk Turunkan Berat Badan yang Melonjak Akibat Libur Nataru, Mudah Diikuti!
Ketika liburan Natal dan Tahun Baru usai, saatnya menghadapi kembali rutinitas harian. Beberapa dari Beauties mungkin masih terbawa suasana liburan dengan mengelilingi tempat wisata, berfoto-foto, hingga mencicipi kuliner setempat. Tanpa sadar berat badan Beauties naik seketika.
Untuk bisa mengembalikan berat badan seperti semula atau bahkan lebih kurus lagi, maka diet jadi solusinya. Apalagi sekarang ini tren gaya hidup sehat semakin diterapkan. Maka orang-orang menjadi terpacu lagi untuk bisa berdiet.
Melansir detikFood, untuk mencapai resolusi dietnya yakni menurunkan berat badan maka kamu harus mengetahui cara diet yang lebih sehat tanpa harus menyiksa. Jadi diet bukan semata-mata hanya untuk mengurangi makan saja, melainkan juga harus memastikan keseimbangan nutrisi serta mengurangi kalori di dalamnya.
Apabila seseorang terpaku menghitung jumlah asupan kalori per harinya, maka mereka cenderung lebih mementingkan kuantitas daripada kualitas makanan yang dikonsumsi. Nah, untukmu yang berat badannya melonjak saat liburan Nataru, simak tips turunkannya di sini yuk!Â
1. Asupan Kalori Harus Dikontrol
Kalori Makanan/Foto: Shutterstock.com
Banyak orang yang menganggap bahwa dengan olahraga saja sudah cukup untuk menurunkan berat badan setelah liburan panjang. Namun, ternyata itu tidak cukup.
Menurut ahli gizi dan diet dari University of Sydney, Leona Victoria Djajadi MND, seperti yang dikutip detikHealth, pembakaran kalori dan berolahraga terkadang tidak setara. Sebagai contoh, kamu makan kudapan manis dalam piring kecil. Itu membutuhkan olahraga berjam-jam agar bisa membakar kalori.
Ia pun melanjutkan, jika kamu berolahraga rutin maka semuanya bisa terbayar. Victoria juga menyarankan untuk kembali ke pola hidup sehat yaitu makan teratur dengan porsi yang seimbang serta rutin berolahraga.
2. Jauhi Soda
Soda/Foto: Pinterest: Everyday Health
Dikutip dari laman The Healthy, sebuah studi di Universitas Purdue mengungkapkan bahwa seseorang yang meminum soda sebanyak 450 kalori setiap harinya, maka akan mengalami penambahan berat badan yang signifikan.
Maka dari itu, apabila kamu sedang haus, alangkah baiknya kamu meminum air putih atau es teh tanpa pemanis sebagai pengganti soda.
3. Hindari Makan Larut Malam
Makan Larut Malam/Foto: iStockphoto
Seperti yang kita ketahui bahwa makan larut malam menjadi salah satu kontributor utama penambahan berat badan. Apalagi saat liburan, pasti akan ada kuliner malam bahkan tengah malam. Meskipun kamu sudah banyak berolahraga, makan banyak buah dan sayuran, hingga minum cairan yang cukup, tetap saja waktu juga menentukan.
Melansir laman Karviva, makan yang mendekati jam waktu tidur maupun minum minuman banyak gula yang terlalu banyak akan menambah berat badan. Hal tersebut terjadi karena tubuh tidak bisa memetabolisme makanan dengan baik saat kamu tidur. Â
4. Makan Lebih Banyak Protein
Salmon dan Yogurt Yunani/Foto: Pinterest/Recipes Apart
Berdasarkan laman The Science Times, ada sebuah penelitian yang menemukan bahwa makan yang mengandung banyak protein akan memperpanjang rasa kenyang. Itu disebabkan kandungan-kandungan protein tersebut sulit dicerna dan menyebabkan sedikit lonjakan insulin.
Penelitian ini dilakukan di negara-negara Eropa yang menemukan mereka yang telah makan sarapan atau makan siang dengan banyak protein tinggi maka mereka akan kurang lapar pada makanan berikutnya.
Di sisi lain, protein juga membutuhkan kalori lagi untuk dicerna. Kalori tersebut diperlukan selama orang mengonsumsi protein rendah lemak, seperti salmon, dada kalkun, ayam, maupun yogurt Yunani.
Selain itu, kini juga ada makanan khusus diet sehat yang mudah ditemukan di berbagai tempat. Diet sehat tersebut juga dikreasikan lebih menarik agar para pelaku diet juga lebih menikmati makanan dan tidak cepat bosan.
***
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk gabung ke komunitas pembaca Beautynesia B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!
Â