8 Alasan Kamu Lebih Mudah Merasa Lapar Sepanjang Hari, Ada yang Salah dengan Kebiasaanmu!
Jika kamu selalu merasa lapar, itu mungkin pertanda pola makan yang salah, stres, kurang tidur, ataupun ketidakseimbangan hormon. Mengonsumsi protein, tetap terhidrasi, dan tidur cukup dapat membantu mengurangi rasa lapar. Kelaparan adalah isyarat alami tubuh ketika membutuhkan lebih banyak makanan.
Kamu bahkan mungkin sakit kepala, mudah tersinggung, dan tidak bisa berkonsentrasi jika sedang lapar. Kebanyakan orang membutuhkan waktu beberapa jam di antara waktu makan sebelum merasa lapar lagi. Namun, sebagian orang justru lebih cepat merasa lapar lagi.
Penasaran apa saja kemungkinan penyebab kamu mudah lapar? Simak berbagai alasan yang menyebabkan rasa lapar berlebihan yang dirangkum dari Healthline.
1. Kekurangan Protein
![]() ilustrasi/Foto: Pixabay/RitaE |
Mengonsumsi protein yang cukup sangat penting untuk mengendalikan nafsu makan. Protein mempunyai sifat pengurang rasa lapar yang bisa membantu kamu secara otomatis mengonsumsi lebih sedikit kalori sepanjang hari. Protein bekerja dengan cara meningkatkan produksi hormon yang menandakan rasa kenyang dan mengurangi kadar hormon yang merangsang rasa lapar.
Beberapa sumber protein yang bisa kamu tambahkan dalam menu makanan seperti produk hewani berupa daging, unggas, ikan, dan telur. Ada pula beberapa produk susu dan yogurt serta beberapa produk nabati seperti polong-polongan, kacang-kacangan, dan biji-bijian.
2. Terlalu Banyak Karbohidrat Olahan
Ilustrasi/Foto: Freepik.com/freepik
Karbohidrat olahan telah banyak mengalami proses sehingga banyak kehilangan serat, vitamin, dan mineral penting. Karena kekurangan serat, tubuh mencerna karbohidrat jenis ini dengan sangat cepat sehingga memungkinkan kamu merasa lebih lapar. Karbohidrat olahan juga dapat menyebabkan lonjakan gula darah dan peningkatan kadar insulin.
Sementara insulin juga bisa menyebabkan penurunan kadar gula darah secara tiba-tiba. Inilah alasan lain mengapa kamu sering merasa lapar jika terlalu sering mengonsumsi karbohidrat olahan seperti roti putih, pasta, soda, permen, dan makanan panggang.
Kamu bisa menggantinya dengan makanan utuh tinggi karbohidrat yang kaya serat seperti sayuran, buah, kacang-kacangan, dan biji-bijian.
3. Kurang Minum Air
ilustrasi/Foto: Unsplash/engin akyurt
Hidrasi yang tepat sangat penting untuk kesehatan kamu secara keseluruhan. Minum air yang cukup memiliki beberapa manfaat kesehatan, termasuk meningkatkan kesehatan otak dan jantung serta mengoptimalkan kinerja tubuh.
Air juga berperan dalam menjaga kesehatan kulit dan sistem pencernaan. Konsumsi air putih yang cukup dapat mengenyangkan dan berpotensi menurunkan nafsu makan bila dikonsumsi sebelum makan. Lebih lanjut, mengonsumsi banyak makanan kaya air seperti buah dan sayuran juga dapat berkontribusi dalam menghidrasi tubuh.
4. Kekurangan Serat
ilustrasi/Foto: Unsplash/Jason Briscoe
Alasan lain yang dapat menyebabkan kamu sering merasa lapar adalah pola makan yang kurang serat. Mengonsumsi banyak makanan berserat tinggi membantu mengendalikan rasa lapar dengan baik. Makanan berserat tinggi memperlambat laju pengosongan perut dan membutuhkan waktu lebih lama untuk dicerna dibandingkan makanan rendah serat.
Asupan serat yang tinggi memengaruhi pelepasan hormon pengurang nafsu makan dan produksi asam lemak rantai pendek sehingga berdampak pada meningkatkan rasa kenyang. Sumber serat yang baik bisa kamu konsumsi dari makanan nabati utuh seperti buah-buahan, sayuran, kacang-kacangan, biji-bijian, maupun polong-polongan.
5. Kurang Tidur
ilustrasi/Foto: Unsplash/bruce mars
Tidur yang cukup sangat penting untuk kesehatan agar otak dan sistem kekebalan tubuh berfungsi dengan baik. Selain itu, tidur yang cukup ternyata menjadi salah satu faktor dalam pengendalian nafsu makan karena membantu mengatur ghrelin, yaitu hormon perangsang nafsu makan.
Kurang tidur bisa menyebabkan kadar ghrelin dalam tubuh menjadi lebih tinggi sehingga berakibat pada meningkatnya rasa lapar. Sebaliknya, tidur yang cukup setidaknya 8 jam setiap malam juga membantu memastikan tingkat leptin yang cukup sebagai hormon yang meningkatkan perasaan kenyang.
6. Makan Terlalu Cepat
ilustrasi/Foto: Pixabay/Nimka93
Sadarkah kamu jika kecepatan makan juga berperan dalam menentukan seberapa lapar dirimu? Sebuah penelitian menunjukkan bahwa orang yang makan terlalu cepat memiliki nafsu makan yang lebih besar dan kecenderungan makan berlebihan. Mereka bahkan mengalami obesitas atau kelebihan berat badan.
Jika kamu sering lapar, sebaiknya kamu mengurangi kecepatan makan dan mengunyah makanan secara menyeluruh. Cara ini bisa memberikan sinyal pada tubuh dan otak agar lebih banyak waktu untuk melepaskan hormon anti lapar dan menyampaikan sinyal kenyang.
Apakah salah satu faktor di atas termasuk kebiasaan makan yang kamu lakukan setiap hari, Beauties? Yuk, perbaiki pola makan agar kamu tidak mudah merasa lapar hingga makan secara berlebihan.
***
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!
