Bukan Mitos, Kehamilan Bisa Turunkan Fungsi Otak Pada Perempuan, Begini Penjelasannya!

Cica Rahmania | Beautynesia
Selasa, 08 Mar 2022 21:30 WIB
Bukan Mitos, Kehamilan Bisa Turunkan Fungsi Otak Pada Perempuan, Begini Penjelasannya!
Menurut penelitian, kehamilan bisa turunkan fungsi otak pada perempuan. Apa yang membuatnya demikian? (Foto: freepik.com/user18526052)

Kehamilan merupakan fase spesial dan luar biasa bagi para perempuan yang mengalaminya. Secara kasat mata, ada perubahan fisik yang nyata pada ibu hamil. Perut membuncit itu pasti, payudara yang membesar pun tak bisa terhindarkan.

Namun, pada kenyataannya, perubahan pada ibu hamil nggak hanya sampai di situ. Secara tidak kasat mata, dilaporkan ada perubahan yang terjadi pada otak para ibu hamil. Sebagian besar orang menyebut fenomena ini sebagai pregnancy brain.

Resep smoothies untuk ibu hamil/Foto: Unsplash.com/MediamodifierIlustrasi ibu hamil. (Foto: Unsplash.com/Mediamodifier)

Pregnancy brain yang dikeluhkan meliputi perasaan mudah lupa, kurang fokus, dan kekaburan mental. Hal ini rupanya didukung oleh beberapa studi yang menunjukkan fakta serupa.

Pregnancy Brain

Dikutip dari Very Well Family, ada studi yang menunjukkan bahwa kehamilan memang berdampak pada otak. Alih-alih membuat para ibu hamil jadi makin payah, para peneliti percaya bahwa perubahan otak ini malah membuat calon orang tua lebih siap menghadapi kerasnya merawat bayi yang baru lahir.

hamilIlustrasi ibu hamil. / Foto: pexels.com/SHVETS Production

Menurut penelitian, pelupa pada perempuan hamil juga memberi sisi positif, yaitu membuat orang tua lebih sensitif dan responsif.

Penyebab Pregnancy Brain

Kebanyakan penelitian mendukung laporan bahwa ada perubahan signifikan di otak selama kehamilan. Umumnya hal ini dikaitkan dengan kurang tidur, dan stres mungkin terlibat. Berikut penjelasannya

Hormon

Selama kehamilan, ada perubahan hormon yang terjadi dan perubahan ini sering dianggap penyebab masalah memori. Menurut pakar kehamilan Giulia Barda, dosen senior di Universitas Tel Aviv, "Ada bukti bahwa fungsi kognitif dipengaruhi oleh peningkatan kadar hormon seks yang terjadi selama kehamilan, terutama selama trimester kedua dan ketiga."

Tidak dilarang namun jangan berlebihan, terlalu banyak mengkonsumsi jahe tak baik bagi ibu hamil/Foto: pexels.com/Pavel DanilyukIlustrasi ibu hamil (Foto: pexels.com/Pavel Danilyuk)

Sebuah studi pada 2014, yang berfokus pada memori pengenalan spasial, mengatakan jenis gangguan memori ini semakin memburuk saat kehamilan berlanjut. Pada penelitian ini, para peneliti juga mengukur kadar hormon seks dan meminta peserta mengisi kuesioner untuk menilai tingkat suasana hati dan kecemasan.

Dari penelitian ini tampak nggak hanya perempuan hamil di trimester kedua dan ketiga saja yang mengalami memori secara signifikan lebih buruk, mereka juga mengalami suasana hati yang lebih negatif dan kecemasan yang meningkat.

Kurang Tidur

Penyebab kedua yang dikaitkan dengan penurunan fungsi otak pada ibu hamil adalah kurang tidur. Sebab, faktor gaya hidup tentu juga berpengaruh dalam hal ini. Fisik yang mudah lelah dan cenderung tidak nyaman membuat ibu hamil jadi susah tidur.

HL Tips Tidur Nyenyak saat Terinfeksi Covid-19/Foto: Pexels.com/Miriam AlonsoIlustrasi kurang tidur. (Foto: Pexels.com/Miriam Alonso)

Kesulitan tidur ini yang akhirnya membuat waktu tidur jadi berantakan, sehingga menyebabkan kurangnya jam tidur. Masih dihimpun drai sumber yang sama, kurang tidur juga sering menjadi masalah setelah persalinan, karena banyak orang tua harus bangun lebih sering untuk menyusui atau mengurus bayinya.

Waktu tidur yang terganggu, pada akhirnya, dapat memengaruhi suasana hati seseorang secara negatif baik selama kehamilan maupun setelahnya.

Stres

Penyebab ketiga berkurangnya fungsi otak adalah stres. Tingkat kecemasan cenderung meningkat saat kehamilan, dan hal ini bisa terus meningkat setelah melahirkan.

Dilepaskannya banyak hormon kortisol ketika stres membuat kulit kehilangan banyak kolagen sehingga terlihat tua.Ilustrasi stres. (Foto:Freepik.com/Jcomp) 

Akhir kata, penyebab pasti dari pregnancy brain bisa jadi lebih kompleks dari apa yang telah disebutkan di atas dan hal ini wajar terjadi. Hal yang bisa dilakukan ibu hamil adalah menghindari stresor agar kecenderungan negatif semakin bisa dikontrol.

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI! 

(fer/fer)
CERITA YUK!
Theme of The Month :

Theme of The Month :

Theme of The Month :

Theme of The Month :

Theme of The Month :

Komentar
0 Komentar TULIS KOMENTAR
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama memberikan komentar.

RELATED ARTICLE