Jangan Disepelekan! Ini yang Terjadi Kalau Kamu Kurang Tidur

Liana Dewi | Beautynesia
Senin, 08 Feb 2021 10:15 WIB
Kurang Tidur/freepik.com

Bagaimana tidurmu kemarin malam, Beautynesian? Apakah sudah cukup? Orang dewasa membutuhkan waktu tidur 7-9 jam sehari. Jadi, sebaiknya waktu malam kamu gunakan untuk mengistirahatkan tubuhmu.

Sayangnya, sebagai orang dewasa kita tak bisa luput dari beragam tanggung jawab dan agenda yang harus diselesaikan. Tak mengherankan jika kita harus mengorbankan waktu tidur agar semua tanggung jawab bisa terlaksana dengan sempurna.

Namun kabar buruknya, waktu tidur yang kurang dapat berdampak negatif pada kesehatan tubuh maupun mental kita lho, Beautynesian. Kurang tidur atau sleep deprivation dampaknya bukan hanya membuat kamu mengantuk keesokan paginya, tapi jauh lebih daripada itu.

Seperti apa efek yang ditimbulkan jika sering kurang tidur? Yuk, simak pembahasan lebih lengkapnya!

1. Mudah Lupa


Mudah Lupa/freepik.com

Kurang tidur bisa menurunkan kinerja otak sehingga dapat mengganggu memori jangka pendek hingga memori jangka panjang. Karena ketika tidur, otak bekeja dan memproses ingatan baru. Otak seakan merangkum dan memproses apa yang terjadi selama sehari.

Jika tidurmu tidak cukup, proses kognitif yang dilakukan otak ini akan terganggu. Kamu akan kesulitan mengingat pengalamanmu hari itu dan tidak mendapat pelajaran dari pengalaman tersebut. Selain itu, kamu juga jadi sulit fokus dan konsentrasimu gampang terpecah jika kamu kurang tidur.

2. Meningkatkan Risiko Berbagai Penyakit Serius


Penyakit Serius/freepik.com

Kurang tidur dapat meningkatkan risiko hipertensi, serangan jantung, gagal jantung, dan stroke. Tidur yang kurang juga bisa menurunkan kemampuan tubuh untuk mengatur kadar gula dalam darah. Hal ini berakibat pada meningkatnya risiko terkena penyakit diabetes.

Selain itu, risiko kanker juga akan semakin meningkat jika kamu sering kurang tidur. Karena ketika cukup tidur, tubuhmu akan memproduksi hormon melatonin yang dapat mencegah kerusakan sel-sel dalam tubuh. Jika tidurmu tidak cukup, produksi hormon melatonin pun akan terganggu.

3. Meningkatkan Berat Badan


Berat Badan Meningkat/freepik.com

Sering lapar tengah malam? Hal ini terjadi karena ketika kamu begadang, hormon leptin  yang bertugas untuk menekan nafsu makan, jadi lebih sedikit dilepaskan oleh tubuh. Tapi sebaliknya, hormon ghrelin yang menambah nafsu makan malah semakin meningkat.

Tidak heran saat begadang kamu merasa lapar dan nafsu makanmu meningkat sehingga memutuskan untuk makan. Tapi kalau jadi kebiasaan, hal ini bisa meningkatkan risiko obesitas, lho.

4. Mempercepat Proses Penuaan


Penuaan Dini/freepik.com

Ketika kurang tidur, keesokan harinya wajahmu akan terlihat kusam dan matamu terlihat sayu. Hal ini disebabkan oleh hormon kortisol yang meningkat karena tidur yang kurang.

Hormon kortisol dapat menurunkan produksi kolagen dalam tubuh. Padahal kolagen juga berfungsi untuk menjaga kekencangan, elastisitas, dan kehalusan kulitmu. Jadi, kalau sering kurang tidur, proses penuaan pada kulitmu pun akan semakin cepat.

5. Mudah Emosi, Stress hingga Depresi


Depresi/freepik.com

Tidak hanya fisik, kebiasaan begadang juga berakibat buruk pada kesehatan mental. Ketika kurang tidur, kamu jadi mudah tersinggung dan mudah marah. Karena kurang tidur membuat aktivitas amygdala meningkat sehingga memengaruhi kemampuan otak dalam mengendalikan emosi.

Kurang tidur dan stress juga memiliki hubungan yang saling terkait. Stress karena kegiatan sehari-hari bisa jadi penyebab kurang tidur. Lalu kurang tidur akan membuat kamu stress, dan begitu seterusnya. Hal ini akan menjadi siklus kalau tidak segera ditangani.

Jika stress tidak segera ditangani bisa memicu depresi. Begitu pula dengan tubuhmu yang kurang tidur. Kalau kamu sudah memiliki gejala depresi, kondisimu akan semakin parah apabila gangguan tidurmu terus dibiarkan. Oleh karena itu, Beautynesian perlu untuk menjaga pola tidur agar kesehatan mental juga ikut terjaga.


Tidur Cukup/freepik.com

Jadi, yuk kita merawat diri dengan lebih baik! Supaya kita terhindar dari permasalahan tubuh yang dapat mengakibatkan masalah lain yang lebih besar lagi.

Jika sudah lama memiliki permasalahan tidur, alangkah baiknya mulai berkonsultasi dengan dokter. Karena penyebab susah tidur dan cara menanganinya saling tergantung, sehingga treatment yang dibutukan pun akan berbeda-beda. Maka dari itu, Beautynesian, perlu ahlinya untuk membantu kamu mengatasi masalah ini.

(mel/mel)
Loading ...