Ketahui 6 Manfaat Tanaman Herbal Ginkgo Biloba, Benarkah Bisa Bantu Tingkatkan Fungsi Otak?
Ginkgo biloba, atau pohon rambut gadis, telah menjadi bagian dari pengobatan tradisional Tiongkok selama berabad-abad. Pohon herbal asli Cina ini memiliki daun berbentuk kipas yang unik. Pohonnya tumbuh lebih dari 39 meter dan dapat hidup selama lebih dari 1000 tahun.
Ginkgo biloba diklaim sebagai salah satu fosil hidup tertua di muka bumi. Artinya, pohon itu terus bertahan dari kepunahan selama lebih dari 200 juta tahun.
Orang-orang Tiongkok biasanya memanfaatkan daun dan bijinya untuk mencegah gangguan kognitif, penyakit kardiovaskular, dan banyak penyakit lainnya. Kemungkinan besar itu karena ginkgo biloba mengandung antioksidan kuat, berupa flavonoid dan terpenoid, yang dapat melindungi sel dari kerusakan akibat radikal bebas.
Saat ini, ginkgo banyak dipasarkan dalam bentuk suplemen untuk mendukung kesehatan otak. Supaya lebih jelas, yuk, cari tahu lebih dalam tentang bermacam manfaat ginkgo biloba berikut ini!
1. Memiliki Sifat Antiinflamasi
Ketika tubuh mengalami peradangan akibat adanya penyakit kronis, sistem kekebalan tubuh akan merespons untuk melawan atau menyembuhkan peradangan tersebut. Namun, seiring waktu, peradangan yang berlebihan dapat menyebabkan kerusakan permanen pada jaringan dan DNA tubuh.
Ginkgo memiliki kemampuan untuk mengurangi peradangan yang disebabkan oleh berbagai kondisi. Ekstrak ginkgo terbukti dapat mengurangi peradangan pada beberapa kondisi kesehatan, termasuk radang sendi, penyakit radang usus, kanker, penyakit jantung, dan stroke.
2. Meningkatkan Sirkulasi Darah
![]() Manfaat ginkgo biloba tingkatkan sirkulasi darah/Foto: Unsplash/Junjie Tam |
Dalam pengobatan tradisional Tiongkok, biji ginkgo digunakan untuk meningkatkan aliran darah ke berbagai sistem organ, termasuk otak, ginjal, hati, dan paru-paru.
Ginkgo berperan meningkatkan sirkulasi dengan cara membantu pelebaran pembuluh darah, sehingga diyakini mampu mengobati penyakit yang berhubungan dengan peredaran darah yang buruk.
3. Mengurangi Gejala Kecemasan dan Depresi
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa ginkgo dapat membantu mengatasi kecemasan dan mengurangi gejala depresi, meskipun hal ini kemungkinan karena kandungan antioksidannya.
4. Meredakan Migrain dan Sakit Kepala
Ginkgo biloba adalah pengobatan sakit kepala dan migrain yang sangat populer dalam medis tradisional Tiongkok. Lewat kemampuannya memperlancar aliran darah dan mengurangi peradangan, ginkgo mampu menjadi pengobatan yang efektif untuk sakit kepala atau migrain yang disebabkan oleh stres maupun gangguan aliran pembuluh darah.
6 Manfaat Tanaman Herbal Ginkgo Biloba, Benarkah Bisa Bantu Tingkatkan Fungsi Otak?
Salah satu manfaat ginkgo biloba membantu meningkatkan fungsi otak/Foto: Freepik/user850788
5. Mengatasi Gejala Asma
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa ginkgo dapat memperbaiki gejala asma dan penyakit radang pernapasan lainnya seperti bronkitis dan emfisema. Ini dikaitkan dengan senyawa antiinflamasi dalam ginkgo yang dapat mengurangi peradangan saluran udara dan meningkatkan kapasitas paru-paru.
6. Mungkin Dapat Meningkatkan Fungsi Otak
Ada beberapa spekulasi bahwa ginkgo dapat meningkatkan daya ingat otak pada individu yang sehat. Mengutip CNN Indonesia, para peneliti percaya bahwa ginkgo biloba meningkatkan fungsi kognitif karena ia berfungsi memperlancar peredaran darah di otak dan melindungi otak dari kerusakan saraf.
Namun, penelitian lain tahun 2012 mengatakan bahwa suplemen ginkgo tidak menyebabkan peningkatan yang signifikan dalam memori, perhatian, atau fungsi eksekutif. Lalu berdasarkan sejumlah studi, tidak dapat disimpulkan bahwa ginkgo mengobati Alzheimer dan demensia, tetapi mungkin membantu bila digunakan bersamaan dengan pengobatan konvensional.
Efek Samping Ginkgo Biloba
![]() Efek samping ginkgo biloba/Foto: Freepik/freepik |
Ginkgo dianggap aman bila dikonsumsi dalam dosis sedang. Namun, seperti halnya suplemen apapun, penting untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi ginkgo biloba.
Perlu diketahui, ginkgo biloba dapat memicu kemungkinan efek samping seperti reaksi alergi pada kulit, mual, diare, masalah pencernaan, pusing, sakit kepala, dan sakit perut.
Ginkgo biloba dapat memicu efek kontradiktif bila berinteraksi dengan obat atau suplemen lain yang kamu konsumsi. Jika kamu alergi terhadap tanaman yang mengandung alkilfenol atau mengonsumsi obat tertentu yang memengaruhi pembekuan darah, sebaiknya kamu tidak mengonsumsi ginkgo. Selain itu, perempuan hamil, penderita epilepsi, dan penderita diabetes juga harus menjauhi suplemen mengandung ginkgo biloba.
***
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk gabung ke komunitas pembaca Beautynesia B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!

