Satu Kebiasaan Remeh yang Bisa Memicu Perut Buncit, Cek Masih Sering Kamu Lakukan?
Perut buncit kerap menjadi masalah bagi banyak orang ya, Beauties. Kondisi ini pun sering kali dipicu oleh kebiasaan kecil yang mungkin dianggap remeh. Salah satu kebiasaan tersebut adalah makan larut malam sebagaimana dilansir dari Time.Â
Meskipun tampak sepele, kebiasaan makan malam terlalu dekat dengan waktu tidur bisa berdampak besar pada kesehatan sekaligus bentuk tubuh. Lantas, kenapa hal itu bisa terjadi. Yuk, cek sejumlah alasan makan larut malam bisa memicu perut buncit berikut ini!Â
1. Metabolisme Tubuh Menurun saat Malam
Metabolisme tubuh menurun saat malam/ Foto: Freepik.com/freepik
Saat malam hari, tubuh secara alami memperlambat proses metabolisme. Ini adalah mekanisme alami tubuh untuk mempersiapkan diri beristirahat.Â
Ketika kamu makan dekat waktu tidur, tubuh tidak memiliki cukup waktu untuk membakar kalori dari makanan yang dikonsumsi. Akibatnya, kelebihan kalori ini cenderung disimpan sebagai lemak, terutama di area perut.Â
2. Sistem Pencernaan Lebih Lambat
Sistem pencernaan lebih lambat/ Foto: Freepik.com/benzoix
Sistem pencernaan juga bekerja lebih lambat saat malam. Olehnya itu, makan larut malam membuat makanan tidak sepenuhnya dicerna sebelum kamu tidur.Â
Proses pencernaan yang lambat ini dapat menyebabkan penumpukan makanan di saluran pencernaan. Hal itu tidak hanya membuat perut terasa kembung, tetapi juga meningkatkan risiko penyimpanan lemak yang membuat perut akhirnya buncit.Â
3. Ketidakseimbangan Hormon
Ketidakseimbangan hormon/ Foto: Freepik.com/freepik
Makan larut malam dapat mempengaruhi hormon yang mengatur rasa lapar dan kenyang, seperti leptin dan ghrelin. Leptin bertugas memberi sinyal kenyang, sementara ghrelin merangsang nafsu makan.Â
Ketika kamu makan larut malam, produksi leptin bisa terganggu, sementara produksi ghrelin meningkat. Kondisi tersebut membuat kamu merasa lebih lapar di pagi hari. Ketidakseimbangan ini dapat mendorong pola makan yang tidak sehat sekaligus penumpukan lemak di perut.
Â
4. Gangguan Ritme Sirkadian
Gangguan ritme sirkadian/ Foto: Freepik.com/drazen zigic
Ritme sirkadian adalah jam biologis tubuh yang mengatur berbagai fungsi, termasuk waktu makan dan pencernaan. Makan malam yang terlambat mengganggu ritme ini dan menyebabkan tubuh tidak dapat bekerja secara optimal dalam mencerna makanan.Â
Selain memicu perut buncit, gangguan pada ritme sirkadian juga dapat mempengaruhi metabolisme dan meningkatkan risiko obesitas.Â
5. Berbaring Setelah Makan
Berbaring setelah makan/ Foto: Freepik.com/DC Studio
Makan larut malam cenderung memicu seseorang berbaring atau bahkan tertidur dalam kondisi perut masih kenyang. Padahal, kondisi ini dapat membuat proses pencernaan melambat dan makanan tidak dicerna dengan optimal.Â
Akibatnya, kalori yang seharusnya dibakar cenderung disimpan sebagai lemak, terutama di area perut. Selain itu, posisi berbaring dapat menyebabkan perut terasa kembung karena gas terperangkap dalam saluran pencernaan.Â
Jadi, itulah sejumlah alasan mengapa makan larut malam bisa memicu perut buncit. Untuk menghindarinya, sebaiknya beri jarak antara waktu makan malam dan tidur setidaknya 2-3 jam. Jika terpaksa makan larut malam, sebaiknya hindari mengonsumsi karbohidrat dan upayakan makan buah-buahan saja untuk mengisi perut ya, Beauties!Â
***
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk gabung ke komunitas pembaca Beautynesia B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!