Tidak Hanya Baik untuk Mata, Ternyata Wortel Bisa Bantu Usir Lemak di Perut!
Kalau ditanya soal manfaat wortel, sebagian besar orang akan menjawab ‘membantu menjaga kesehatan mata’. Itu memang benar. Selain kaya vitamin A, wortel juga kaya lutein dan zeaxanthin yang dapat membantu mencegah degenerasi makula.
Degenerasi makula adalah gangguan penglihatan yang terjadi pada orang lanjut usia. Merujuk FoodData Central, dalam 100 gram wortel terdapat 687 µg lutein dan zeaxanthin.
Eitss tapi… tahu nggak, kalau wortel juga bagus untuk program diet? Banyaknya sumber yang beredar, wortel diklaim mampu mengecilkan perut buncit. Benarkah, yuk kita bahas kandungan wortel dan manfaatnya!
Wortel Rendah Kalori Tinggi Serat, Kibas Lemak Perut
Wortel mengandung 3 gram serat per 100 gram/foto: freepik.com/freepik
Seperti yang dikatakan sebelumnya, wortel tidak hanya bermanfaat bagi penglihatan tetapi juga lingkar pinggang. Per 100 gram wortel yang telah diolah tanpa garam mengandung 3 gram serat dan 35 kalori, dilansir FoodData Central.
Penelitian dalam jurnal Nutrition mengungkapkan, mengonsumsi sayuran berserat tinggi seperti wortel mampu meningkatkan rasa kenyang dan mengurangi asupan kalori secara keseluruhan.
Diketahui, serat larut dapat membantu mengurangi lemak di perut. Penelitian observasional yang dipublikasikan jurnal Obesity (Silver Spring) menemukan sebuah fakta. Setiap mengonsumsi 10 gram serat larut, lemak perut mengalami penurunan sebesar 3,7 persen selama 5 tahun.
Jus Wortel Tetap kah Aman?
Dalam satu cup jus wortel terdapat 94 kalori dan 9 gram gula/foto: freepik.com/jcomp
Wortel bisa dikonsumsi dalam beragam olahan. Entah dimakan mentah, direbus, atau di jus.
Kalau di jus, apakah tetap aman untuk program diet dan berapa banyak kandungan kalori hingga seratnya? Diketahui, satu cup jus wortel dengan takaran 236 gram mengandung 94 kalori, 9 gram gula, 2 gram serat, dan lemak kurang dari 1 gram.
Lebih lanjut, tidak ada batasan pasti dalam mengonsumsi jus setiap harinya, termasuk jus wortel. Jumlah konsumsi jus bergantung pada tujuan masing-masing orang.
Mengonsumsi jus tanpa gula dinilai lebih sehat. Hal yang perlu diperhatikan adalah jumlah kalori dan gula dalam jus tersebut. Jika terlalu tinggi, bukannya membuat sehat malah memperburuk kondisi kesehatan.
Jadi, jus wortel tetaplah aman ketika dikonsumsi dalam jumlah wajar dan tetap memerhatikan takaran gula serta kalori di dalamnya.
***
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!
Â