
Tips Menyiapkan Makanan Sehat Setiap Hari yang Disarankan Ahli Gizi, Nggak Harus Mahal!

Mengkonsumsi makanan sehat setiap harinya, tidak diragukan lagi tentunya dapat menyehatkan tubuh pula. Perlu kamu tahu makanan sehat itu bukan hanya 1 jenis saja, lho, karena idealnya kita dapat makan variasi menu agar kebutuhan terpenuhi.
"Semua makanan merupakan makanan sehat, asalkan dikonsumsi dalam porsi yang tepat dan jenisnya sesuai kebutuhan tubuh. Saya mengacu pada prinsip 3J, yaitu jenis, jumlah, dan jam makan. Selama makanan tersebut bisa memenuhi prinsip 3J, tidak jadi masalah. Pilihan makanan sehat itu berbeda bagi setiap orang. Seandainya Anda mengidap hipertensi, berarti perlu menghindari bahan makanan yang bikin tekanan darah meningkat. Itulah yang dinilai sehat bagi Anda," kata ahli gizi Puteri Aisyaffa, dikutip dari rilis yang Beautynesia terima (27/9).
Nah lantas bagaimana cara yang tepat menyiapkan makanan yang sehat?
1. Makin Cepat Proses Memasak, Makin Maksimal Zat Gizinya
![]() |
Menurut Putri, proses memasak sebaiknya menjadi faktor yang perlu dipertimbangkan, Beauties. Misalnya, ketika memasak tumis kangkung, oseng saja sebentar, tambahkan air, masukkan kangkung, dan biarkan hingga layu, lalu angkat.
"Kadang orang memasaknya dalam waktu lama sampai benar-benar lunak. Proses memasak terlalu lama akan menurunkan nilai gizi. Ketika keluar dari kulkas, suatu bahan pangan itu diproses dengan cara yang cepat dan dihabiskan dengan cepat pula. Dengan begitu, zat gizi yang diterima oleh tubuh bisa maksimal," katanya.
2. Makin Fresh Bahan Makanan, Makin Baik
![]() |
Bila memungkinkan, sebaiknya kamu belanja setiap hari untuk menu makan hari itu saja, Beauties. Tapi, kalau memang kamu begitu sibuk alias hanya sempat belanja satu minggu sekali, maka simpan bahan makanan di chiller atau freezer.
"Bahan makanan yang tidak langsung dimasak, jangan dibiarkan di suhu ruang, karena akan mengundang bakteri. Di suhu dingin bakteri tidak bisa hidup. Setidaknya mereka dormant atau pingsan," kata Puteri.
3. Tampilan Sayur/Buah yang Jelek, Bukan Berarti Kandungannya Nggak Bagus
![]() |
Beauties suka melihat sayuran dan buah yang mulus? Meski wajar-wajar saja tetapi yang perlu diingat, bahan makanan yang tampilannya nggak sempurna bukan berarti nggak sehat.
"Banyak orang membuang pisang yang kulitnya sudah cokelat, karena dianggap busuk. Padahal, pisang sangat matang mengandung antioksidan sangat tinggi. Pisang hijau, kuning, atau cokelat punya zat gizi yang sama. Contoh lain, ketika kita membuat jus apel dan tidak langsung diminum, ampas yang naik ke permukaan kerap dibuang. Padahal, di situlah sumber nutrisinya. Jadi, orang berpikir, ketika penampilan luarnya tidak bagus, berarti dia juga tidak bagus bagi tubuh," kata Puteri.
4. Lirik Produk Lokal yang Murah Meriah
![]() |
Makan salmon memang lezat dan kaya gizi. Namun jangan lupakan harganya yang juga mahal. Ya, kamu bisa melirik jenis ikan lain yang tersedia dan bahkan tak kalah kaya gizi. Puteri menambahkan, Indonesia punya beberapa jenis ikan kembung yang kandungan omega 3-nya tiga kali lipat lebih tinggi daripada salmon.
5. Ubah Mindset, Ubah Perilaku
![]() |
Meski gaya hidup sehat itu menguntungkan, tetapi bila kamu langsung berubah secara ekstrem maka bisa menyulitkanmu karena belum terbiasa. Nah, kamu bisa mencoba langkah kecil dulu, Beauties.
"Kalau sekarang belum makan sehat, maka mulailah makan sehat dengan konsumsi lebih banyak sayuran, misalnya. Kalau sudah, buatlah makanan itu lebih bervariasi, lebih bergizi, lebih seimbang garam, gula, dan lemaknya. Jika itu juga sudah, mungkin ini saatnya Anda pilih makanan lebih green. Contohnya, mengganti nasi putih dengan nasi merah. Jika ingin lebih sustainable, belilah beras merah organik," lanjutnya.
![]() |
Pada akhirnya bicara soal makanan, tidak hanya yang mengenyangkan, tapi menyehatkan tubuh demi kebaikan kini dan nanti. Selain itu yang tak kalah penting juga adalah jika makanan itu bisa ramah lingkungan, Beauties.
"Kami memiliki slogan SHINE: Sustainable, Hygienic, Nutritious, Economically Feasible. Sustainable berarti idealnya makanan tersebut dikemas dalam kemasan eco friendly, sehingga tidak menyisakan sampah. Dampak karbon juga kecil, sehingga lebih baik pilih produk lokal dan plant base. Kami juga mengajak orang mengonsumsi berbagai jenis makanan, karena menjaga keanekaragaman hayati juga penting demi menjaga kekayaan alam. Yang tidak kalah penting, pilih produk yang musiman untuk mengurangi limbah makanan akibat over-produced saat musim-musim bahan makanan tertentu," kata Jaqualine Wijaya, CEO Food Sustainesia, yang akan menggelar Eathink Market Fest di pertengahan Oktober nanti.
Hygienic berarti memastikan makanan yang dikonsumsi tidak membahayakan kesehatan tubuh, Beauties. Nutritious berarti menyehatkan tubuh, yaitu memakai bahan yang sealami mungkin, dan mengandung nilai gizi yang diperlukan oleh tubuh. Sedangkan Economically Feasible berarti harganya bisa diakses oleh banyak kalangan, termasuk bahan pangan organik yang selama ini masih terbilang mahal.
Nah, karena sekarang sudah mengetahui cara siapkan makanan yang sehat setiap harinya, maka jangan lupa diterapkan ya!
---
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!