Waspada! Ini 6 Penyakit yang Sering Menyerang Selama Musim Pancaroba
Setelah musim panas yang berkepanjangan, akhirnya musim penghujan perlahan mulai menyapa. Peralihan antara musim kemarau ke musim hujan inilah yang sering disebut dengan pancaroba. Dalam suasana pancaroba, cuaca biasanya menjadi tidak menentu. Pasalnya, panas dan hujan datang tiba-tiba. Dalam beberapa kesempatan sering disertai dengan angin kencang.
Nah, kondisi cuaca yang tidak menentu inilah yang membuat para virus dan bakteri hingga jamur kian makmur dan subur. Akibatnya, para virus dan kawan-kawan ini pun berpotensi menyerang manusia mulai dari bayi, anak-anak, remaja, dewasa hingga lansia.
Penyakit musiman ini pun akan makin parah indikasinya jika kondisi tubuh sedang lemah. Karena itulah, penting bagi kamu mewaspadai beberapa penyakit yang ada di bawah ini selama musim pancaroba. Apa saja? Simak disini!
Demam Berdarah Dengue (DBD)
Ilustrasi/ Foto: Freepik/freepik
DBD merupakan penyakit yang disebabkan oleh virus dengue. Virus ini dapat ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti. Pada menjelang musim penghujan, perkembangbiakan nyamuk "jahat" ini sangat pesat sehingga berpotensi menyerang manusia di segala usia.
Bagi seseorang yang didiagnosa DBD, gejala yang timbul adalah mengalami demam tinggi selama 2-7 hari, kepala terasa sakit, badan terasa lemah dan di beberapa kasus juga ada yang sampai mual dan muntah serta bintik-bintik merah di beberapa bagian tubuh.
Penyakit ini membutuhkan diagnosa medis yang akurat dengan cek darah. Karena itulah, jika kamu sudah merasakan gejala-gejala di atas, jangan tunda untuk segera dibawa ke klinik terdekat untuk mendapatkan penanganan yang tepat.
Chikungunya
Ilustrasi/ Foto: Freepik/jcomp
Penyakit satu ini memiliki gejala yang mirip dengan DBD. Dilansir dari Siloam Hospital, penyakit ini disebabkan karena infeksi virus Chikungunya (CHIKV). Virus ini memang tidak dapat ditularkan langsung antar manusia. Namun, penularan penyakit ini disebabkan oleh dua jenis nyamuk yaitu Aedes aegypti dan Aedes albopictus.
Adapun gejala penyakit ini antara lain: demam, nyeri sendi, nyeri otot, ruam hingga gejala flu ringan. Jika Beauties mengalami gejala-gejala di atas, jangan tunda untuk segera dibawa ke klinik terdekat untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.
Diare
Ilustrasi/ Foto: Freepik/kamranaydinov
Penyakit lain yang paling banyak menyerang saat pancaroba tentu saja adalah diare. Diare sendiri disebabkan karena adanya serangan dari rotavirus. Diketahui virus ini masuk ke tubuh manusia lewat perantara makanan. Rotavirus yang dibawa oleh angin kemudian melekat pada makanan. Selanjutnya, makanan masuk ke tubuh dan menyebabkan terjadinya diare.
Untuk mencegah hal ini, Beauties perlu untuk menjaga kebersihan makanannya. Selain makanan, kamu juga harus mencuci tangan sebelum dan sesudah makan. Cara sederhana ini bisa jadi langkah penting buat kamu dalam menjaga kesehatan, lho!
Influenza
Ilustrasi/ Foto: Freepik/benzoix
Bicara soal penyakit yang menyerang saat pancaroba, sudah tidak kaget lagi jika influenza tidak masuk ke dalam daftar. Penyakit satu ini menyerang saluran pernafasan mulai dari hidung, tenggorokan hingga paru-paru. Meskipun umumnya bisa sembuh dengan sendirinya, namun jangan lengah. Pasalnya, flu yang parah juga bisa menyebabkan penyakit yang serius.
Sebagai langkah dan pertolongan pertama saat flu melanda, kamu bisa mengatasinya terlebih dahulu dengan konsumsi air putih yang cukup. Selain itu, pastikan makanan yang dimakan bergizi seimbang sehingga bisa menguatkan imun. Jika perlu konsumsi obat flu khusus atau suplemen.
Meski kerap dianggap penyakit ringan, namun jangan meremehkan, ya! Jika memang dirasa gejala flu tidak kunjung sembuh selama beberapa hari meskipun sudah melakukan beberapa hal di atas, jangan tunda untuk segera dibawa ke klinik terdekat!
Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA)
Foto: Freepik/jcomp
Masih seputar penyakit yang menyerang organ pernafasan, selanjutnya adalah ISPA. Penyakit ini memiliki gejala demam, badam meriang, nyeri tenggorokan, tenggorokan sakit saat menelan, hingga batuk. Dalam beberapa kasus seseorang ada juga yang disertai dengan nyeri otot, mata kemerahan dan pilek.
Dilansir dari Siloam Hospital, penyebaran penyakit ini sangat cepat. Untuk itu, penting diperhatikan jika kamu sudah didiagnosa ISPA, selalu tutup mulut saat bersin atau batuk. Agar proses penyembuhan bisa maksimal, barengi dengan aktivitas olahraga sederhana, konsumsi suplemen hingga makanan yang bergizi seimbang.
Asma
Foto: Freepik/Freepik
Selanjutnya adalah asma. Dilansir dari Detik, biasanya penderita asma jadi makin meningkat sepanjang musim pancaroba. Adapun gejala yang dialami adalah sesak napas, batuk berdahak hingga dada yang terasa berat. Kalau sudah begini, tentu saja penderita Asma harus mengantisipasi dengan selalu sedia obat-obatan yang biasanya digunakan.
Itulah 6 penyakit yang makin sering muncul selama musim pancaroba. Untuk menghindari diri dari serangan virus saat pancaroba tiba, kamu perlu istirahat yang cukup, makan makanan yang bergizi seimbang, menjaga kebersihan dan mulai rutin berolahraga.
Sebagai suplemen tambahan, jangan lupa juga untuk rutin mengonsumsi vitamin C agar daya tahan tubuh meningkat.
Selamat mencoba dan jangan lupa untuk jaga kesehatan ya, Beauties!
***
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!