STATIC BANNER
160x600
STATIC BANNER
160x600
BILLBOARD
970x250

Heboh Charles & Keith Disebut Label Mewah, Ini Faktor yang Membuat Sebuah Brand Bisa Dianggap Luxury

Henny Alifah | Beautynesia
Selasa, 24 Jan 2023 19:00 WIB
Piramida Luxury Brand

Piramida Brand Mewah

Luxury brand hadir di berbagai sektor, beberapa yang paling menonjol adalah ritel, perhotelan, dan otomotif. Grup ritel mewah biasanya memproduksi sejumlah luxury brand dengan berbagai segmen di bawah payung besar mereka. Di dalamnya termasuk segmen fashion, kecantikan, aksesori, dan minuman. Kebanyakan segmen mewah di ritel terkonsolidasi di bawah beberapa konglomerat.

Misalnya, LVMH adalah konglomerat spesialis barang-barang mewah dengan brand terpopuler seperti Louis Vuitton, Fendi, Christian Dior, Givenchy, dan Marc Jacobs. Misal lagi, grup Richemont yang menaungi merek seperti Cartier, Van Cleef & Arples, dan Mont Blanc.

LVMH Apartment di VivaTech 2022
LVMH Apartment di VivaTech 2022/ Foto: Instagram/lvmh

Di bidang fashion, terdapat beberapa level segmentasi pasar mewah. Level tersebut digambarkan seperti hierarki piramida yang memisahkan merek fashion berdasarkan harga, kualitas, dan kreativitas.

Segmentasi yang ada di piramida fashion dari puncak ke dasar yaitu:

  • Haute Couture, karya eksklusif yang dibuat sesuai ukuran dengan menggunakan keahlian tingkat tinggi dan perhatian terhadap detail. Misalnya, Chanel.
  • Ready-to-Wear (RTW), tersedia dalam ukuran yang lebih terstandardisasi namun tetap memiliki kreativitas tinggi perancangnya. Merek siap pakai ada untuk menjangkau audiens yang lebih luas. Misalnya, Gucci.
  • Diffusion, terinspirasi dari merek siap pakai tetapi menarik audiens yang lebih luas dengan membawa konsep muda yang lebih kasual dan mematok harga yang lebih rendah dari Ready-to-Wear. Misalnya, DKNY.
  • Bridge, menjembatani kesenjangan antara high end dan mass market. Misalnya, merek premium seperti Coach dan Diesel.
  • Mass Market, menjangkau masyarakat sebanyak-banyaknya dengan menyediakan busana trendi harga eceran. Misalnya, Zara, H&M, Uniqlo, dll.

Di sisi lain, Erwin Rambourg dalam bukunya yang berjudul The Bling Dynasti: Why the Reign of Chinese Shoppers Has Only Just Begun, membuat piramida brand mewah berdasarkan harga. Piramida tersebut memiliki tujuh tingkatan dari dasar ke puncak yakni:

  • Everyday luxury, harga di bawah 100 USD atau sekitar Rp1.5 juta. Lini fashion yang masuk kategori ini termasuk Charles and Keith.
  • Affordable luxury, harga sekitar 100 - 300 USD atau di bawah Rp4.5 juta. Misalnya, kacamata desainer, Coach, perhiasan Tiffany & Co.
  • Accessible core, harga sekitar 300 -  1.500 USD atau di antara Rp4.5 juta - Rp23 juta. Misalnya, Gucci, Prada, Louis Vuitton, Christian Louboutin.
  • Premium core, harga 1.500 - 5.000 USD atau Rp23 juta - Rp76 juta. Misalnya, Bulgari, Tag Heuer, Rolex, Chopard.
  • Superpremium, harga 5.000 - 50.000 USD atau Rp76 juta - Rp758 juta.
  • Ultra high end, harga di atas 50.000 USD atau Rp758 juta. Misalnya, Bottega Veneta, Van Cleef & Arpels.
  • Bespoke, tidak ternilai harganya karena dibuat sesuai pesanan atau dibuat secara custom dan personalized.
Yuna, Yeji, Chaeryeong ITZY kenakan koleksi tas dan sepatu Charles and Keith
Member ITZY kenakan koleksi tas dan sepatu Charles and Keith/ Foto: Instagram/charleskeithofficial

Posisi setiap brand di piramida tersebut bisa saja berubah-ubah seiring waktu. Mungkin saja Charles and Keith dianggap bukan brand mewah saat ini, tetapi beberapa tahun ke depan menjadi penanda kemewahan seseorang.

Mungkin saja Gucci dianggap mewah hari ini, tetapi berkurang citra kemewahannya di masa depan. Itu semua bisa terjadi karena faktor-faktor penentu kemewahan seperti yang telah disebutkan sebelumnya yakni meliputi harga, kualitas, dan juga kelangkaan.

---

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk gabung ke komunitas pembaca Beautynesia B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!

(raf/raf)
Komentar
0 Komentar TULIS KOMENTAR
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama memberikan komentar.

RELATED ARTICLE