Otak adalah bagian tubuh kita yang amat sangat vital karena merupakan pusat pengontrol tubuh. Maka tak hanya kesehatan fisik, kesehatan fungsi otak pun harus kita jaga dan perhatikan.
Kesehatan otak nyatanya tergantung pada pola dan gaya hidup kita sendiri. Semakin sehat pola hidup yang kita jalani, maka kesehatan otak juga akan semakin terjaga. Begitupun sebaliknya.
Mencegah kerusakan otak bisa kita lakukan dengan menerapkan pola hidup sehat dan menghindari kebiasaan-kebiasaan buruk. Beberapa kebiasaan buruk diantaranya bahkan kebiasaan sepele yang sering kita lakukan.
Jangan Sepelekan! 5 Kebiasaan Ini Justru Dapat Merusak Otak
Beauties, sangat penting bagi kita untuk menghindari kebiasaan buruk sekecil apapun. Sebab tanpa kita sadari, kebiasaan-kebiasaan sederhana yang sering kita sepelekan ternyata dapat membahayakan kesehatan.
Salah satunya adalah dapat mempengaruhi kesehatan otak. Melansir dari Detik Edu, berikut adalah beberapa kebiasaan merusak otak yang harus kita hindari. Simak yuk!
1. Mendengarkan Musik Terlalu Kencang
(Hindari mendengarkan musik dengan volume terlalu kencang, berbahaya bisa sampai merusak otak/Foto: pexels.com/Marcelo Chagas) |
Kebiasaan mendengarkan musik dengan headphone atau headset dengan volume tinggi menjadi salah satu kebiasaan buruk yang dapat merusak otak. Mendengarkan musik terlalu kencang bisa merusak kemampuan pendengaran hingga mengakibatkan beberapa masalah otak seperti kehilangan memori dan kerusakan jaringan otak di kemudian hari.
2. Makan Berlebihan dan Kurang Minum
(Terlalu banyak makan dan kurang minum air putih juga bisa jadi pemicu kerusakan otak. Jaga pola makan dengan teratur/Foto: pexels.com/Karolina Grabowska) |
Pola makan yang buruk juga dapat merusak kesehatan otak, seperti makan berlebihan atau kurang minum air putih. Makan berlebihan akan membuat asupan kalori tinggi untuk waktu yang lama, yang kemudian dapat meningkatkan kemungkinan seseorang mengalami kehilangan memori atau gangguan kognitif ringan (MCI) di masa depan.
Sementara jika kita kurang minum air putih, akan menurunkan kemampuan otak untuk berpikir lebih cepat dan menurunkan fokus. Maka dari itu, penting bagi kita untuk menerapkan pola makan teratur sebagai kebiasaan sehat.
3. Merokok atau Menghirup Polusi Udara
(Hindari rokok dan polusi udara! Bisa jadi faktor pemicu kerusakan otak hingga Alzheimer/Foto: pexels.com/Megan Forbes) |
Nikotin yang terdapat pada rokok dapat menjadi salah satu penyebab rusaknya fungsi otak. Mengutip dari Detik Health, rokok sangat berbahaya bagi kesehatan karena dapat memicu berbagai penyakit kronis, seperti penyakit jantung, kanker dan diabetes.
Rokok dan polusi udara mengandung berbagai zat yang berbahaya jika dihirup, seperti zat karsinogen yang bisa merusak sel otak. Hal ini juga mengundang radikal bebas yang menyebabkan risiko berbagai penyakit, mengalami penuaan dini serta merusak kesehatan kulit. Jika dialami dalam kurun waktu yang lama, dikhawatirkan dapat memicu Alzheimer.
4. Kesepian
(Tak disangka, kesepian juga bisa jadi faktor penyebab kerusakan otak/Foto: pexels.com/Andrea Piacquadio) |
Percaya atau tidak, kesepian bisa jadi salah satu faktor yang memicu kerusakan otak. Bukan tanpa alasan, terlalu sering menyendiri dapat memicu depresi dan cemas. Kesepian dapat meningkatkan risiko penurunan kognitif dan demensia pada otak.
Untuk mencegah kerusakan otak akibat kesepian, sebaiknya tingkatkan sosialisasi kita. Sebab dengan interaksi, otak seseorang dapat bekerja lebih produktif.
5. Kurang Berimajinasi
(Menghayal ternyata bisa asah otak. Kurang berimajinasi justru bisa picu resiko kerusakan otak/Foto: pexels.com/Andrea Piacquadio) |
Satu lagi kebiasaan kecil yang tanpa disadari bisa merusak otak adalah kurang berimajinasi. Ternyata dengan berimajinasi atau berkhayal, otak akan terasah untuk aktif dan berpikir tajam.
Kurang berimajinasi akan menyebabkan fungsi otak menurun. Oleh karena itu, kita bisa melatih imajinasi dengan membaca, menonton film, menggambar, dan kegiatan lain yang membutuhkan imajinasi.
Beauties, itulah beberapa kebiasaan-kebiasaan buruk yang sering kita sepelekan tetapi ternyata justru dapat menyebabkan penurunan dan kerusakan fungsi otak. Bagaimana, salah satunya ada yang pernah kamu lakukan?
_______________
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!