Ada Segudang Manfaat dari Berbagi di Bulan Ramadan, Salah Satunya Bisa Tingkatkan Kebahagiaan
Bulan Ramadan identik dengan bulan untuk berbagi kebaikan. Bicara tentang berbagi nggak selalu soal materi saja. Kamu bisa tetap berbagi lewat banyak cara, misalnya jadi teman curhat atau pendengar yang baik untuk sahabatmu.
Bahkan kamu juga bisa ikut mendaftar atau mengunjungi komunitas sosial untuk mengajar, berbagi ilmu dengan gratis bagi mereka yang membutuhkan. Kegiatan berbagi di bulan Ramadan perlu kamu laksanakan, Beauties karena ternyata ada segudang manfaat berbagi menurut psikologi, lho. Yuk! Disimak!
1. Berbagi Terbukti Tingkatkan Gratitude atau Rasa Syukur
![]() Berbagi dapat Tingkatkan Hormon Kebahagiaan. Foto Freepik.com: tirachardz |
Saat kamu berbagi kepada orang lain dan orang tersebut merasa terbantu dengan bantuanmu, maka hal itu pasti terpancar dari ekspresi orang yang berhasil kamu bantu. Misalnya kamu menjadi teman curhat yang baik untuk sahabatmu. Setelah itu temanmu terlihat senang dan ia mengucapkan terima kasih dengan tulus atas bantuanmu. Otomatis, kamu jadi ikut bersyukur, berterimakasih pada dirimu dan Sang Pencipta atas kebahagiaan yang dirasakan oleh temanmu
Penelitian psikologi sosial dari McCullough, Kilpatrick, Emmons, dan Larson yang dimuat dalam buku Social Psychology membuktikan ada kepuasan diri dan rasa syukur atau gratitude usai berbagi. Adanya rasa syukur ini juga bisa mendorong kamu untuk mengulangi perbuatan baik kamu lebih sering lagi lho, Beauties!
2. Berbagi Tingkatkan Self Efficacy atau Keyakinan Diri
![]() Berbagi Tingkatkan Self Efficacy atau Keyakinan Diri. Foto Freepik.com: drobotdean |
Di momen Ramadhan, kamu bisa berbagi dengan mengajarkan anak-anak yatim piatu di panti asuhan. Contohnya, kamu mengajarkan dasar-dasar keterampilan menggambar, mengedit video, dan menjadi MC.
Kamu juga bisa mengajarkan soft skill, seperti teknik jadi orang yang percaya diri, mandiri, dan penyelesaian masalah. Saat kamu berhasil mengajarkan sejumlah hal tersebut dan orang-orang merasa mendapat ilmu baru, kamu akan merasa lebih yakin dengan kemampuan dirimu.
Hal ini seperti yang diungkapkan dalam penelitian Grant dan Gino. Kedua peneliti di bidang psikologi sosial ini membuktikan saat orang yang dibantu merasakan sejumlah manfaat dari ilmu yang dibagikan, maka si pembagi ilmu akan merasa lebih percaya diri dan yakin dengan kompetensi yang ia punya. Beauties selaku pemberi bantuan akan merasa lebih bernilai, penting dan bisa diandalkan.Â
Berbagi di Bulan Ramadhan. Foto Freepik.com: Freepik
Berbagi di Bulan Ramadhan. Foto Freepik.com: Freepik
3. Berbagi Tingkatkan Koneksi dalam Relasi Sosial
![]() Berbagi Tingkatkan Koneksi dan Kualitas dalam Relasi Sosial. Foto Freepik.com: Freepik |
Ketika kamu memutuskan untuk jadi relawan pada suatu komunitas, misalnya kamu berbagi makanan untuk momen berbuka puasa. Pastinya kamu bakal bertemu dengan banyak orang di komunitas itu. Mungkin awalnya kamu dan beberapa orang di komunitas itu nggak saling kenal, tapi saat menikmati momen buka puasa bersama, ada obrolan dan kebersamaan yang terjalin, perlahan kamu akan kenal banyak orang baru dan bisa membangun relasi pertemanan dengan mereka.
Carol Ryff, seorang psikolog dan pencetus teori Psychological Well Being meyakini bahwa ada 6 aspek yang membuat orang bahagia. Salah satunya menjalin relasi yang positif dengan orang lain lewat berbagi. Jadi, jangan ragu untuk berbagi ya, Beauties. Makin sering berbagi, koneksi sosial kamu akan semakin meningkat.Â
4. Berbagi Ampuh Asah Empati dan Tingkatkan Hormon Kebahagiaan
![]() Berbagi Ampuh Asah Empati dan Tingkatkan Hormon Bahagia. Foto Freepik.com: tirachardz |
Kalau kamu terbiasa berbagi dan berbuat baik, maka kepekaan sosial kamu dalam hal empati juga bakal terasah. Kamu nggak sulit memahami perasaan orang lain, lebih peka dalam menempatkan diri kamu pada kesulitan orang lain.
Penelitian seorang psikiater, Eva Ritvo yang dimuat dalam Psychology Today mengungkapkan kalau berbagi bisa mendorong aktifnya hormon oksitosin, serotonin, dan dopamin. Ketiga hormon itu dikenal sebagai hormon kebahagiaan.
Saat Beauties merasa senang, punya mood positif, kamu tentu lebih gampang untuk berempati dan berbagi pada orang lain. Secara efektif, hormon kortisol atau hormon stress nggak akan bisa mengganggu hari-hari kamu.Â
Yuk! Beauties jangan berhenti untuk berbuat baik lewat berbagi. Karena nggak cuma menambah pahala dan amal baik di momen Ramadan. Tapi juga membawa segudang manfaat, mulai dari meningkatkan rasa syukur hingga membawa segudang kebahagiaan. Selamat mencoba, Beauties!
---
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk gabung ke komunitas pembaca Beautynesia B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!



